Hikmah Salafiyyah
11.3K subscribers
2.71K photos
13 videos
9 files
5.36K links
๐Ÿ“š Meraih Hidayah Dengan Dakwah Salafiyyah

๐Ÿ“ Asatidzah Pembina:
1. Al-Ustadz Abu Firas Hamzah Rifa'i
2. Al-Ustadz Abu Rabi'ah Muhammad Hakim

๐Ÿ“ฒ Admin: Iswar Rauf
๐Ÿ“ง hikmahsalafiyyah22@gmail.com

๐Ÿ’Ž Silakan menyebarkan dengan tetap mencantumkan sumber.
Download Telegram
๐Ÿ—ฏ๐Ÿ”Šโ–ถ๏ธ AKIBAT BERANI TAMPIL SEBELUM WAKTUNYA

๐Ÿ”น Asy-Syaikh Muhammad bin Shalih al-โ€˜Utsaimin rahimahullah berkata:

โ€œTermasuk perkara yang (penuntut ilmu) harus berhati-hati darinya, seorang penuntut ilmu memunculkan diri sebelum memiliki keahlian untuk tampil, SEBAB jika ia melakukan hal tersebut maka ini menunjukkan beberapa perkara:

๐Ÿ”˜ PERTAMA:
Ujubnya dia terhadap dirinya sendiri, dari sisi saat ia tampil maka ia memandang dirinya salah satu tokoh penting.

๐Ÿ”˜ KEDUA:
Bahwasannya hal itu membuktikan kenihilan fikih dan pengetahuannya terhadap perkara-perkara (yang semestinya dipahami).

Karena, apabila ia tampil ke depan terkadang ia terjatuh dalam suatu hal yang ia tidak mampu keluar darinya ketika manusia melihatnya berani tampil, ATAU mereka membantahnya dari permasalahan-permasalahan yang menyingkap kedok cacatnya (dalam keilmuan).

๐Ÿ”˜ KETIGA:
Jika dia tampil maju sebelum menjadi ahli, niscaya akan berkonsekuensi ia berucap atas Allah dengan sesuatu yang ia tidak memiliki ilmunya.

Sebab, keumuman orang yang demikian ini niatannya, ia tidak akan perduli dan akan menjawab segala apa yang ditanyakan kepadanya, ia pertaruhkan agamanya dan dengan ucapannya atas nama Allah โ€˜azza wa jalla dengan tanpa ilmu.

๐Ÿ”˜ KEEMPAT:
Bahwa seseorang apabila ia berani maju ke depan maka keumumannya ia tidak akan menerima kebenaran.

๐ŸŒช Karena, ia MENGIRA -dengan sebab kebodohannya- bahwa jika ia tunduk kepada selainnya โ€“walaupun kebenaran ada bersama orang lain tersebut- adalah bukti bahwa ia bukan orang yang berilmu.โ€

๐Ÿ“š Kitaabul โ€˜Ilmiy, Al-โ€˜Utsaimin, hal. 82.

Sadari kadar diri, semoga Allah merahmati

๐Ÿคฒ๐Ÿป ุฑูŽุจู‘ูŽู†ูŽุง ู„ุงูŽ ุชูุฒูุบู’ ู‚ูู„ููˆุจูŽู†ูŽุง ุจูŽุนู’ุฏูŽ ุฅูุฐู’ ู‡ูŽุฏูŽูŠู’ุชูŽู†ูŽุง ูˆูŽู‡ูŽุจู’ ู„ูŽู†ูŽุง ู…ูู† ู„ู‘ูŽุฏูู†ูƒูŽ ุฑูŽุญู’ู…ูŽุฉู‹ ุฅูู†ู‘ูŽูƒูŽ ุฃูŽู†ุชูŽ ุงู„ู’ูˆูŽู‡ู‘ูŽุงุจู


๐Ÿ“‘ Sumber: @minhaajussalaf
๐Ÿ“‘ WA Ashhaabus Sunnah
๐Ÿ“๐Ÿ’ป Majmu'ah Hikmah Salafiyyah || โ–ถ https://tttttt.me/hikmahsalafiyyah

๐Ÿƒ๐Ÿƒ๐Ÿƒ๐Ÿƒ๐Ÿƒ๐Ÿƒ๐Ÿƒ๐Ÿƒ๐Ÿƒ๐Ÿƒ
๐Ÿ“ข๐Ÿ”‡๐Ÿ’ฌ TIDAK PERNAH ADA HABISNYA

๐Ÿ”ธ Berkata al-Allamah Ibnu Utsaimin rahimahullah:

"Adapun orang yang berkata dengan kejahilannya, atau dengan kezhalimannya, atau dengan kesemena-menaannya, maka sungguh ucapannya itu tidak akan ada habisnya, karena orang yang semena-mena atau orang yang jahil akan mengucapkan segala yang bisa ia ucapkan baik itu kebenaran atau kebatilan dan tidak punya aturan dalam pembicaraannya tersebut.

๐ŸŒช Jika engkau tidak punya malu maka berbuatlah sesukamu."

๐Ÿ“š (Nur alad Darb, 95)


ู‚ุงู„ ุงู„ุนู„ุงู…ุฉ ุงุจู† ุนุซูŠู…ูŠู† ุฑุญู…ู‡ ุงู„ู„ู‡ โฉ:

... ูˆุฃู…ุง ู…ู† ู‚ุงู„ ุจุฌู‡ู„ ุฃูˆ ุจุธู„ู…ู ูˆุฌูˆุฑ ูุฅู†ู‡ ู„ุง ูŠู…ูƒู† ุฃู† ูŠูƒูˆู† ู„ุฃู‚ูˆุงู„ู‡ ู…ู†ุชู‡ู‰ ุŒ ูุฅู† ุงู„ุฌุงุฆุฑ ุฃูˆ ุงู„ุฌุงู‡ู„ ูŠู‚ูˆู„ ูƒู„ ู…ุง ูŠู…ูƒู†ู‡ ุฃู† ูŠู‚ูˆู„ ู…ู† ุญู‚ู ูˆุจุงุทู„ุŒ ูˆู„ุง ุงู†ุถุจุงุท ู„ู‚ูˆู„ู‡ุŒ

ูˆุฅุฐุง ู„ู… ุชุณุชุญู ูุงุตู†ุน ู…ุง ุดุฆุช ...

๐Ÿ“š ู†ูˆุฑ ุนู„ู‰ ุงู„ุฏุฑุจ : 95


๐Ÿ“• WA Ashhaabus Sunnah
๐Ÿ“๐Ÿ’ป Majmu'ah Hikmah Salafiyyah || โ–ถ https://tttttt.me/hikmahsalafiyyah

๐Ÿƒ๐Ÿƒ๐Ÿƒ๐Ÿƒ๐Ÿƒ๐Ÿƒ๐Ÿƒ๐Ÿƒ๐Ÿƒ๐Ÿƒ
Kajian Islam Ilmiyah || Selogiri - Wonogiri
๐Ÿœ๐ŸŒป๐ŸŒ TETAPLAH ISTIQOMAH DAN TEGAR DALAM MENDAKWAHKAN KEBENARAN

๐Ÿ”น Al-Imam Abdul Aziz bin Baz rahimahullah berkata:

ูŠู†ุจุบูŠ ู„ุฃู‡ู„ ุงู„ุญู‚ ุนู†ุฏ ุบุฑุจุฉ ุงู„ุฅุณู„ุงู… ุฃู† ูŠุฒุฏุงุฏูˆุง ู†ุดุงุทุงู‹ ููŠ ุจูŠุงู† ุฃุญูƒุงู… ุงู„ุฅุณู„ุงู…ุŒ ูˆุงู„ุฏุนูˆุฉ ุฅู„ูŠู‡ุŒ ูˆู†ุดุฑ ุงู„ูุถุงุฆู„ ูˆู…ุญุงุฑุจุฉ ุงู„ุฑุฐุงุฆู„

"Sudah seharusnya bagi pembela kebenaran (al-haq) disaat Islam semakin terasing, agar semakin tegar dalam menjelaskan hukum-hukum Islam dan mendakwahkannya. Semakin bersemangat dalam menyebarkan kebaikan-kebaikan dan memerangi kerusakan.

ูˆุฃู† ูŠุณุชู‚ูŠู…ูˆุง ููŠ ุฃู†ูุณู‡ู… ุนู„ู‰ ุฐู„ูƒ ุญุชู‰ ูŠูƒูˆู†ูˆุง ู…ู† ุงู„ุตุงู„ุญูŠู† ุนู†ุฏ ูุณุงุฏ ุงู„ู†ุงุณุŒ ูˆู…ู† ุงู„ู…ุตู„ุญูŠู† ู„ู…ุง ุฃูุณุฏ ุงู„ู†ุงุณ ูˆุงู„ู„ู‡ ุงู„ู…ูˆูู‚ ุณุจุญุงู†ู‡

Hendaknya mereka senantiasa memotivasi diri agar tetap istiqamah di jalan tersebut, sehingga tergolongkan sebagai orang-orang yang shalih disaat manusia dalam kebinasaan. Dan agar mereka tergolongkan sebagai orang yang berbuat perbaikan dikala manusia berbuat kerusakan. Allahul Muwaffiq Subhanah."

๐Ÿ“š Majmu' fatawa Ibnu Baz - (3/158)


๐Ÿ“‘ Sumber: @imambinbaz | @ForumSalafy
๐Ÿ“‘ WA Ashhaabus Sunnah
๐Ÿ“๐Ÿ’ป Majmu'ah Hikmah Salafiyyah || โ–ถ https://tttttt.me/hikmahsalafiyyah

๐Ÿƒ๐Ÿƒ๐Ÿƒ๐Ÿƒ๐Ÿƒ๐Ÿƒ๐Ÿƒ๐Ÿƒ๐Ÿƒ๐Ÿƒ
Kajian Islam Ilmiyah || Bontang - KalTim
๐Ÿ™๐ŸŒ Persatuan umat Islam adalah dambaan kita bersama. Apabila kita bersatu, maka kita akan kokoh tak tergoyahkan. Namun, perpecahan dan perselisihan merupakan realita yang terjadi di tengah-tengah umat. Masing-masing menganggap dirinya yang paling benar.

Tentu ini merupakan problem tersendiri bagi umat Islam. Walau demikian, setiap ada kesulitan, di sana ada kemudahan, dan setiap ada permasalahan pelik, di sana ada solusinya. Demikianlah Islam, agama yang sempurna, padanya terdapat segala yang dibutuhkan umat manusia.

Lalu, bagaimanakah solusi untuk mengatasi perpecahan dan perselisihan tersebut?

โ˜‘ Berpegang Teguh di Atas Petunjuk Nabi, Solusi dari Perpecahan

๐Ÿ’ก BACA SELENGKAPNYA:
๐Ÿ‘‰๐Ÿผ https://islamhariini.com/berpegang-teguh-di-atas-petunjuk-nabi-solusi-dari-perpecahan/

๐Ÿ“‘ Sumber: @islamhariini
๐Ÿ“‘ WA Ashhaabus Sunnah
๐Ÿ“๐Ÿ’ป Majmu'ah Hikmah Salafiyyah || โ–ถ https://tttttt.me/hikmahsalafiyyah

๐Ÿƒ๐Ÿƒ๐Ÿƒ๐Ÿƒ๐Ÿƒ๐Ÿƒ๐Ÿƒ๐Ÿƒ๐Ÿƒ๐Ÿƒ
Kajian Islam Ilmiyah || Karawang
Kajian Islam Ilmiyah || Brebes - JaTeng
Kajian Islam Ilmiyah || Kendari - SulTeng
Kajian Islam Ilmiyah || Banjarsari - Ciamis
Kajian Islam Ilmiyah || Jakarta
โœ๐Ÿป๐Ÿ“–๐ŸŒ… HADIRI MAJELIS ILMU DAN SEBARKAN MESKI SEDIKIT

๐Ÿ”ธ Syaikh Muhammad bin Shalih Al Utsaimin rahimahullah mengatakan:

ุงุนู„ู…ูˆุง ุฑุญู…ูƒู… ุงู„ู„ู‡ ุฃู† ู…ู† ุญุถุฑ ู…ู†ูƒู… ู…ุฌู„ุณู‹ุง ูˆุงุญุฏู‹ุง ู…ู† ู…ุฌุงู„ุณ ุงู„ุนู„ู… ูุงุณุชูุงุฏ ู…ุณุฃู„ุฉ ุนู…ู„ ุจู‡ุง ูˆุนู„ู…ู‡ุง ุฅุฎูˆุงู†ู‡ ูุฅู†ู‡ ูŠุญุตู„ ุฎูŠุฑู‹ุง ูƒุซูŠุฑู‹ุง ูˆูŠุฌุฑู‰ูฐ ู„ู‡ ุฃุฌุฑู‡ุง ูˆุฃุฌุฑ ู…ู† ุนู…ู„ ุจู‡ุง ุฅู„ู‰ูฐ ูŠูˆู… ุงู„ู‚ูŠุงู…ุฉ ูˆู„ุง ุชุธู†ูˆุง ุฃู† ูุถู„ ุงู„ุนู„ู… ู„ุง ูŠุญุตู„ ุฅู„ุง ู„ู…ู† ุชูู‚ู‡ ูƒุซูŠุฑู‹ุง ูุฅู† ุงู„ู„ู‡ ุชุนุงู„ู‰ูฐ ุณูˆู ูŠุฌุฒูŠ ูƒู„ ุนุงู…ู„ ุจุนู…ู„ู‡ ูˆุฅู† ู‚ู„ ูˆู„ุง ูŠุธู„ู…ูˆู† ู†ู‚ูŠุฑู‹ุง ุŒ ู‚ุงู„ ุงู„ู†ุจูŠ ุตู„ู‰ ุงู„ู„ู‡ ุนู„ูŠู‡ ูˆุณู„ู… : ยซ ุจู„ุบูˆุง ุนู†ูŠ ูˆู„ูˆ ุขูŠุฉ ยป .

"Ketahuilah, semoga Allah merahmatimu, bahwa orang yang menghadiri sebuah majelis ilmu, lalu dia ambil sebuah pelajaran darinya, dia amalkan, kemudian dia ajarkan kepada saudaranya, maka dia akan mendapatkan pahala yang banyak.

Mengalir pahalanya dan pahala yang mengamalkannya hingga hari kiamat.

Jangan engkau sangka bahwa keutamaan ilmu hanya untuk orang yang menuntut ilmu yang banyak. Sungguh, Allah akan membalasi setiap orang yang beramal sesuai dengan amalannya, meski sedikit. Allah tidaklah menzalimi sedikit pun. Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda, "Sampaikanlah dariku meski seayat."

๐Ÿ“š Adh Dhiyaul Lami' minal Khuthab Al Jawami'


๐ŸŒฑ ILMU AKAN MENDATANGKAN BERBAGAI KEUTAMAAN

๐Ÿ”ธ Wahb bin Munabbih (tabi'in, lahir 34 H-wafat 114 H) rahimahullah mengatakan:

"ูŠุชุดุนุจ ู…ู† ุงู„ุนู„ู…:
ุงู„ุดุฑูู ูˆุฅู† ูƒุงู† ุตุงุญุจู‡ ุฏูŽู†ููŠู‘ู‹ุงุŒ
ูˆุงู„ุนุฒ ูˆุฅู† ูƒุงู† ุตุงุญุจู‡ ู…ู‡ูŠู†ู‹ุง
ูˆุงู„ู‚ุฑุจ ูˆุฅู† ูƒุงู† ู‚ุตูŠู‘ู‹ุงุŒ
ูˆุงู„ุบู†ู‰ ูˆุฅู† ูƒุงู† ูู‚ูŠุฑู‹ุงุŒ
ูˆุงู„ู…ู‡ุงุจุฉ ูˆุฅู† ูƒุงู† ูˆุถูŠุนู‹ุง".

"Akan bercabang dari ilmu:
โžก๏ธ kehormatan, meski sebelumnya pemiliknya direndahkan.
โžก๏ธ Kemuliaan, meski sebelumnya pemiliknya dihinakan.
โžก๏ธ Kedekatan, jika sebelumnya pemiliknya dijauhi.
โžก๏ธ Ketidakbutuhan, jika sebelumnya pemiliknya fakir.
โžก๏ธ Wibawa, jika sebelumnya pemiliknya diremehkan.

๐Ÿ“š Tadzkiratus Sami' wal Mutakallim hlm. 34

๐Ÿ“‘ Sumber: @majalahtashfiyah
๐Ÿ“‘ WA Ashhaabus Sunnah
๐Ÿ“๐Ÿ’ป Majmu'ah Hikmah Salafiyyah || โ–ถ https://tttttt.me/hikmahsalafiyyah

๐Ÿƒ๐Ÿƒ๐Ÿƒ๐Ÿƒ๐Ÿƒ๐Ÿƒ๐Ÿƒ๐Ÿƒ๐Ÿƒ๐Ÿƒ
โœ’โ˜€๐ŸŒ  SADARI KADAR DIRIMU WAHAI PENUNTUT ILMU

๐Ÿ”น Asy-Syaikh Zaid bin Muhammad bin Hadi Al-Madkhaliy rahimahullah berkata:

"Maka suatu keharusan atas ikhwah dari penuntut ilmu dan yang lainnya untuk berhati-hati dari ketergelinciran.

Siapa yang kurang dalam hal ilmu maka mesti atasnya bertanya kepada ahlul ilmi -dan di atas orang berilmu ada yang lebih berilmu-, sehingga seseorang itu akan berjalan di atas bashirah (pandangan yang terang benderang) dalam urusannya."

๐Ÿ“š Al-'Aqdul Mundhidul Jadiid fil Ijaabati 'alaa Masaaila fil Fiqhi wal Manaahiji wat Tauhid, Zaid Al-Madkhaliy, hal. 78.


ู‚ุงู„ ูุถูŠู„ุฉ ุงู„ุดูŠุฎ ุงู„ุนู„ุงู…ุฉ ุงู„ูู‚ูŠู‡ ุฒูŠุฏ ุจู† ู…ุญู…ุฏ ุจู† ู‡ุงุฏูŠ ุงู„ู…ุฏุฎู„ูŠ - ุฑุญู…ู‡ ุงู„ู„ู‡ ุชุนุงู„ู‰ ุฑุญู…ุฉ ูˆุงุณุนุฉ ูˆุฃุณูƒู†ู‡ ูุณูŠุญ ุฌู†ุงุชู‡ - :

๏ป“๏ปŒ๏ป ๏ปฐ ุง๏ปน๏บง๏ปฎ๏บ“ ๏ปฃ๏ปฆ ๏ปƒ๏ปผ๏บ ุง๏ปŸ๏ปŒ๏ป ๏ปข ๏ปญ๏ป๏ปด๏บฎ๏ปซ๏ปข ๏บƒ๏ปฅ ๏ปณ๏บค๏บฌ๏บญ๏ปญุง ๏ปฃ๏ปฆ ุง๏ปป๏ปง๏บฐ๏ปป๏ป•ุŒ

๏ปญ๏ปฃ๏ปฆ ๏ป—๏บผ๏บฎ ๏บ‘๏ปช ุง๏ปŸ๏ปŒ๏ป ๏ปข ๏ป“๏ปŒ๏ป ๏ปด๏ปช ๏บƒ๏ปฅ ๏ปณ๏บด๏บ„๏ป ๏บƒ๏ปซ๏ปž ุง๏ปŸ๏ปŒ๏ป ๏ปขุŒ ๏ปญ๏ป“๏ปฎ๏ป• ๏ป›๏ปž ๏บซ๏ปฑ ๏ป‹๏ป ๏ปข ๏ป‹๏ป ๏ปด๏ปขุŒ ๏บฃ๏บ˜๏ปฐ ๏ปณ๏บด๏ปด๏บฎ ุง๏ปน๏ปง๏บด๏บŽ๏ปฅ ๏ป‹๏ป ๏ปฐ ๏บ‘๏บผ๏ปด๏บฎ๏บ“ ๏ปฃ๏ปฆ ๏บƒ๏ปฃ๏บฎ๏ปฉ ...

๐Ÿ“š ุงู„ุนู‚ุฏ ุงู„ู…ู†ุถุฏ ุงู„ุฌุฏูŠุฏ ููŠ ุงู„ุฅุฌุงุจุฉ ุนู„ู‰ ู…ุณุงุฆู„ ููŠ ุงู„ูู‚ู‡ ูˆุงู„ู…ู†ุงู‡ุฌ ูˆุงู„ุชูˆุญูŠุฏุŒ ุงู„ุตูุญุฉ : (ูงูจ).

______
๐Ÿ—’ Diantara faidah yang bisa dipetik dari nasihat dan taujihat Ulama yang mulia ini:

โ–ซ Menjauhi segala sebab ketergelinciran.

โ–ซ Jangan pernah merasa cukup dengan ilmu dan pandanganmu.

โ–ซ Bertanya kepada orang yang lebih berilmu adalah salah satu sebab keluar dari permasalahan dengan solusi terbaik dan sesuai syariat.

โ–ซ Seseorang sepatutnya mempelajari dahulu hakikat suatu permasalahan sebelum melangkah.

โ–ซ Diantara sebab ketergelinciran adalah menyelesaikan permasalahan tanpa dasar ilmu yang benar.

โ–ซ Jangan coba-coba melangkah di jalur solusi yang gelap dan samar, rentan masuk dalam lubang kebinasaan.

โ–ซ Sayangi dirimu dan jaga hidayah serta istiqamahmu dengan memahami kadar diri dan ilmu.

๐Ÿ“‘ Sumber: @minhaajussalaf
๐Ÿ“‘ WA Ashhaabus Sunnah
๐Ÿ“๐Ÿ’ป Majmu'ah Hikmah Salafiyyah || โ–ถ https://tttttt.me/hikmahsalafiyyah

๐Ÿƒ๐Ÿƒ๐Ÿƒ๐Ÿƒ๐Ÿƒ๐Ÿƒ๐Ÿƒ๐Ÿƒ๐Ÿƒ๐Ÿƒ
๐ŸŒ๐Ÿ’ญ DUNIA

#dunia #mimpi

@hikmahsalafiyyah | WA Ashhaabus Sunnah
Kajian Islam Ilmiyah || Pangandaran - JaBar
Kajian Islam Ilmiyah || Ngawi - JaTim
๐ŸŽ‡๐ŸŒƒ๐Ÿ’ก SEBUAH RENUNGAN, PERAYAAN TAHUN BARU

โœ๐Ÿป Ditulis Oleh: Al Ustadz Qomar ZA, Lc.

Anda ikut merayakan tahun baru, mengikuti siapa?

Perayaan tahun baru ternyata bukan sesuatu yang baru, bahkan ternyata itu adalah budaya yang sangat kuno, bebarapa umat melakukan. Perayaan itu, diantaranya adalah hari raya Nairuz, dalam kitab al Qomus. Nairuz adalah hari pertama dalam setahun, dan itu adalah awal tahun matahari.

Orang-orang Madinah dahulu pernah merayakannya sebelum kedatangan Rasulullah. Bila diteliti ternyata itu adalah hari raya terbesarnya orang Persia bangsa Majusi para penyembah api, dikatakan dalam sebagian referensi bahwa pencetus pertamanya adalah salah satu raja-raja mereka yaitu yang bernama Jamsyad.

Ketika Nabi datang ke Madinah beliau mendapati mereka bersenangโ€“senang merayakannya dengan berbagai permainan, Nabi berkata: โ€˜Apa dua hari iniโ€™, mereka menjawab, โ€˜Kami biasa bermain-main padanya di masa jahiliyahโ€™, maka Rasulullah bersabda:

ุฅูู†ูŽู‘ ุงู„ู„ูŽู‘ู‡ูŽ ู‚ูŽุฏู’ ุฃูŽุจู’ุฏูŽู„ูŽูƒูู…ู’ ุจูู‡ูู…ูŽุง ุฎูŽูŠู’ุฑู‹ุง ู…ูู†ู’ู‡ูู…ูŽุง ูŠูŽูˆู’ู…ูŽ ุงู„ุฃูŽุถู’ุญูŽู‰ ูˆูŽูŠูŽูˆู’ู…ูŽ ุงู„ู’ููุทู’ุฑ

โ€œSesungguhnya Allah telah menggantikan untuk kalian dua hari itu dengan yang lebih baik dari keduanya yaitu hari raya Idul Adha dan Idul Fitri.  [Shahih, HR Abu Dawud disahihkan oleh asy syaikh al Albani]

Para pensyarah hadits mengatakan bahwa yang dimaksud dengan dua hari yang sebelumnya mereka rayakan adalah hari Nairuz dan hari Muhrojan [Mirโ€™atul mafatih]. Di samping majusi, ternyata orang-orang Yahudi juga punya kebiasaan merayakan awal tahun, sebagian sumber menyebutkan bahwa perayaan awal tahun termasuk hari raya Yahudi, mereka menyebutnya dengan Raโ€™su Haisya yang berarti hari raya di penghujung bulan, kedudukan hari raya ini dalam pandangan mereka semacam kedudukan hari raya Idul Adha bagi muslimin.

Lalu Nashrani mengikuti jejak Yahudi sehingga mereka juga merayakan tahun baru. Dan mereka juga memiliki kayakinan-keyakinan tertentu terkait dengan awal tahun ini. [Bidaโ€™ Hauliiyyah]

Tidak menutup kemungkinan masih ada umat-umat lain yang juga merayakan awal tahun atau tahun baru, sebagaimana disebutkan beberapa sumber. Yang jelas, siapa mereka?, tentu, bukan muslimin, bahkan Majusi penyembah api nasrani penyembah Yesus dan Yahudi penyembah Uzair.

๐Ÿ”„ Jadi siapa yang anda ikuti dalam perayaan tahun baru ini?

๐Ÿ—’ BACA SELENGKAPNYA:
http://forumsalafy.net/sebuah-renungan-perayaan-tahun-baru/

๐Ÿ“‘ Sumber: @forumsalafy
๐Ÿ“‘ WA Ashhaabus Sunnah
๐Ÿ“๐Ÿ’ป Majmu'ah Hikmah Salafiyyah || โ–ถ https://tttttt.me/hikmahsalafiyyah

๐Ÿƒ๐Ÿƒ๐Ÿƒ๐Ÿƒ๐Ÿƒ๐Ÿƒ๐Ÿƒ๐Ÿƒ๐Ÿƒ๐Ÿƒ
โšซ๐ŸŒป๐Ÿ’บ DI MASA-MASA FITNAH INI KEMBALILAH KEPADA BIMBINGAN ULAMA KIBARยน

๐Ÿ”ธ Berkata al-Allamah Rabi' bin Hadi al-Madkhali hafizhahullah wa ra'aahu:

"Hendaknya para penuntut ilmu itu merenung dan selalu menghadap kepada para ulama kibar yaitu:

๐Ÿ”… Orang-orang yang dikaruniai ilmu yang luas.
๐Ÿ”… Orang-orang yang menghabiskan umurnya untuk menuntut ilmu agama dan menebarkannya.
๐Ÿ”… Mereka juga memiliki segudang pengalaman.

Terkadang ia akan memberimu dalam satu majelis [ Suatu Permasalahan ] yang tidak akan kamu dapatkan perkara tersebut selama beberapa tahun.

Dia juga akan memberimu [ Ringkasan Ilmu ] yang tidak akan kamu dapatkan meskipun kamu telah berusaha mencarinya bersama gurumu."

[ ยน KIBAR ] Senior dalam usia dan keilmuan.

๐Ÿ“š Marhaban Yaa Thaalibal Ilmi 229


ุงู„ุฑุฌูˆุน ู„ู„ุนู„ู…ุงุก ุงู„ูƒุจุงุฑ ุณู„ุงู…ุฉ ูˆู†ุฌุงุฉ

ู‚ุงู„ ุงู„ุนู„ุงู…ุฉ ุฑุจูŠุน ุจู† ู‡ุงุฏูŠ ุงู„ู…ุฏุฎู„ูŠ ุญูุธู‡ ุงู„ู„ู‡ ูˆุฑุนุงู‡

" ูŠุฌุจ ุฃู† ูŠุชุจุตุฑ ุทู„ุงุจ ุงู„ุนู„ู… ุŒ ูˆุฃู† ูŠุชุฌู‡ูˆุง ุฅู„ู‰ ุงู„ุนู„ู…ุงุก ุงู„ูƒุจุงุฑ

ุฃู‡ู„ ุงู„ุนู„ู… ุงู„ูˆุงุณุนุŒ ุงู„ุฐูŠู† ุฃูู†ูˆุง ุญูŠุงุชู‡ู… ููŠ ุทู„ุจ ุงู„ุนู„ู… ุŒ ูˆููŠ ู†ุดุฑู‡ุŒ ูˆู„ู‡ู… ุฎุจุฑุงุช ุŒ

ูˆู‚ุฏ ูŠุนุทูŠูƒ ููŠ ุงู„ุฌู„ุณุฉ ุงู„ูˆุงุญุฏุฉ ู…ุง ู„ุง ุชุตู„ ุฅู„ูŠู‡ ุจุนุฏ ุณู†ูŠู†ุŒ

ูŠุนุทูŠูƒ ุฎู„ุงุตุฉ ุนู„ู…ูŠุฉุŒ ู„ูˆ ุฐู‡ุจุช ุจู†ูุณูƒ ุชุจุญุซ ุฃู†ุช ูˆุดูŠุฎูƒ ุงู„ุตุบูŠุฑ ู…ุง ุชุตู„ูˆู† ุฅู„ูŠู‡ุง "

๐Ÿ“š ู…ุฑุญุจุง ูŠุง ุทุงู„ุจ ุงู„ุนู„ู…
ุต 229 .


๐Ÿ“‘ Sumber: @KajianIslamTemanggung
๐Ÿ“‘ WA Ashhaabus Sunnah
๐Ÿ“๐Ÿ’ป Majmu'ah Hikmah Salafiyyah || โ–ถ https://tttttt.me/hikmahsalafiyyah

๐Ÿƒ๐Ÿƒ๐Ÿƒ๐Ÿƒ๐Ÿƒ๐Ÿƒ๐Ÿƒ๐Ÿƒ๐Ÿƒ๐Ÿƒ
๐Ÿšซโš ๐ŸŒ„ JANGAN MEMBELA SUNNAH DENGAN HAL YANG TIDAK SYAR'I

๐Ÿ”น Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah rahimahullah berkata:

"Sunnah itu dijaga dengan cara yang benar, jujur, dan adil, bukan dijaga dengan jalan berbuat dusta dan zalim.

Sehingga apabila seseorang membantah kebatilan dengan kebatilan dan menghadapi kebid'ahan dengan kebid'ahan juga, maka yang seperti ini diantara perkara yang dicela salaf dan para imam."

๐Ÿ“š Dar'u Ta'arudh al 'Aql Wannaql 7/182


ู‚ูŽุงู„ูŽ ุงุจู†ู ุชูŽูŠู…ููŠู‘ูŽุฉ - ุฑูŽุญูู…ูŽู‡ู ุงู„ู„ู‘ูŽู€ู‡ู - :

ยซ ุชูุญุฑูŽุณ ุงู„ุณูู‘ู†ูŽู‘ุฉ = ุจูุงู„ุญูŽู‚ู‘ู ูˆุงู„ุตู‘ูุฏู‚ู ูˆุงู„ุนูŽุฏู„ูุŒ ูˆู„ุง ุชูุญุฑูŽุณ ุจููƒูŽุฐูุจู ูˆู„ุง ุธูู„ู…ูุŒ

ููŽุฅุฐูŽุง ุฑูŽุฏูŽู‘ ุงู„ุฅู†ุณูŽุงู†ู ุจูŽุงุทูู„ู‹ุง ุจูุจูŽุงุทูู„ูุŒ ูˆู‚ูŽุงุจูŽู„ูŽ ุจูุฏุนูŽุฉู ุจูุจูุฏุนูŽุฉูุŒ ูƒูŽุงู†ูŽ ู‡ูŽุฐูŽุง ู…ูู…ูŽู‘ุง ุฐูŽู…ูŽู‘ู‡ู ุงู„ุณู‘ูŽู„ูŽูู ูˆุงู„ุฃุฆูู…ู‘ูŽุฉ ยป.

๐Ÿ“š [ ุฏูŽุฑุกู ุชูŽุนูŽุงุฑูุถู ุงู„ุนูŽู‚ู„ู ูˆุงู„ู†ู‘ูŽู‚ู„ู || ูง / ูกูจูข ]


๐Ÿ“‘ Sumber: @ukhwh
๐Ÿ“‘ WA Ashhaabus Sunnah
๐Ÿ“๐Ÿ’ป Majmu'ah Hikmah Salafiyyah || โ–ถ https://tttttt.me/hikmahsalafiyyah

๐Ÿƒ๐Ÿƒ๐Ÿƒ๐Ÿƒ๐Ÿƒ๐Ÿƒ๐Ÿƒ๐Ÿƒ๐Ÿƒ๐Ÿƒ