Salafiyun Bandung
2.63K subscribers
1.42K photos
4 videos
35 files
4.34K links
Media Informasi dan Dakwah Salafy di Wilayah Bandung Raya dan Sekitarnya

Pembimbing : Al Ustadz Abu Yasir Wildan حفظه الله

Website resmi : www.alhijrahbandung.com

Channel progress pembangunan : https://tttttt.me/promasjidalhijrah

Informasi : 0813 1744 5733
Download Telegram
📡 Siaran Langsung

📌 KAJIAN UMUM MA'HAD AL HIJRAH BANDUNG

Tema : "Hanya Sesaat di Dunia" (Sesi 2)

💺Pemateri :
Al Ustadz Ayip Syafruddin حفظه الله
(Pengasuh Pondok Pesantren Al Ausath, Kartasura, Sukoharjo, Jawa Tengah)

Dengarkan via Radio Syariah atau radio di www.alhijrahbandung.com

Pertanyaan dapat diajukan ke : wa.me/6281317445733

Salafiyun Bandung | t.me/salafiyunbandung/
📡 Siaran Langsung

📌 KAJIAN UMUM MA'HAD AL HIJRAH BANDUNG

Tema : "Hanya Sesaat di Dunia" (Sesi 3)

💺Pemateri :
Al Ustadz Ayip Syafruddin حفظه الله
(Pengasuh Pondok Pesantren Al Ausath, Kartasura, Sukoharjo, Jawa Tengah)

Dengarkan via Radio Syariah atau radio di www.alhijrahbandung.com

Pertanyaan dapat diajukan ke : wa.me/6281317445733

Salafiyun Bandung | t.me/salafiyunbandung/
📡 Siaran Langsung

📌 KAJIAN UMUM MA'HAD AL HIJRAH BANDUNG

Kitab : "Aqidatus Salaf Wa Ashhabul Hadits karya Imam Abu Utsman Ash Shabuni رحمه الله" (Pertemuan ke-1)


💺Pemateri :
Al Ustadz Muhammad bin Umar As Sewed حفظه الله
(Pengasuh Pondok Pesantren Dhiya'us Sunnah, Cirebon, Jawa Barat)

Dengarkan via Radio Syariah atau radio di www.alhijrahbandung.com


Salafiyun Bandung | t.me/salafiyunbandung/
📚🔊💎 INFO TAUSHIYAH MA'HAD AL HIJRAH BANDUNG

Bismillah
Hadirilah dan ikuti kajian Islam Ilmiah Ahlussunnah Wal Jama'ah, in syaa Allah dengan agenda sebagai berikut:

🎙 Pemateri:
Al Ustadz Ayip Syafruddin حفظه الله
(Pengasuh Pondok Pesantren Al Ausath, Kartasura, Sukoharjo, Jawa Tengah)

📚 Materi:
Taushiyah Tematik

🗓️ Hari / Tanggal:
Ahad, 16 Rajab 1445 H / 28 Januari 2023

Pukul:
🔸 Ba'da Shubuh - Selesai

🕌 Tempat:
Ma'had Al Hijrah

Baarakallaahu fiikum

🌱 Salafiyun Bandung
t.me/salafiyunbandung
This media is not supported in your browser
VIEW IN TELEGRAM
Forwarded from Radio Islam Bandung
🔊 AUDIO KAJIAN ISLAM ILMIAH
🕌 MA'HAD AL HIJRAH BANDUNG

🎙 Bersama Pemateri
Al Ustadz Ayip Syafruddin
حفظه الله
(Pengasuh Pondok Pesantren Al Ausath, Kartasura, Sukoharjo, Jawa Tengah)

🎧 Pembahasan 4 sesi dengan tema:
"HANYA SESAAT DI DUNIA"


Waktu:
Sabtu, 15 Rajab 1444H /
27 Januari 2024

🕌 Tempat:
Masjid Ma'had Al Hijrah
Jl. Desa Cimekar, RT.02 / RW.10, Kp. Sukamaju, Desa Cimekar, Kec. Cileunyi, Kab. Bandung

🌱 Salafiyun Bandung
Telegram :
https://tttttt.me/salafiyunbandung/5189
Website :
www.alhijrahbandung.com
Forwarded from Radio Islam Bandung
🔊 AUDIO KAJIAN ISLAM ILMIAH
🕌 MA'HAD AL HIJRAH BANDUNG

🎙 Bersama Pemateri
Al Ustadz Muhammad bin Umar As Sewed
حفظه الله
(Pengasuh Pondok Pesantren Dhiya'us Sunnah, Cirebon, Jawa Barat)

📖 Kajian Kitab:
Pertemuan Pertama
"AQIDATUS SALAF WA ASHHABUL HADITS"

Waktu:
Sabtu, 15 Rajab 1444H /
27 Januari 2024

🕌 Tempat:
Masjid Ma'had Al Hijrah
Jl. Desa Cimekar, RT.02 / RW.10, Kp. Sukamaju, Desa Cimekar, Kec. Cileunyi, Kab. Bandung

🌱 Salafiyun Bandung
Telegram :
https://tttttt.me/salafiyunbandung/5189
Website :
www.alhijrahbandung.com
📡 Siaran Langsung

📌 KAJIAN UMUM ILMIAH SURANCA ( Sumedang, Rancaekek dan Cicalengka )

📝Dengan Materi :
"Al Ushul Tsalatsah"

💺Pemateri :
Al Ustadz Abu Yasir Wildan حفظه الله
(Pengasuh Pondok Al Hijrah, Cileunyi, Bandung, Jawa, Barat)

Dengarkan via telegram https://tttttt.me/salafysuranca

Salafy Suranca https://tttttt.me/salafysuranca
This media is not supported in your browser
VIEW IN TELEGRAM
📡 Siaran Langsung


📌 KAJIAN KITAB TAISIR AL KARIMIRROHMAN karya As Syaikh Abdurrahman As Sa'di Rahimahullah
QS Thaha
Ayat 15 dst

Al Ustadz Abu Yasir Wildan حفظه الله

Dapat didengarkan di Radio Syariah atau pada widget radio di www.alhijrahbandung.com

📝 Dibuka kesempatan untuk menitipkan pertanyaan, bisa melalui : wa.me/6281317445733

🌱 Salafiyun Bandung | t.me/salafiyunbandung/
Forwarded from Anak Muda Dan Salaf
(249)

Malam Mudzakaratul Ilmi di Kota Nabi

Lurus pintu 10-12. Di sebelah luar gerbang nomor 320. Sejajar dekat dengan lokasi (dulu) Balai Tsaqifah, lokasi bermusyawarah para sahabat untuk membaiat Abu Bakar Ash Shiddiq sebagai khalifah.

28 penuntut ilmu yang sedang belajar di kota Madinah hadir berkumpul. Masih ada 7 yang menyampaikan izin karena satu dan lain hal.

Sengaja saya sebut angka. Untuk berkirim pesan bahwa semangat thalabul ilmi di zaman ini masih terang menyala

Sekaligus berkirim pesan kepada yang belum berkesempatan, " Kapan giliranmu thalabul ilmi di kota Nabi?"

Mereka berasal dari daerah berbeda. Dari Aceh hingga Papua. Ada yang dari Kalimantan, Sulawesi, Maluku, dan Jawa.

Umurnya bervariasi. Yang paling muda masih 14 tahun. Ada yang mengajak serta anak istrinya. Ada yang baru menikah beberapa bulan dan meninggalkan istrinya dalam keadaan hamil. Rata-rata bujang.

Ada yang memanfaatkan visa umroh durasi 3 bulan. Ada yang mengambil visa kunjungan dengan batas waktu tertentu. Ada juga yang sudah memiliki izin tinggal secara tetap.

Ada yang berbiaya mandiri. Ada yang diberangkatkan donatur. Ada juga yang memperoleh beasiswa dari lembaga pendidikan tempatnya belajar. Hadir juga 3 pemenang lomba MTQ Ibnul Jazari beberapa waktu lalu.

Ada yang resmi berstatus mahasiswa di Universitas Islam Madinah. Ada yang mengikuti halaqah-halaqah di Masjid Nabawi. Ada juga yang aktif menghadiri majlis-majlis ilmu di berbagai masjid di Madinah.

Ada yang mengambil semua kesempatan majlis ilmu. Ada yang fokus terlebih dahulu menghafal Al Quran. Alhamdulillah sudah ada yang memperoleh ijazah sanad Al Qur'an sampai kepada Rasulullah.

Alhamdulillah. Rasa masih seolah muda bangkit lagi. Rasa ingin kembali seperti mereka, seperti dulu di hari-hari thalabul ilmi, datang lagi.

Hanya satu kata : iri!

Pertemuan semalam bersifat mendadak. Hanya berkirim pesan Whatsapp sebelum adzan Maghrib. Sampai disepakati untuk berkumpul setelah salat Isya. Di lokasi tersebut di atas.

Dengan iuran, beberapa jenis minuman dan camilan ringan dihidangkan. Tidak menghilangkan substansi ; menjaga dan merawat kebersamaan. Justru itu yang mahal!

Spontan! Artinya tanpa rencana. Masing-masing diminta untuk menyampaikan sepatah dua patah kata nasihat. Semua. Tanpa terkecuali.

Ada yang mengingatkan tentang niat. Ada yang berbicara mengenai; menjaga nikmat, banyak berdzikir, menundukkan pandangan, haramnya riya, bersyukur sudah bisa belajar di Madinah, segera bertobat, meninggalkan hal yang tidak bermanfaat, dan masih banyak lagi nasihat yang tersampaikan.

Ditutup dengan nasihat seorang peserta untuk menjaga kebersamaan karena sudah seperti satu keluarga di kota Madinah.

Sempat juga, 3 pemenang MTQ Ibnul Jazari didaulat bergantian untuk melantunkan ayat-ayat Al Qur'an. 3 peserta yang sudah lebih dahulu di Madinah, termasuk yang sudah memperoleh ijazah sanad, juga diminta untuk membaca ayat-ayat Al Qur'an.

Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah (Majmu'ul Fatawa 14/162) mengatakan, " Tidak boleh diragukan, bahwa lezatnya ilmu adalah kelezatan yang paling besar "

Ibnul Jauzi (Shaidul Khatir, 164-165) mengenang masa-masa thalabul ilmi nya, " Sungguh! Aku masih bisa merasakan manisnya thalabul ilmi. Aku mengalami banyak kesulitan, yang bagiku justru lebih manis terasa walau dibandingkan madu. Karena, ada cita-cita dan harapan yang sedang ingin aku gapai "

Ibnul Jauzi menceritakan bagaimanakah sejak kecil telah mempelajari hadis-hadis Nabi dengan berbekal roti kering. Di tepi sungai Isa, roti kering itu dicelupkan di alirannya yang jernih supaya empuk. Air sungai itu juga yang diminum.

" Setiap menelan satu keping roti kering, saya susul dengan seteguk air sungai. Karena semangat, tidak ada yang aku rasakan kecuali lezatnya mencari ilmu", lanjut Ibnul Jauzi.

Rasa-rasanya ingin berganti tempat saja. Menjadi santri yang sehari-hari disibukkan dengan thalabul ilmi. Pasti sangat menyenangkan! Karena, thalabul ilmi adalah kelezatan terbesar.

Semoga suatu hari nanti terwujud dan bukan angan yang kelamaan.

Madinah, 29 Januari 2024

t.me/anakmudadansalaf
🔭🦽 MELIHATNYA SAJA IBADAH

🔊 Al-Hasan al-Bashri rahimahullah berkata,

ما شعرت أن نظرك في وجه والديك عبادة فكيف بالبر بهما

"Tidakkah kamu merasa bahwa pandanganmu kepada kedua orang tuamu adalah ibadah. Lalu bagaimana kiranya dengan berbuat baik terhadap keduanya."

📕 Al-Birr wa ash-Shilah 15

🌱 Salafiyun Bandung
Telegram :
https://telegram.me/salafiyunbandung
Website :
www.alhijrahbandung.com

Sumber:
https://tttttt.me/KajianIslamTemanggung/17024
This media is not supported in your browser
VIEW IN TELEGRAM