Senkom Rescue Jambi Terlibat dalam Evakuasi Korban Tenggelam di Sungai Batang Tembesi

Merangin, Jambi - Seorang pencari ikan di Merangin, identifikasi sebagai Zukni (35) warga Desa Sekancing, Kecamatan Tiang Pumpung, Kabupaten Merangin, Jambi, mengalami nasib tragis saat tenggelam di Sungai Batang Tembesi pada Sabtu (7/10).

Peristiwa naas tersebut terjadi ketika Zukni bersama lima rekannya sedang melakukan pencarian ikan dengan cara menyelam. Sayangnya, nasib sial menimpa Zukni ketika dirinya hanyut terbawa arus deras sungai dan akhirnya tenggelam.

Korban dilaporkan hilang sekitar pukul 19.30 WIB pada hari Sabtu. Kelima rekannya segera memberitahukan kepada warga sekitar dan Tim SAR untuk memulai operasi pencarian.

Tim SAR Gabungan, yang terdiri dari Basarnas, BPBD Merangin, Senkom Rescue, TNI, dan Polri, dikerahkan untuk melakukan pencarian. Meskipun menghadapi kendala berupa arus bawah sungai yang cukup deras, tim SAR tak mengendurkan upaya. Mereka harus menyisir area yang lebih luas dari titik kejadian hilangnya korban.

Grazel, Anggota Biro Penanggulangan Bencana dan SAR (PBSAR) Sentra Komunikasi (Senkom) Mitra Polri Provinsi Jambi, yang turut terlibat dalam operasi pencarian, menjelaskan bahwa sungai ini mungkin tergolong tenang, namun arus bawahnya begitu kuat sehingga mempersulit upaya pencarian.

"Ini bukan pertama kalinya kami bekerja sama dengan tim SAR gabungan. Dalam setahun terakhir, kami sudah terlibat dalam lebih dari empat operasi pencarian korban tenggelam," ujarnya.

Pada Minggu (8/10) sekitar pukul 14:00 WIB, setelah lebih dari sehari melakukan pencarian, korban akhirnya ditemukan sekitar lima ratus meter dari lokasi awal hilang dalam keadaan sudah meninggal dunia.

Setelah dievakuasi oleh tim SAR gabungan, jenazah korban segera dibawa ke rumah duka untuk persiapan pemakaman. Kejadian ini merupakan tragedi yang menegangkan, meninggalkan duka mendalam bagi keluarga dan masyarakat setempat. Semoga keluarga dapat tabah menghadapi cobaan ini.(soleh/ac)

Pada Rabu, 3 April 2024, laporan dari Posyan Terpadu Terminal Purabaya Bungurasih, terjadi insiden di mana seorang penumpang yang hendak menuju Madura melaporkan kasus penipuan terkait pembelian tiket bus. Korban mengalami kejadian di mana setelah membayar tiket, ia diminta untuk membayar lagi oleh oknum tidak bertanggung jawab. Setelah menerima laporan tersebut, anggota Senkom Mitra Polri segera merespons dan mengarahkan korban ke pos pengamanan untuk proses penanganan lebih lanjut. Petugas kepolisian dan anggota TNI yang bertugas di pos tersebut turut membantu korban dengan menyediakan transportasi bus alternatif secara gratis untuk melanjutkan perjalanan ke Madura. Kejadian ini menjadi perhatian serius dalam upaya menjaga keamanan dan kenyamanan para penumpang di terminal tersebut.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi memeriksa langsung Kesiapan Pospam Terpadu Terminal Purabaya Bungurasih, Waru Sidoarjo, pada Kamis, 04/04/2024. https://www.senkomsidoarjo.or.id/2024/04/sinergi-tiga-pilar-keamanan-nasional-dalam-mengamankan-arus-mudik-lebaran-2024-di-jawa.html