🍃💢 DOA ORANG KAFIR TERKADANG DIKABULKAN 💢🍃
Jikalau mereka terzholimi atau dalam keadaan terpepet.
—------------------

🔥 Namun, hal itu tidak menunjukkan kebenaran jalan mereka.
Pada hari kiamat nanti, mereka tetap mendapatkan adzab yang sangat pedih, karena sebab kekafirannya.

🔰 Allah -Ta’ala- berfirman:

أَمَّنْ يُجِيبُ الْمُضْطَرَّ إِذَا دَعَاهُ وَيَكْشِفُ السُّوءَ وَيَجْعَلُكُمْ خُلَفَاءَ الْأَرْضِ أَإِلَهٌ مَعَ اللَّهِ قَلِيلًا مَا تَذَكَّرُونَ

”Atau siapakah yang memperkenankan (doa) orang yang (sedang) dalam kesulitan apabila ia berdoa kepada-Nya, dan yang menghilangkan kesusahan dan yang menjadikan kalian (manusia) sebagai khalifah di bumi? Apakah disamping Allah ada tuhan (yang lain)? Amat sedikitlah kalian mengingati(Nya).” [ Ali Imron : 7 ]

🔘 Dalam ayat yang lain Allah -Ta’ala- berfirman:

فَإِذَا رَكِبُوا فِي الْفُلْكِ دَعَوُا اللَّهَ مُخْلِصِينَ لَهُ الدِّينَ فَلَمَّا نَجَّاهُمْ إِلَى الْبَرِّ إِذَا هُمْ يُشْرِكُونَ

”Maka apabila mereka naik kapal mereka berdoa kepada Allah dengan memurnikan ketaatan kepada-Nya; maka tatkala Allah menyelamatkan mereka sampai ke daratan, tiba-tiba mereka (kembali) mempersekutukan (Allah).” [ Al-Ankabut : 65 ]

🔰 Rasulullah -shollallahu ‘alaihi wasallam- pernah berpesan kepada shahabatnya Mu’adz; Tatkala Mu’adz diutus untuk mendakwahkan Islam kepada orang-orang kafir di negeri Yaman;

وَاتَّقِ دَعْوَةَ المَظْلُومِ، فَإِنَّهُ لَيْسَ بَيْنَهُ وَبَيْنَ اللَّهِ حِجَابٌ

Berhati-hatilah dari doa orang yang terzholimi, karena sesungguhnya tidak ada penghalang antara ia dengan Allah –Ta’ala-.”

📎 [ HR. Al-Bukhori no.(1496(, (2448), (4347), & Muslim no. 19-(29). Dari shahabat Ibnu Abbas -rodhiyallahu 'anhu-. ] , Derajat Hadits: Shohih.
Asy-Syaikh Al-Albani –rohimahullah- -dalam kitab “Al-Misykah” no.177- menjelaskan bahwa hadits ini “Muttafaqun ‘alaihi” –artinya disepakati keshohihannya oleh Imam Bukhori dan Imam Muslim. Serta dimasukkan ke dalam kitab ‘Shohih’ masing-masing.

👉 Rasulullah -shollallahu ‘alaihi wasallam- juga pernah bersabda:

«اتَّقُوا دَعْوَةَ الْمَظْلُومِ، وَإِنْ كَانَ كَافِرًا، فَإِنَّهُ لَيْسَ دُونَهَا حِجَابٌ»

”Berhati-hatilah dari doa orang yang terzholimi –walaupun ia orang kafir- karena sesungguhnya tidak ada penghalang dihadapannya."

📎 [ HR. Ahmad no.12549, Ath-Thobaroni dalam kitab “Ad-Du’a” no. 1321. Dari shahabat Anas bin Malik -rodhiyallahu 'anhu-. ] , Derajat Hadits: Hasan.
Dihasankan Asy-Syaikh Al-Albani –rohimahullah- dalam kitab 'Shohih Al-Jami'' no. 119.

〰〰〰〰〰
🌼 Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah -rohimahullah- menjelaskan:
“Sungguh, Allah –Ta’ala- mengabulkan doa (permintaan) orang yang terdesak serta terzholimi walaupun ia masih kafir.
📎 [ Lihat Majmu’ Fatawa (1/223). ]

〰〰〰〰
🌺 Asy-Syaikh Ibnu ‘Utsaimin -rohimahullah- menjelaskan:
”Allah –Ta’ala- mengabulkan doa orang-orang kafir yang terzholimi bukan karena cinta kepada kekafirannya, namun karena Allah –Azza waJalla- cinta kepada keadilan.”
[ Lihat ”Syarah Riyadhis Sholihin” (4/616). ]
➖➖➖
Wallahul Muwaffiq. (AH)

#Doa #Mustajab #Doa_OrangKafir #Doa_Mustajab
〰〰➰〰〰
🔰 YOOK NGAJI YANG ILMIAH
🔻 (Memfasilitasi Kajian Islam secara Ilmiah)
🌐🔻 Situs Blog: https://Yookngaji.Com
🚀🌐🔻 Gabung Saluran Telegram: https://tttttt.me/yookngaji