🔊🗯️🔓 SEORANG ULAMA YANG MULIA SAJA TIDAK SELAMAT DARI CELAAN MANUSIA, APALAGI YANG DI BAWAHNYA
▪️ Al-Imam Muhammad bin Ahmad adz-Dzahaby rahimahullah berkata:
ما من إمام كامل في الخير إلا وثمَّ أناس من جهلة المسلمين ومبتدعيهم يذمونه ويحطون عليه.
"Tidak ada seorang imampun yang sempurna dalam kebaikan kecuali di sana ada orang-orang yang bodoh dari kaum muslimin dan ahli bid’ah yang suka mencelanya dan menghancurkan kehormatannya.'
📚 Siyar A’lamin Nubala', jilid 14 hlm. 344
🌐 https://twitter.com/Arafatbinhassan/status/891813184792866818 | @forumsalafy
📑 WA Ashhaabus Sunnah
📝💻 Majmu'ah Hikmah Salafiyyah || ▶ https://tttttt.me/hikmahsalafiyyah
🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃
▪️ Al-Imam Muhammad bin Ahmad adz-Dzahaby rahimahullah berkata:
ما من إمام كامل في الخير إلا وثمَّ أناس من جهلة المسلمين ومبتدعيهم يذمونه ويحطون عليه.
"Tidak ada seorang imampun yang sempurna dalam kebaikan kecuali di sana ada orang-orang yang bodoh dari kaum muslimin dan ahli bid’ah yang suka mencelanya dan menghancurkan kehormatannya.'
📚 Siyar A’lamin Nubala', jilid 14 hlm. 344
🌐 https://twitter.com/Arafatbinhassan/status/891813184792866818 | @forumsalafy
📑 WA Ashhaabus Sunnah
📝💻 Majmu'ah Hikmah Salafiyyah || ▶ https://tttttt.me/hikmahsalafiyyah
🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃
Twitter
عرفات بن حسن المحمدي
[من ذا الذي ينجو من الناس سالما] ما من إمام كامل في الخير إلا وثمَّ أناس من جهلة المسلمين ومبتدعيهم يذمونه ويحطون عليه؟ السير للذهبي ٣٤٤/١٤
🔀🔗💢 HATI YANG TIDAK LURUS
▪️ Abu Bakr Ibnul 'Arabiy rahimahullah berkata:
"Hati itu tidak akan lurus apabila ia sangat mendengki, hasad, ujub, dan takabur. Dan Nabi -shalallahu alaihi wasallam- telah mempersyaratkan dalam hal iman, untuk ia mencintai bagi saudaranya apa yang ia cintai untuk dirinya sendiri."
📚 Ahkaamul Qur'an, 3/459.
قال أبو بكر ابن العربي (ت٥٤٣هـ) رحمه الله :
《 لا يكون القلب سليمًا إذا كان حقودًا حسودًا معجبًا متكبرًا، وقد شرط النَّبي صلى الله عليه وسلم في الإيمان، أن يحبَّ لأخيه ما يحبُّ لنفسه 》.
📚 [ أحكام القرآن (٣/٤٥٩) ]
✍🏼 Mencintai dan mengharapkan kebaikan sesama mukmin. Senang atas karunia Allah kepada saudaranya mukmin. Tidak ada bara dalam dada tatkala saudaranya bergembira. Ikut merasa sakit dan pedih dengan kesempitan dan kesedihan saudara seiman.
📑 @minhaajussalaf
• • • •
📑 WA Ashhaabus Sunnah
📝💻 Majmu'ah Hikmah Salafiyyah || ▶ https://tttttt.me/hikmahsalafiyyah
🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃
▪️ Abu Bakr Ibnul 'Arabiy rahimahullah berkata:
"Hati itu tidak akan lurus apabila ia sangat mendengki, hasad, ujub, dan takabur. Dan Nabi -shalallahu alaihi wasallam- telah mempersyaratkan dalam hal iman, untuk ia mencintai bagi saudaranya apa yang ia cintai untuk dirinya sendiri."
📚 Ahkaamul Qur'an, 3/459.
قال أبو بكر ابن العربي (ت٥٤٣هـ) رحمه الله :
《 لا يكون القلب سليمًا إذا كان حقودًا حسودًا معجبًا متكبرًا، وقد شرط النَّبي صلى الله عليه وسلم في الإيمان، أن يحبَّ لأخيه ما يحبُّ لنفسه 》.
📚 [ أحكام القرآن (٣/٤٥٩) ]
✍🏼 Mencintai dan mengharapkan kebaikan sesama mukmin. Senang atas karunia Allah kepada saudaranya mukmin. Tidak ada bara dalam dada tatkala saudaranya bergembira. Ikut merasa sakit dan pedih dengan kesempitan dan kesedihan saudara seiman.
📑 @minhaajussalaf
• • • •
📑 WA Ashhaabus Sunnah
📝💻 Majmu'ah Hikmah Salafiyyah || ▶ https://tttttt.me/hikmahsalafiyyah
🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃
Telegram
Hikmah Salafiyyah
📚 Meraih Hidayah Dengan Dakwah Salafiyyah
📝 Asatidzah Pembina:
1. Al-Ustadz Abu Firas Hamzah Rifa'i
2. Al-Ustadz Abu Rabi'ah Muhammad Hakim
📲 Admin: Iswar Rauf
📧 hikmahsalafiyyah22@gmail.com
💎 Silakan menyebarkan dengan tetap mencantumkan sumber.
📝 Asatidzah Pembina:
1. Al-Ustadz Abu Firas Hamzah Rifa'i
2. Al-Ustadz Abu Rabi'ah Muhammad Hakim
📲 Admin: Iswar Rauf
📧 hikmahsalafiyyah22@gmail.com
💎 Silakan menyebarkan dengan tetap mencantumkan sumber.
✅🌅💐 BARANGSIAPA BERSAHABAT DENGAN ORANG BAIK AKAN BERUNTUNG
▪️ Luqman Al-Hakim berkata kepada putranya:
"Wahai anakku, barangsiapa yang tidak mampu menguasai lisannya maka ia akan menyesal. Barangsiapa yang banyak berdebat maka ia akan mencaci, barangsiapa bersahabat dengan orang jelek ia tidak selamat dari kejelekannya. Dan barangsiapa yang bersahabat dengan orang shalih, ia akan mengambil keberuntungan."
📚 Makarim Al-Akhlaq karya Al-Kharaaity 295
قال لقمان لابنه:
(يا بني، من لا يملك لسانه يندم، ومن يُكثر المراء يشتم، ومن يصاحب صاحب السوء لا يسلم، ومن يصاحب الصالح يغنم)؛
📚 (مكارم الأخلاق للخرائطي صـ 295 - رقم: 903).
📑 @ahlussunnahposo
• • • •
📑 WA Ashhaabus Sunnah
📝💻 Majmu'ah Hikmah Salafiyyah || ▶ https://tttttt.me/hikmahsalafiyyah
🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃
▪️ Luqman Al-Hakim berkata kepada putranya:
"Wahai anakku, barangsiapa yang tidak mampu menguasai lisannya maka ia akan menyesal. Barangsiapa yang banyak berdebat maka ia akan mencaci, barangsiapa bersahabat dengan orang jelek ia tidak selamat dari kejelekannya. Dan barangsiapa yang bersahabat dengan orang shalih, ia akan mengambil keberuntungan."
📚 Makarim Al-Akhlaq karya Al-Kharaaity 295
قال لقمان لابنه:
(يا بني، من لا يملك لسانه يندم، ومن يُكثر المراء يشتم، ومن يصاحب صاحب السوء لا يسلم، ومن يصاحب الصالح يغنم)؛
📚 (مكارم الأخلاق للخرائطي صـ 295 - رقم: 903).
📑 @ahlussunnahposo
• • • •
📑 WA Ashhaabus Sunnah
📝💻 Majmu'ah Hikmah Salafiyyah || ▶ https://tttttt.me/hikmahsalafiyyah
🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃
Telegram
Hikmah Salafiyyah
📚 Meraih Hidayah Dengan Dakwah Salafiyyah
📝 Asatidzah Pembina:
1. Al-Ustadz Abu Firas Hamzah Rifa'i
2. Al-Ustadz Abu Rabi'ah Muhammad Hakim
📲 Admin: Iswar Rauf
📧 hikmahsalafiyyah22@gmail.com
💎 Silakan menyebarkan dengan tetap mencantumkan sumber.
📝 Asatidzah Pembina:
1. Al-Ustadz Abu Firas Hamzah Rifa'i
2. Al-Ustadz Abu Rabi'ah Muhammad Hakim
📲 Admin: Iswar Rauf
📧 hikmahsalafiyyah22@gmail.com
💎 Silakan menyebarkan dengan tetap mencantumkan sumber.
🔥💥🎇 ORANG-ORANG KAFIR AKAN HANCUR KETIKA SUDAH BERANI LANCANG TERHADAP NABI ﷺ
▪️ Berkata Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah rahimahullah:
🔎 "Dan termasuk perkara yang telah diketahui, telah dikenal serta telah terbukti di sisi bala tentara kaum muslimin di Syam, bahwasanya jika mereka mengepung sebagian benteng ahlul kitab, mereka akan merasa kesulitan untuk menaklukkan benteng tersebut. Dan pengepungan tersebut akan memakan waktu yang lama. Hingga (ketika) musuh mulai lancang mencerca Rasulullah ﷺ, di saat itu kaum muslimin bergembira akan takluknya benteng tersebut. Demikian pula (akan datangnya) pembalasan Allah terhadap musuh. Karena itu semua akan terjadi dalam waktu dekat sebagaimana kaum muslimin telah membuktikannya bukan hanya sekali. Sebagai realisasi firman Allah:
إنّ شَانِئَكَ هُوَ الأبْتَرُ﴾ [الكوثر:٣]
"Sesungguhnya para pembencimu (wahai Nabi) merekalah orang yang terputus (dari Rahmat Allah) Q.S. Al-Kautsar:3
Ketika Kisro (Raja Persia) menyobek-nyobek surat (yang dikirimkan) Rasulullah ﷺ, maka Allah menghancur leburkan kerajaan adidaya Persia. Namun, ketika Heraklius (Raja Roma) dan Muqauqis (pembesar Mesir) memuliakan surat beliau, maka kerajaan merekapun tetap langgeng."
📚 Al-Jawabush Shahih 4/430
قال ابن تيمية رحمه الله:
ومن المعروف المشهور المجرب عند عساكر المسلمين بالشام إذا حاصروا بعض حصون أهل الكتاب أنه يتعسر عليهم فتح الحصن، ويطول الحصار إلى أن يسب العدو الرسول صلى الله عليه وسلم فحينئذ يستبشر المسلمون بفتح الحصن، وانتقام الله من العدو، فإنه يكون ذلك قريبا كما قد جربه المسلمون غير مرة، تحقيقا لقوله تعالى: ﴿إنّ شَانِئَكَ هُوَ الأبْتَرُ﴾ [الكوثر:٣]. ولما مزّق كسرى كتابه مزق الله ملك الأكاسرة كل ممزق، ولما أكرم هرقل والمقوقس كتابه بقي لهم ملكهم.
📚 الجواب الصحيح ٤/٤٣٠
📑 Thuwailibul 'Ilmisy Syar'i (TwIS) @salafysitubondo
• • • •
📑 WA Ashhaabus Sunnah
📝💻 Majmu'ah Hikmah Salafiyyah || ▶ https://tttttt.me/hikmahsalafiyyah
🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃
▪️ Berkata Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah rahimahullah:
🔎 "Dan termasuk perkara yang telah diketahui, telah dikenal serta telah terbukti di sisi bala tentara kaum muslimin di Syam, bahwasanya jika mereka mengepung sebagian benteng ahlul kitab, mereka akan merasa kesulitan untuk menaklukkan benteng tersebut. Dan pengepungan tersebut akan memakan waktu yang lama. Hingga (ketika) musuh mulai lancang mencerca Rasulullah ﷺ, di saat itu kaum muslimin bergembira akan takluknya benteng tersebut. Demikian pula (akan datangnya) pembalasan Allah terhadap musuh. Karena itu semua akan terjadi dalam waktu dekat sebagaimana kaum muslimin telah membuktikannya bukan hanya sekali. Sebagai realisasi firman Allah:
إنّ شَانِئَكَ هُوَ الأبْتَرُ﴾ [الكوثر:٣]
"Sesungguhnya para pembencimu (wahai Nabi) merekalah orang yang terputus (dari Rahmat Allah) Q.S. Al-Kautsar:3
Ketika Kisro (Raja Persia) menyobek-nyobek surat (yang dikirimkan) Rasulullah ﷺ, maka Allah menghancur leburkan kerajaan adidaya Persia. Namun, ketika Heraklius (Raja Roma) dan Muqauqis (pembesar Mesir) memuliakan surat beliau, maka kerajaan merekapun tetap langgeng."
📚 Al-Jawabush Shahih 4/430
قال ابن تيمية رحمه الله:
ومن المعروف المشهور المجرب عند عساكر المسلمين بالشام إذا حاصروا بعض حصون أهل الكتاب أنه يتعسر عليهم فتح الحصن، ويطول الحصار إلى أن يسب العدو الرسول صلى الله عليه وسلم فحينئذ يستبشر المسلمون بفتح الحصن، وانتقام الله من العدو، فإنه يكون ذلك قريبا كما قد جربه المسلمون غير مرة، تحقيقا لقوله تعالى: ﴿إنّ شَانِئَكَ هُوَ الأبْتَرُ﴾ [الكوثر:٣]. ولما مزّق كسرى كتابه مزق الله ملك الأكاسرة كل ممزق، ولما أكرم هرقل والمقوقس كتابه بقي لهم ملكهم.
📚 الجواب الصحيح ٤/٤٣٠
📑 Thuwailibul 'Ilmisy Syar'i (TwIS) @salafysitubondo
• • • •
📑 WA Ashhaabus Sunnah
📝💻 Majmu'ah Hikmah Salafiyyah || ▶ https://tttttt.me/hikmahsalafiyyah
🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃
Telegram
Hikmah Salafiyyah
📚 Meraih Hidayah Dengan Dakwah Salafiyyah
📝 Asatidzah Pembina:
1. Al-Ustadz Abu Firas Hamzah Rifa'i
2. Al-Ustadz Abu Rabi'ah Muhammad Hakim
📲 Admin: Iswar Rauf
📧 hikmahsalafiyyah22@gmail.com
💎 Silakan menyebarkan dengan tetap mencantumkan sumber.
📝 Asatidzah Pembina:
1. Al-Ustadz Abu Firas Hamzah Rifa'i
2. Al-Ustadz Abu Rabi'ah Muhammad Hakim
📲 Admin: Iswar Rauf
📧 hikmahsalafiyyah22@gmail.com
💎 Silakan menyebarkan dengan tetap mencantumkan sumber.
🌷🌄☑️ SIKAPILAH ORANG LAIN SEPERTI MENYIKAPI DIRIMU SENDIRI
▪️ Abdullah bin Mas'ud radhiyallahu anhu berkata:
من أَحَبَّ أَنْ يُنْصِفَ اللَّهَ مِنْ نَفْسِهِ فَلْيَأْتِ إلَى الناس مَا يُحِبُّ أَنْ يُؤْتَى إليه.
"Siapa yang ingin Allah memenuhi hak dirinya, maka hendaklah dia bersikap kepada orang lain dengan cara yang dia suka untuk disikapi dengan cara tersebut."
📚 Az-Zuhd, karya Abu Dawud, no. 122
📑 @ForumSalafy
• • • •
📑 WA Ashhaabus Sunnah
📝💻 Majmu'ah Hikmah Salafiyyah || ▶ https://tttttt.me/hikmahsalafiyyah
🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃
▪️ Abdullah bin Mas'ud radhiyallahu anhu berkata:
من أَحَبَّ أَنْ يُنْصِفَ اللَّهَ مِنْ نَفْسِهِ فَلْيَأْتِ إلَى الناس مَا يُحِبُّ أَنْ يُؤْتَى إليه.
"Siapa yang ingin Allah memenuhi hak dirinya, maka hendaklah dia bersikap kepada orang lain dengan cara yang dia suka untuk disikapi dengan cara tersebut."
📚 Az-Zuhd, karya Abu Dawud, no. 122
📑 @ForumSalafy
• • • •
📑 WA Ashhaabus Sunnah
📝💻 Majmu'ah Hikmah Salafiyyah || ▶ https://tttttt.me/hikmahsalafiyyah
🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃
Telegram
Hikmah Salafiyyah
📚 Meraih Hidayah Dengan Dakwah Salafiyyah
📝 Asatidzah Pembina:
1. Al-Ustadz Abu Firas Hamzah Rifa'i
2. Al-Ustadz Abu Rabi'ah Muhammad Hakim
📲 Admin: Iswar Rauf
📧 hikmahsalafiyyah22@gmail.com
💎 Silakan menyebarkan dengan tetap mencantumkan sumber.
📝 Asatidzah Pembina:
1. Al-Ustadz Abu Firas Hamzah Rifa'i
2. Al-Ustadz Abu Rabi'ah Muhammad Hakim
📲 Admin: Iswar Rauf
📧 hikmahsalafiyyah22@gmail.com
💎 Silakan menyebarkan dengan tetap mencantumkan sumber.
🔊📢💢 AKIBAT PERDEBATAN YANG TERCELA
▪️ Ibnu Qudamah rahimahullah mengatakan:
"واعلم ان المناظرات الموضوعة لقصد المغالبة والمباهاة منبع الاخلاق المذمومة، ولا يسلم صاحبها من كبر."
"Ketahuilah bahwa perdebatan yang dilakukan dengan tujuan untuk mengalahkan (lawan bicara) dan berbangga diri adalah sumber munculnya akhlak yang tercela dan pelakunya tidak akan selamat dari sikap sombong."
📚 Mukhtashor Minhajil Qashidin 14.
📑 @KajianIslamTemanggung
• • • •
📑 WA Ashhaabus Sunnah
📝💻 Majmu'ah Hikmah Salafiyyah || ▶ https://tttttt.me/hikmahsalafiyyah
🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃
▪️ Ibnu Qudamah rahimahullah mengatakan:
"واعلم ان المناظرات الموضوعة لقصد المغالبة والمباهاة منبع الاخلاق المذمومة، ولا يسلم صاحبها من كبر."
"Ketahuilah bahwa perdebatan yang dilakukan dengan tujuan untuk mengalahkan (lawan bicara) dan berbangga diri adalah sumber munculnya akhlak yang tercela dan pelakunya tidak akan selamat dari sikap sombong."
📚 Mukhtashor Minhajil Qashidin 14.
📑 @KajianIslamTemanggung
• • • •
📑 WA Ashhaabus Sunnah
📝💻 Majmu'ah Hikmah Salafiyyah || ▶ https://tttttt.me/hikmahsalafiyyah
🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃
Telegram
Hikmah Salafiyyah
📚 Meraih Hidayah Dengan Dakwah Salafiyyah
📝 Asatidzah Pembina:
1. Al-Ustadz Abu Firas Hamzah Rifa'i
2. Al-Ustadz Abu Rabi'ah Muhammad Hakim
📲 Admin: Iswar Rauf
📧 hikmahsalafiyyah22@gmail.com
💎 Silakan menyebarkan dengan tetap mencantumkan sumber.
📝 Asatidzah Pembina:
1. Al-Ustadz Abu Firas Hamzah Rifa'i
2. Al-Ustadz Abu Rabi'ah Muhammad Hakim
📲 Admin: Iswar Rauf
📧 hikmahsalafiyyah22@gmail.com
💎 Silakan menyebarkan dengan tetap mencantumkan sumber.
❎🌆🌷 JANGAN LALAI MENGINGAT ALLAH
▪️ Asy Syaikh Rabi' bin Hadi Al Madkhali hafizhahullah berkata:
"Kita berlindung kepada Allah dari kelalaian dan lupa. Kelalaian dari mengingat Allah dan mengingat Allah itu tidak hanya dengan lisan semata.
Kelalaian dari menghadirkan keagungan dan kemuliaan Allah, kekuasaan-Nya, ilmu-Nya, keadilan-Nya dan kebaikan serta kedermawanan-Nya."
📚 Syarh Washoya Luqman Al Hakim li Ibnihi li Fadhilatusy Syaikh Rabi' bin Hadi Al Madkhali
قال الشيخ ربيع بن هادي المدخلي حفظه الله :
ﻓﻨﻌﻮﺫ ﺑﺎﻟﻠﻪ ﻣﻦ ﺍﻟﻐﻔﻠﺔ ﻭﺍﻟﻨﺴﻴﺎﻥ؛ ﺍﻟﻐﻔﻠﺔ ﻋﻦ ﺫﻛﺮ ﺍﻟﻠﻪ ﻭﺫﻛﺮ ﺍﻟﻠﻪ ﻟﻴﺲ ﺑﺎﻟﻠﺴﺎﻥ ﻓﻘﻂ
ﻭﺇﻧﻤﺎ ﺍﻟﻐﻔﻠﺔ ﻋﻦ ﺍﺳﺘﺤﻀﺎﺭ ﻋﻈﻤﺘﻪ ﻭﺟﻼﻟﻪ ﺳﺒﺤﺎﻧﻪ ﻭﺗﻌﺎﻟﻰ ﻭﻗﺪﺭﺗﻪ ﻭﻋﻠﻤﻪ ﻭﺍﻃﻼﻋﻪ ﻭﻋﺪﻟﻪ ﺳﺒﺤﺎﻧﻪ ﻭﺗﻌﺎﻟﻰ ﻭإحسانه وﻛﺮﻣﻪ .
📚 شرح وصايا لقمان الحكيم لابنه لفضيلة الشيخ ربيع بن هادي المدخلي
📑 WA Ashhaabus Sunnah
📝💻 Majmu'ah Hikmah Salafiyyah || ▶ https://tttttt.me/hikmahsalafiyyah
🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃
▪️ Asy Syaikh Rabi' bin Hadi Al Madkhali hafizhahullah berkata:
"Kita berlindung kepada Allah dari kelalaian dan lupa. Kelalaian dari mengingat Allah dan mengingat Allah itu tidak hanya dengan lisan semata.
Kelalaian dari menghadirkan keagungan dan kemuliaan Allah, kekuasaan-Nya, ilmu-Nya, keadilan-Nya dan kebaikan serta kedermawanan-Nya."
📚 Syarh Washoya Luqman Al Hakim li Ibnihi li Fadhilatusy Syaikh Rabi' bin Hadi Al Madkhali
قال الشيخ ربيع بن هادي المدخلي حفظه الله :
ﻓﻨﻌﻮﺫ ﺑﺎﻟﻠﻪ ﻣﻦ ﺍﻟﻐﻔﻠﺔ ﻭﺍﻟﻨﺴﻴﺎﻥ؛ ﺍﻟﻐﻔﻠﺔ ﻋﻦ ﺫﻛﺮ ﺍﻟﻠﻪ ﻭﺫﻛﺮ ﺍﻟﻠﻪ ﻟﻴﺲ ﺑﺎﻟﻠﺴﺎﻥ ﻓﻘﻂ
ﻭﺇﻧﻤﺎ ﺍﻟﻐﻔﻠﺔ ﻋﻦ ﺍﺳﺘﺤﻀﺎﺭ ﻋﻈﻤﺘﻪ ﻭﺟﻼﻟﻪ ﺳﺒﺤﺎﻧﻪ ﻭﺗﻌﺎﻟﻰ ﻭﻗﺪﺭﺗﻪ ﻭﻋﻠﻤﻪ ﻭﺍﻃﻼﻋﻪ ﻭﻋﺪﻟﻪ ﺳﺒﺤﺎﻧﻪ ﻭﺗﻌﺎﻟﻰ ﻭإحسانه وﻛﺮﻣﻪ .
📚 شرح وصايا لقمان الحكيم لابنه لفضيلة الشيخ ربيع بن هادي المدخلي
📑 WA Ashhaabus Sunnah
📝💻 Majmu'ah Hikmah Salafiyyah || ▶ https://tttttt.me/hikmahsalafiyyah
🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃
Telegram
Hikmah Salafiyyah
📚 Meraih Hidayah Dengan Dakwah Salafiyyah
📝 Asatidzah Pembina:
1. Al-Ustadz Abu Firas Hamzah Rifa'i
2. Al-Ustadz Abu Rabi'ah Muhammad Hakim
📲 Admin: Iswar Rauf
📧 hikmahsalafiyyah22@gmail.com
💎 Silakan menyebarkan dengan tetap mencantumkan sumber.
📝 Asatidzah Pembina:
1. Al-Ustadz Abu Firas Hamzah Rifa'i
2. Al-Ustadz Abu Rabi'ah Muhammad Hakim
📲 Admin: Iswar Rauf
📧 hikmahsalafiyyah22@gmail.com
💎 Silakan menyebarkan dengan tetap mencantumkan sumber.
⚠🚫⤵️ HATI-HATILAH JANGAN SEMBARANGAN MENJATUHKAN KEHORMATAN ORANG LAIN
▪️ Asy-Syaikh al-Allamah Dr. Rabi’ bin Hadi al-Madkhali hafizhahullah berkata:
حرمة المؤمن أعظم عند الله من حرمة الكعبة، حُرمة المؤمن ليست سهلة، لا نستهين ونستخف بأعراض الناس، إذا كان مبتدعًا ضالًّا أو كافرًا مشركًا فيه خطر على الناس بيِّن، هذا من الجهاد بشرط أن تخلص لله –تبارك وتعالى– لا لهواك، فإذا كان لهواك ولشفاء غليل حقدك، فهذا لا يصدر من قلب سليم.
"Kehormatan seorang mu'min lebih besar di sisi Allah dibandingkan kehormatan Ka'bah, jadi kehormatan seorang muslim tidak remeh, kita tidak boleh merendahkan dan meremehkan kehormatan orang lain, kalau dia ahli bid'ah yang sesat atau orang kafir musyrik yang membahayakan manusia maka jelaskan keadaannya, ini termasuk jihad dengan syarat engkau ikhlas karena Allah Tabaraka wa Ta'ala, bukan karena hawa nafsumu, jadi jika hal itu karena hawa nafsumu atau karena melampiaskan gejolak kedengkianmu, maka hal seperti ini tidak akan muncul dari hati yang bersih."
📚 Ashnaful Qulub, hlm. 14
📑 @forumsalafy
• • • •
📑 WA Ashhaabus Sunnah
📝💻 Majmu'ah Hikmah Salafiyyah || ▶ https://tttttt.me/hikmahsalafiyyah
🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃
▪️ Asy-Syaikh al-Allamah Dr. Rabi’ bin Hadi al-Madkhali hafizhahullah berkata:
حرمة المؤمن أعظم عند الله من حرمة الكعبة، حُرمة المؤمن ليست سهلة، لا نستهين ونستخف بأعراض الناس، إذا كان مبتدعًا ضالًّا أو كافرًا مشركًا فيه خطر على الناس بيِّن، هذا من الجهاد بشرط أن تخلص لله –تبارك وتعالى– لا لهواك، فإذا كان لهواك ولشفاء غليل حقدك، فهذا لا يصدر من قلب سليم.
"Kehormatan seorang mu'min lebih besar di sisi Allah dibandingkan kehormatan Ka'bah, jadi kehormatan seorang muslim tidak remeh, kita tidak boleh merendahkan dan meremehkan kehormatan orang lain, kalau dia ahli bid'ah yang sesat atau orang kafir musyrik yang membahayakan manusia maka jelaskan keadaannya, ini termasuk jihad dengan syarat engkau ikhlas karena Allah Tabaraka wa Ta'ala, bukan karena hawa nafsumu, jadi jika hal itu karena hawa nafsumu atau karena melampiaskan gejolak kedengkianmu, maka hal seperti ini tidak akan muncul dari hati yang bersih."
📚 Ashnaful Qulub, hlm. 14
📑 @forumsalafy
• • • •
📑 WA Ashhaabus Sunnah
📝💻 Majmu'ah Hikmah Salafiyyah || ▶ https://tttttt.me/hikmahsalafiyyah
🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃
Telegram
Hikmah Salafiyyah
📚 Meraih Hidayah Dengan Dakwah Salafiyyah
📝 Asatidzah Pembina:
1. Al-Ustadz Abu Firas Hamzah Rifa'i
2. Al-Ustadz Abu Rabi'ah Muhammad Hakim
📲 Admin: Iswar Rauf
📧 hikmahsalafiyyah22@gmail.com
💎 Silakan menyebarkan dengan tetap mencantumkan sumber.
📝 Asatidzah Pembina:
1. Al-Ustadz Abu Firas Hamzah Rifa'i
2. Al-Ustadz Abu Rabi'ah Muhammad Hakim
📲 Admin: Iswar Rauf
📧 hikmahsalafiyyah22@gmail.com
💎 Silakan menyebarkan dengan tetap mencantumkan sumber.
🌏💺💐 KUALITAS PEMIMPIN SESUAI DENGAN MUTU RAKYATNYA
▪️ Al-Imam Ibnul Qayyim al-Jauziyah rahimahullah berkata:
فحكمة الله تأبى أن يولي علينا في مثل هذه الأزمان مثل معاوية و عمر بن عبد العزيز فضلاً عن مثل أبي بكر و عمر.
"Sehingga hikmah dari Allah itu enggan untuk dikuasakan atas kita, di semisal zaman ini pemimpin seperti Mu'awiyah dan Umar bin Abdil Aziz, apalagi semisal Abu Bakr dan Umar.
بل ولاتنا على قدرنا و ولاة من قبلنا على قدرهم ولا يظلم ربك أحدا.
Bahkan, penguasa kita sesuai dengan kualitas diri kita (dalam ketaatan kepada Allah), dan (mutu) penguasa orang-orang sebelum kita sesuai dengan kadar kualitas mereka.
Dan Rabb-mu tidak pernah menzalimi seorang pun."
📚 Miftaahud Daaris Sa'aadah, Ibnul Qayyim, 2/ 177 - 178.
✍🏼 Pemimpin yang berkualitas, bertakwa muncul dari rakyat yang berkualitas dan bertakwa. Dan demikian sebaliknya.
📑 @minhaajussalaf
• • • •
📑 WA Ashhaabus Sunnah
📝💻 Majmu'ah Hikmah Salafiyyah || ▶ https://tttttt.me/hikmahsalafiyyah
🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃
▪️ Al-Imam Ibnul Qayyim al-Jauziyah rahimahullah berkata:
فحكمة الله تأبى أن يولي علينا في مثل هذه الأزمان مثل معاوية و عمر بن عبد العزيز فضلاً عن مثل أبي بكر و عمر.
"Sehingga hikmah dari Allah itu enggan untuk dikuasakan atas kita, di semisal zaman ini pemimpin seperti Mu'awiyah dan Umar bin Abdil Aziz, apalagi semisal Abu Bakr dan Umar.
بل ولاتنا على قدرنا و ولاة من قبلنا على قدرهم ولا يظلم ربك أحدا.
Bahkan, penguasa kita sesuai dengan kualitas diri kita (dalam ketaatan kepada Allah), dan (mutu) penguasa orang-orang sebelum kita sesuai dengan kadar kualitas mereka.
Dan Rabb-mu tidak pernah menzalimi seorang pun."
📚 Miftaahud Daaris Sa'aadah, Ibnul Qayyim, 2/ 177 - 178.
✍🏼 Pemimpin yang berkualitas, bertakwa muncul dari rakyat yang berkualitas dan bertakwa. Dan demikian sebaliknya.
📑 @minhaajussalaf
• • • •
📑 WA Ashhaabus Sunnah
📝💻 Majmu'ah Hikmah Salafiyyah || ▶ https://tttttt.me/hikmahsalafiyyah
🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃
Telegram
Hikmah Salafiyyah
📚 Meraih Hidayah Dengan Dakwah Salafiyyah
📝 Asatidzah Pembina:
1. Al-Ustadz Abu Firas Hamzah Rifa'i
2. Al-Ustadz Abu Rabi'ah Muhammad Hakim
📲 Admin: Iswar Rauf
📧 hikmahsalafiyyah22@gmail.com
💎 Silakan menyebarkan dengan tetap mencantumkan sumber.
📝 Asatidzah Pembina:
1. Al-Ustadz Abu Firas Hamzah Rifa'i
2. Al-Ustadz Abu Rabi'ah Muhammad Hakim
📲 Admin: Iswar Rauf
📧 hikmahsalafiyyah22@gmail.com
💎 Silakan menyebarkan dengan tetap mencantumkan sumber.
🌖🌴🌪 BERSIKAP ADIL MERUPAKAN PERKARA YANG BERAT DAN MAHAL
▪️ Al-Imam Malik rahimahullah berkata:
ليس في الناس شيء أقل من الإنصاف.
"Tidak ada sesuatu yang paling sedikit di tengah-tengah manusia dibandingkan sikap adil."
📚 Ath-Thuyuriyyat, no. 914
▪️ Al-Qurthuby rahimahullah berkata:
هذا في زمن مالك فكيف في زماننا اليوم.
"Ini di zaman Malik, lalu bagaimana di zaman kita pada hari ini."
📚 Al-Jami' li Ahkamil Qur'an, jilid 1 hlm. 427
🌐 https://twitter.com/Arafatbinhassan/status/730865096600244224 | @forumsalafy
🚧 PENGHALANG KEADILAN YANG TERBESAR
▪️ Asy-Syaikh Abdurrahman bin Nashir as-Sady rahimahullah mengatakan:
"أعظم عائق لذلك اتباع الهوى ولهذا نبه تعالى على إزالة هذا المانع بقوله 'فلا تتبعوا الهوى أن تعدلوا."
"Penghalang terbesar untuk menegakkan keadilan adalah mengikuti hawa nafsu. Oleh karena itu Allah ta'ala memberikan peringatan agar menghilangkan penghalang ini dengan firman-Nya: 'Janganlah kalian mengikuti hawa nafsu (sehingga kalian tidak) berlaku adil'."
📚 Taisir al-Karimir Rahman 209.
📑 @KajianIslamTemanggung
• • • •
📑 WA Ashhaabus Sunnah
📝💻 Majmu'ah Hikmah Salafiyyah || ▶ https://tttttt.me/hikmahsalafiyyah
🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃
▪️ Al-Imam Malik rahimahullah berkata:
ليس في الناس شيء أقل من الإنصاف.
"Tidak ada sesuatu yang paling sedikit di tengah-tengah manusia dibandingkan sikap adil."
📚 Ath-Thuyuriyyat, no. 914
▪️ Al-Qurthuby rahimahullah berkata:
هذا في زمن مالك فكيف في زماننا اليوم.
"Ini di zaman Malik, lalu bagaimana di zaman kita pada hari ini."
📚 Al-Jami' li Ahkamil Qur'an, jilid 1 hlm. 427
🌐 https://twitter.com/Arafatbinhassan/status/730865096600244224 | @forumsalafy
🚧 PENGHALANG KEADILAN YANG TERBESAR
▪️ Asy-Syaikh Abdurrahman bin Nashir as-Sady rahimahullah mengatakan:
"أعظم عائق لذلك اتباع الهوى ولهذا نبه تعالى على إزالة هذا المانع بقوله 'فلا تتبعوا الهوى أن تعدلوا."
"Penghalang terbesar untuk menegakkan keadilan adalah mengikuti hawa nafsu. Oleh karena itu Allah ta'ala memberikan peringatan agar menghilangkan penghalang ini dengan firman-Nya: 'Janganlah kalian mengikuti hawa nafsu (sehingga kalian tidak) berlaku adil'."
📚 Taisir al-Karimir Rahman 209.
📑 @KajianIslamTemanggung
• • • •
📑 WA Ashhaabus Sunnah
📝💻 Majmu'ah Hikmah Salafiyyah || ▶ https://tttttt.me/hikmahsalafiyyah
🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃
Twitter
عرفات بن حسن المحمدي
[الإنصاف عزيز]
قال الإمام مالك:
ليس في الناس شيء أقل من الإنصاف.
الطيوريات٩١٤
قال القرطبي:
هذا في زمن مالك فكيف في زماننا اليوم!
الجامع٤٢٧/١
قال الإمام مالك:
ليس في الناس شيء أقل من الإنصاف.
الطيوريات٩١٤
قال القرطبي:
هذا في زمن مالك فكيف في زماننا اليوم!
الجامع٤٢٧/١
🔴💥🚫 KESOMBONGAN .. KEHINAAN
▪️ Asy Syaikh Rabi' bin Hadi Al Madkhali hafizhahullah berkata:
✅ "Wajib bagi manusia untuk merendahkan dirinya.
Ketika dirinya terjangkiti sikap sombong dan angkuh, hendaknya ia mengingat-ingat kehinaan dan kerendahan dirinya.
Sesungguhnya sehina-hinanya manusia adalah orang-orang yang sombong -Demi Allah- tidaklah aku merendahkan manusia kecuali orang-orang yang sombong lagi pendusta.
Demi Allah, jika aku melihat manusia yang paling lemah, akan aku katakan: dia lebih baik dariku. Jika aku melihat orang yang sombong bagaimanapun kedudukannya, demi Allah dia adalah orang yang paling dungu dan paling rendah di sisiku. Tidak ada yang paling rendah dari pada orang yang sombong dan tidaklah ia sombong kecuali karena kehinaan dan kebusukan akhlak dan jiwa."
📚 Syarh Washoya Luqman Al Hakim li Ibnihi li Fadhilatusy Syaikh Rabi' bin Hadi Al Madkhali
قال الشيخ ربيع بن هادي المدخلي حفظه الله :
ﻓﻴﺠﺐ ﻋﻠﻰ ﺍﻹﻧﺴﺎﻥ ﺃﻥ ﻳﻬﻴﻦ ﻧﻔﺴﻪ
ﺇﺫﺍ ﺗﻜﺒﺮﺕ ﻭﺷﻤﺨﺖ ﻭﻳﺬﻛِّﺮﻫﺎ ﺑﺤﻘﺎﺭﺗﻬﺎ ﻭﺩﻧﺎﺀﺗﻬﺎ،
ﻭﺃﻥ ﻣﻦ ﺃﺣﻘﺮ ﺍﻟﻨﺎﺱ ﺍﻟﻤﺴﺘﻜﺒﺮﻭﻥ -ﻭﺍﻟﻠﻪ ﺃﻧﺎ ﻓﻲ ﻧﻔﺴﻲ - ﻣﺎ ﺃﺣﺘﻘﺮ ﺇﻻ ﺍﻟﻤﺴﺘﻜﺒﺮﻳﻦ ﻭﺍﻟﻜﺬﺍﺑﻴﻦ،
ﻭﺍﻟﻠﻪ ﺃﺭﻯ ﺃﺿﻌﻒ ﺍﻟﻨﺎﺱ ﻓﺄﻗﻮﻝ ﻫﺬﺍ ﺃﺣﺴﻦ ﻣﻨﻲ، ﻭﺃﺭﻯ اﻟﻤﺘﻜﺒﺮ ﻣﻬﻤﺎ ﻛﺎﻥ ﻣﻦ ﺃﻱ ﻃﺒﻘﺔ ﻭﺍﻟﻠﻪ ﻣﻦ ﺃﺗﻔﻪ ﺍﻟﻨﺎﺱ ﻭﺃﺣﻘﺮ ﺍﻟﻨﺎﺱ ﻋﻨﺪﻱ؛ ﻻ ﺃﺣﻘﺮ من اﻟﻤﺘﻜﺒﺮ ﻭﻻ ﻳﺘﻜﺒﺮ ﺇﻻ ﻣﻦ ﺩﻧﺎﺀﺓ ﻭﺍﻧﺤﻄﺎﻁ ﺧﻠﻘﻲ ﻭﻧﻔﺴﻲ
📚 شرح وصايا لقمان الحكيم لابنه لفضيلة الشيخ ربيع بن هادي المدخلي
📑 WA Ashhaabus Sunnah
📝💻 Majmu'ah Hikmah Salafiyyah || ▶ https://tttttt.me/hikmahsalafiyyah
🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃
▪️ Asy Syaikh Rabi' bin Hadi Al Madkhali hafizhahullah berkata:
✅ "Wajib bagi manusia untuk merendahkan dirinya.
Ketika dirinya terjangkiti sikap sombong dan angkuh, hendaknya ia mengingat-ingat kehinaan dan kerendahan dirinya.
Sesungguhnya sehina-hinanya manusia adalah orang-orang yang sombong -Demi Allah- tidaklah aku merendahkan manusia kecuali orang-orang yang sombong lagi pendusta.
Demi Allah, jika aku melihat manusia yang paling lemah, akan aku katakan: dia lebih baik dariku. Jika aku melihat orang yang sombong bagaimanapun kedudukannya, demi Allah dia adalah orang yang paling dungu dan paling rendah di sisiku. Tidak ada yang paling rendah dari pada orang yang sombong dan tidaklah ia sombong kecuali karena kehinaan dan kebusukan akhlak dan jiwa."
📚 Syarh Washoya Luqman Al Hakim li Ibnihi li Fadhilatusy Syaikh Rabi' bin Hadi Al Madkhali
قال الشيخ ربيع بن هادي المدخلي حفظه الله :
ﻓﻴﺠﺐ ﻋﻠﻰ ﺍﻹﻧﺴﺎﻥ ﺃﻥ ﻳﻬﻴﻦ ﻧﻔﺴﻪ
ﺇﺫﺍ ﺗﻜﺒﺮﺕ ﻭﺷﻤﺨﺖ ﻭﻳﺬﻛِّﺮﻫﺎ ﺑﺤﻘﺎﺭﺗﻬﺎ ﻭﺩﻧﺎﺀﺗﻬﺎ،
ﻭﺃﻥ ﻣﻦ ﺃﺣﻘﺮ ﺍﻟﻨﺎﺱ ﺍﻟﻤﺴﺘﻜﺒﺮﻭﻥ -ﻭﺍﻟﻠﻪ ﺃﻧﺎ ﻓﻲ ﻧﻔﺴﻲ - ﻣﺎ ﺃﺣﺘﻘﺮ ﺇﻻ ﺍﻟﻤﺴﺘﻜﺒﺮﻳﻦ ﻭﺍﻟﻜﺬﺍﺑﻴﻦ،
ﻭﺍﻟﻠﻪ ﺃﺭﻯ ﺃﺿﻌﻒ ﺍﻟﻨﺎﺱ ﻓﺄﻗﻮﻝ ﻫﺬﺍ ﺃﺣﺴﻦ ﻣﻨﻲ، ﻭﺃﺭﻯ اﻟﻤﺘﻜﺒﺮ ﻣﻬﻤﺎ ﻛﺎﻥ ﻣﻦ ﺃﻱ ﻃﺒﻘﺔ ﻭﺍﻟﻠﻪ ﻣﻦ ﺃﺗﻔﻪ ﺍﻟﻨﺎﺱ ﻭﺃﺣﻘﺮ ﺍﻟﻨﺎﺱ ﻋﻨﺪﻱ؛ ﻻ ﺃﺣﻘﺮ من اﻟﻤﺘﻜﺒﺮ ﻭﻻ ﻳﺘﻜﺒﺮ ﺇﻻ ﻣﻦ ﺩﻧﺎﺀﺓ ﻭﺍﻧﺤﻄﺎﻁ ﺧﻠﻘﻲ ﻭﻧﻔﺴﻲ
📚 شرح وصايا لقمان الحكيم لابنه لفضيلة الشيخ ربيع بن هادي المدخلي
📑 WA Ashhaabus Sunnah
📝💻 Majmu'ah Hikmah Salafiyyah || ▶ https://tttttt.me/hikmahsalafiyyah
🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃
Telegram
Hikmah Salafiyyah
📚 Meraih Hidayah Dengan Dakwah Salafiyyah
📝 Asatidzah Pembina:
1. Al-Ustadz Abu Firas Hamzah Rifa'i
2. Al-Ustadz Abu Rabi'ah Muhammad Hakim
📲 Admin: Iswar Rauf
📧 hikmahsalafiyyah22@gmail.com
💎 Silakan menyebarkan dengan tetap mencantumkan sumber.
📝 Asatidzah Pembina:
1. Al-Ustadz Abu Firas Hamzah Rifa'i
2. Al-Ustadz Abu Rabi'ah Muhammad Hakim
📲 Admin: Iswar Rauf
📧 hikmahsalafiyyah22@gmail.com
💎 Silakan menyebarkan dengan tetap mencantumkan sumber.
🌕🌻💎 TETAP BERSABAR ATAS HINAAN SEBAGAIMANA KESABARAAN PARA NABI
▪️ Asy-Syaikh Muhammad bin Shalih Al-'Utsaimin rahimahullah berkata:
"Demikian pula didapati sebagian manusia memiliki teman atau kerabat yang melakukan satu kesalahan, kemudian ia menyifatinya dengan kekurangan, celaan, dan makian -kita berlindung kepada Allah-, hanya karena satu kesalahan.
👉🏽 Wajib bagi orang yang dicela ini untuk bersabar. Sungguh para nabi, mereka dicela, disakiti, dan didustakan. Mereka dijuluki sebagai orang-orang gila, para penyair, dukun-dukun, dan tukang-tukang sihir.
فَصَبَرُوا۟ عَلَىٰ مَا كُذِّبُوا۟ وَأُوذُوا۟ حَتَّىٰۤ أَتَىٰهُمۡ نَصۡرُنَاۚ
"Tetapi mereka sabar terhadap pendustaan dan penganiayaan (yang dilakukan) terhadap mereka, sampai datang pertolongan Kami kepada mereka."
Demikianlah Allah 'azza wa jalla berfirman."
📚 Syarh Riyadhish Shalihin (1/257)
قال الشيخ محمد بن صالح العثيمين رحمه الله :
وكذلك يوجد بعض الناس يكون له صديق أو قريب يخطئ مرة واحدة فيصفه بالعيب والسب والشتم ـ والعياذ بالله ـ في خطيئة واحدة. وعلى هذا الذي وصف بالعيب أن يصبر، وأن الأنبياء قد سبوا وأذوا وكذبوا، وقيل إنهم مجانين، وإنهم شعراء، وإنهم كهنة، وإنهم سحرة ﴿فصبروا على ما كذبوا وأوذوا حتى أتاهم نصرنا﴾ وهكذا يقول الله عز وجل.
📚 شرح رياض الصالحين (٢٥٧/١)
📑 @salafy_cirebon
• • • •
📑 WA Ashhaabus Sunnah
📝💻 Majmu'ah Hikmah Salafiyyah || ▶ https://tttttt.me/hikmahsalafiyyah
🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃
▪️ Asy-Syaikh Muhammad bin Shalih Al-'Utsaimin rahimahullah berkata:
"Demikian pula didapati sebagian manusia memiliki teman atau kerabat yang melakukan satu kesalahan, kemudian ia menyifatinya dengan kekurangan, celaan, dan makian -kita berlindung kepada Allah-, hanya karena satu kesalahan.
👉🏽 Wajib bagi orang yang dicela ini untuk bersabar. Sungguh para nabi, mereka dicela, disakiti, dan didustakan. Mereka dijuluki sebagai orang-orang gila, para penyair, dukun-dukun, dan tukang-tukang sihir.
فَصَبَرُوا۟ عَلَىٰ مَا كُذِّبُوا۟ وَأُوذُوا۟ حَتَّىٰۤ أَتَىٰهُمۡ نَصۡرُنَاۚ
"Tetapi mereka sabar terhadap pendustaan dan penganiayaan (yang dilakukan) terhadap mereka, sampai datang pertolongan Kami kepada mereka."
Demikianlah Allah 'azza wa jalla berfirman."
📚 Syarh Riyadhish Shalihin (1/257)
قال الشيخ محمد بن صالح العثيمين رحمه الله :
وكذلك يوجد بعض الناس يكون له صديق أو قريب يخطئ مرة واحدة فيصفه بالعيب والسب والشتم ـ والعياذ بالله ـ في خطيئة واحدة. وعلى هذا الذي وصف بالعيب أن يصبر، وأن الأنبياء قد سبوا وأذوا وكذبوا، وقيل إنهم مجانين، وإنهم شعراء، وإنهم كهنة، وإنهم سحرة ﴿فصبروا على ما كذبوا وأوذوا حتى أتاهم نصرنا﴾ وهكذا يقول الله عز وجل.
📚 شرح رياض الصالحين (٢٥٧/١)
📑 @salafy_cirebon
• • • •
📑 WA Ashhaabus Sunnah
📝💻 Majmu'ah Hikmah Salafiyyah || ▶ https://tttttt.me/hikmahsalafiyyah
🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃
Telegram
Hikmah Salafiyyah
📚 Meraih Hidayah Dengan Dakwah Salafiyyah
📝 Asatidzah Pembina:
1. Al-Ustadz Abu Firas Hamzah Rifa'i
2. Al-Ustadz Abu Rabi'ah Muhammad Hakim
📲 Admin: Iswar Rauf
📧 hikmahsalafiyyah22@gmail.com
💎 Silakan menyebarkan dengan tetap mencantumkan sumber.
📝 Asatidzah Pembina:
1. Al-Ustadz Abu Firas Hamzah Rifa'i
2. Al-Ustadz Abu Rabi'ah Muhammad Hakim
📲 Admin: Iswar Rauf
📧 hikmahsalafiyyah22@gmail.com
💎 Silakan menyebarkan dengan tetap mencantumkan sumber.
🌸☀️🌃 KEUTAMAAN BERIBADAH DI MASA FITNAH
▪️ Dari Ma'qil bin Yasar radhiyallahu 'anhu bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:
الْعِبَادَةُ فِي الْهَرْجِ كَهِجْرَةٍ إِلَيَّ
“Beribadah di saat-saat berkecamuknya 'al-Harj' seperti hijrah kepadaku.”
📚 (HR. Muslim, 2948)
▪️ Imam an-Nawawi asy-Syafi'i rahimahullah berkata:
"المراد بالهرج هنا الفتنة واختلاط أمور الناس ، وسبب كثرة فضل العبادة فيه أن الناس يغفلون عنها ، ويشتغلون عنها ، ولا يتفرغ لها إلا أفراد"
"Maksud dari kata ‘al-Harj’ disini adalah fitnah dan simpang siurnya urusan. Sebab banyaknya keutamaan beribadah di dalamnya karena orang-orang lalai dan tersibukkan sehingga tidak ada yang fokus (beribadah) melainkan sedikit sekali.”
📚 (Syarah Shahih Muslim lin Nawawi, 18/88)
📑 WA Ashhaabus Sunnah
📝💻 Majmu'ah Hikmah Salafiyyah || ▶ https://tttttt.me/hikmahsalafiyyah
🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃
▪️ Dari Ma'qil bin Yasar radhiyallahu 'anhu bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:
الْعِبَادَةُ فِي الْهَرْجِ كَهِجْرَةٍ إِلَيَّ
“Beribadah di saat-saat berkecamuknya 'al-Harj' seperti hijrah kepadaku.”
📚 (HR. Muslim, 2948)
▪️ Imam an-Nawawi asy-Syafi'i rahimahullah berkata:
"المراد بالهرج هنا الفتنة واختلاط أمور الناس ، وسبب كثرة فضل العبادة فيه أن الناس يغفلون عنها ، ويشتغلون عنها ، ولا يتفرغ لها إلا أفراد"
"Maksud dari kata ‘al-Harj’ disini adalah fitnah dan simpang siurnya urusan. Sebab banyaknya keutamaan beribadah di dalamnya karena orang-orang lalai dan tersibukkan sehingga tidak ada yang fokus (beribadah) melainkan sedikit sekali.”
📚 (Syarah Shahih Muslim lin Nawawi, 18/88)
📑 WA Ashhaabus Sunnah
📝💻 Majmu'ah Hikmah Salafiyyah || ▶ https://tttttt.me/hikmahsalafiyyah
🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃
Telegram
Hikmah Salafiyyah
📚 Meraih Hidayah Dengan Dakwah Salafiyyah
📝 Asatidzah Pembina:
1. Al-Ustadz Abu Firas Hamzah Rifa'i
2. Al-Ustadz Abu Rabi'ah Muhammad Hakim
📲 Admin: Iswar Rauf
📧 hikmahsalafiyyah22@gmail.com
💎 Silakan menyebarkan dengan tetap mencantumkan sumber.
📝 Asatidzah Pembina:
1. Al-Ustadz Abu Firas Hamzah Rifa'i
2. Al-Ustadz Abu Rabi'ah Muhammad Hakim
📲 Admin: Iswar Rauf
📧 hikmahsalafiyyah22@gmail.com
💎 Silakan menyebarkan dengan tetap mencantumkan sumber.
Hikmah Salafiyyah
Photo
📚 INSYA ALLAH AKAN SEGERA TERBIT❗️
📖 Majalah Asy Syariah edisi 124 dengan judul kover'
UNTUKMU INDONESIAKU
❗️Loyalitas kepada tanah air, bangsa, dan negara—dalam hal ini loyalitas kepada negeri Indonesia—bukanlah sekadar slogan yang hanya disuarakan, dihafal, dan dianjurkan tanpa ada pembuktian nyata, perjuangan, dan pengorbanan. Lalu dengan sebatas itu anak bangsa yang gembar-gembor menyuarakan loyalitas dan mendendangkannya dianggap sebagai sosok nasionalis dan berjiwa patriotisme, walau pada kenyataannya tindakan, tingkah laku, etika, dan ucapan-ucapannya merugikan negara.
✔️ Loyalitas kepada Indonesia sebagai bangsa yang besar yang dibebaskan dari penjajahan oleh anak-anak bangsa dengan pengorbanan harta benda dan taruhan nyawa tidaklah cukup dengan slogan-slogan kosong tanpa bukti dan hal-hal simbolis sebagai formalitas belaka.
✅ Loyalitas kepada Indonesia sebagai bangsa muslimin terbesar di dunia harus diwujudkan dengan hal-hal nyata sesuai dengan syariat, yang akan mendatangkan kemaslahatan lahir-batin bagi individu-individu anak bangsa dan bagi Indonesia secara umum.
✔️ Dapatkan di agen kami di kota Anda.
☎️ Informasi & Keagenan:
0811258970
082327412095
🌏 https://asysyariah.com
📲 https://tttttt.me/asysyariah
📖 Majalah Asy Syariah edisi 124 dengan judul kover'
UNTUKMU INDONESIAKU
❗️Loyalitas kepada tanah air, bangsa, dan negara—dalam hal ini loyalitas kepada negeri Indonesia—bukanlah sekadar slogan yang hanya disuarakan, dihafal, dan dianjurkan tanpa ada pembuktian nyata, perjuangan, dan pengorbanan. Lalu dengan sebatas itu anak bangsa yang gembar-gembor menyuarakan loyalitas dan mendendangkannya dianggap sebagai sosok nasionalis dan berjiwa patriotisme, walau pada kenyataannya tindakan, tingkah laku, etika, dan ucapan-ucapannya merugikan negara.
✔️ Loyalitas kepada Indonesia sebagai bangsa yang besar yang dibebaskan dari penjajahan oleh anak-anak bangsa dengan pengorbanan harta benda dan taruhan nyawa tidaklah cukup dengan slogan-slogan kosong tanpa bukti dan hal-hal simbolis sebagai formalitas belaka.
✅ Loyalitas kepada Indonesia sebagai bangsa muslimin terbesar di dunia harus diwujudkan dengan hal-hal nyata sesuai dengan syariat, yang akan mendatangkan kemaslahatan lahir-batin bagi individu-individu anak bangsa dan bagi Indonesia secara umum.
✔️ Dapatkan di agen kami di kota Anda.
☎️ Informasi & Keagenan:
0811258970
082327412095
🌏 https://asysyariah.com
📲 https://tttttt.me/asysyariah
Telegram
Asy-Syariah
Yayasan Asy-Syariah Yogyakarta
Jl. Hadi Mulyono, RT 06 RW 09, Wonosalam, Sukoharjo, Ngaglik, Sleman DIY
Kontak
Redaksi: 081328078414
website: https://asysyariah.co.id
email: asysyariah@gmail.com
Jl. Hadi Mulyono, RT 06 RW 09, Wonosalam, Sukoharjo, Ngaglik, Sleman DIY
Kontak
Redaksi: 081328078414
website: https://asysyariah.co.id
email: asysyariah@gmail.com
🔎🔴💥 MENCARI-CARI KESALAHAN ORANG LAIN BERAKIBAT TERSINGKAPNYA KEBURUKAN
▪️ Asy-Syaikh Muhammad bin Shalih Al Utsaimin rahimahullah mengatakan:
واعلم أنك إذا سلطت على عيب أخيك ونشرته وتتبعت عورته فإن الله تعالى يقيد لك من يفضحك ويتتبع عورتك حيًا كنت أو ميتًا
"Ketahuilah, bahwa jika engkau membesar-besarkan aib saudaramu dan menyebarkannya serta mencari-cari kejelekannya, maka Allah ta'ala akan menakdirkan bagimu orang yang akan menyingkap dan mencari-cari kejelekanmu, baik engkau masih hidup atau engkau sudah mati."
📚 Syarh Riyadhus Shalihin
📑 @majalahtashfiyah
• • • •
📑 WA Ashhaabus Sunnah
📝💻 Majmu'ah Hikmah Salafiyyah || ▶ https://tttttt.me/hikmahsalafiyyah
🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃
▪️ Asy-Syaikh Muhammad bin Shalih Al Utsaimin rahimahullah mengatakan:
واعلم أنك إذا سلطت على عيب أخيك ونشرته وتتبعت عورته فإن الله تعالى يقيد لك من يفضحك ويتتبع عورتك حيًا كنت أو ميتًا
"Ketahuilah, bahwa jika engkau membesar-besarkan aib saudaramu dan menyebarkannya serta mencari-cari kejelekannya, maka Allah ta'ala akan menakdirkan bagimu orang yang akan menyingkap dan mencari-cari kejelekanmu, baik engkau masih hidup atau engkau sudah mati."
📚 Syarh Riyadhus Shalihin
📑 @majalahtashfiyah
• • • •
📑 WA Ashhaabus Sunnah
📝💻 Majmu'ah Hikmah Salafiyyah || ▶ https://tttttt.me/hikmahsalafiyyah
🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃
Telegram
Hikmah Salafiyyah
📚 Meraih Hidayah Dengan Dakwah Salafiyyah
📝 Asatidzah Pembina:
1. Al-Ustadz Abu Firas Hamzah Rifa'i
2. Al-Ustadz Abu Rabi'ah Muhammad Hakim
📲 Admin: Iswar Rauf
📧 hikmahsalafiyyah22@gmail.com
💎 Silakan menyebarkan dengan tetap mencantumkan sumber.
📝 Asatidzah Pembina:
1. Al-Ustadz Abu Firas Hamzah Rifa'i
2. Al-Ustadz Abu Rabi'ah Muhammad Hakim
📲 Admin: Iswar Rauf
📧 hikmahsalafiyyah22@gmail.com
💎 Silakan menyebarkan dengan tetap mencantumkan sumber.
✅🌷🌏 MEMBELA DIRI DARI TUDUHAN DUSTA TERMASUK CIRI ORANG MULIA
▪️ Asy-Syaikh Abdurrahman bin Nashir as-Sa'diy rahimahullah berkata:
💡 "Upaya seseorang untuk menolak sebab-sebab tuduhan jelek terhadap dirinya dan celaan serta pengungkapan aibnya (yang tidak sesuai fakta) bukanlah suatu celaan.
Bahkan hal tersebut termasuk ciri orang-orang yang mulia.
Oleh karenanya Yusuf 'alaihissalam tidak memenuhi seruan orang yang mengundangnya keluar dari penjara dan hadir menemui sang raja sampai benar-benar terlaksana (yaitu) berlepasnya manusia dari tuduhan yang disematkan kepada beliau.
فَلَمَّا جَآءَهُ الرَّسُوۡلُ قَالَ ارۡجِعۡ اِلٰى رَبِّكَ فَسۡــَٔلۡهُ مَا بَالُ النِّسۡوَةِ الّٰتِىۡ قَطَّعۡنَ اَيۡدِيَهُنَّؕ اِنَّ رَبِّىۡ بِكَيۡدِهِنَّ عَلِيۡمٌ
Lalu ketika utusan itu datang kepadanya, dia (Yusuf) berkata, “Kembalilah kepada tuanmu dan tanyakan kepadanya bagaimana halnya perempuan-perempuan yang telah melukai tangannya. Sungguh, Tuhanku Maha Mengetahui tipu daya mereka.” (Q.S. Yusuf: 50)
📚 Al-Mawaahib Ar-Rabbaniyyah, as-Sa'diy, hal. 31.
📑 @minhaajussalaf
• • • •
📑 WA Ashhaabus Sunnah
📝💻 Majmu'ah Hikmah Salafiyyah || ▶ https://tttttt.me/hikmahsalafiyyah
🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃
▪️ Asy-Syaikh Abdurrahman bin Nashir as-Sa'diy rahimahullah berkata:
💡 "Upaya seseorang untuk menolak sebab-sebab tuduhan jelek terhadap dirinya dan celaan serta pengungkapan aibnya (yang tidak sesuai fakta) bukanlah suatu celaan.
Bahkan hal tersebut termasuk ciri orang-orang yang mulia.
Oleh karenanya Yusuf 'alaihissalam tidak memenuhi seruan orang yang mengundangnya keluar dari penjara dan hadir menemui sang raja sampai benar-benar terlaksana (yaitu) berlepasnya manusia dari tuduhan yang disematkan kepada beliau.
فَلَمَّا جَآءَهُ الرَّسُوۡلُ قَالَ ارۡجِعۡ اِلٰى رَبِّكَ فَسۡــَٔلۡهُ مَا بَالُ النِّسۡوَةِ الّٰتِىۡ قَطَّعۡنَ اَيۡدِيَهُنَّؕ اِنَّ رَبِّىۡ بِكَيۡدِهِنَّ عَلِيۡمٌ
Lalu ketika utusan itu datang kepadanya, dia (Yusuf) berkata, “Kembalilah kepada tuanmu dan tanyakan kepadanya bagaimana halnya perempuan-perempuan yang telah melukai tangannya. Sungguh, Tuhanku Maha Mengetahui tipu daya mereka.” (Q.S. Yusuf: 50)
📚 Al-Mawaahib Ar-Rabbaniyyah, as-Sa'diy, hal. 31.
📑 @minhaajussalaf
• • • •
📑 WA Ashhaabus Sunnah
📝💻 Majmu'ah Hikmah Salafiyyah || ▶ https://tttttt.me/hikmahsalafiyyah
🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃
Telegram
Hikmah Salafiyyah
📚 Meraih Hidayah Dengan Dakwah Salafiyyah
📝 Asatidzah Pembina:
1. Al-Ustadz Abu Firas Hamzah Rifa'i
2. Al-Ustadz Abu Rabi'ah Muhammad Hakim
📲 Admin: Iswar Rauf
📧 hikmahsalafiyyah22@gmail.com
💎 Silakan menyebarkan dengan tetap mencantumkan sumber.
📝 Asatidzah Pembina:
1. Al-Ustadz Abu Firas Hamzah Rifa'i
2. Al-Ustadz Abu Rabi'ah Muhammad Hakim
📲 Admin: Iswar Rauf
📧 hikmahsalafiyyah22@gmail.com
💎 Silakan menyebarkan dengan tetap mencantumkan sumber.
🌏🔥🌄 SAAT FITNAH BERGEJOLAK
▪️ Al Imam adz-Dzahabi rahimahullah berkata:
إذا وقعت الفتن، فتمسك بالسنة، والزم الصمت، ولا تخض فيما لايعنيك، وماأشكل عليك فرده إلى الله ورسوله وقف وقل (الله أعلم)
"Apabila gejolak fitnah datang menyeruak, maka:
1️⃣ Pegang erat sunnah Nabi.
2️⃣ Jangan banyak komentar.
3️⃣ Jangan berkecimpung dalam hal yang sebenarnya bukan urusanmu.
5️⃣ Dan apa saja yang membuatmu bingung, maka kembalikan masalah itu kepada Allah dan RasulNya, serta cukup dan katakan Allahu A'lam (Allah yang lebih tahu).
📚 Siyar A'lam an Nubala, 20/141 | al-Ustadz Abdul Wahid at-Tamimi
📑 @warisansalaf
• • • •
📑 WA Ashhaabus Sunnah
📝💻 Majmu'ah Hikmah Salafiyyah || ▶ https://tttttt.me/hikmahsalafiyyah
🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃
▪️ Al Imam adz-Dzahabi rahimahullah berkata:
إذا وقعت الفتن، فتمسك بالسنة، والزم الصمت، ولا تخض فيما لايعنيك، وماأشكل عليك فرده إلى الله ورسوله وقف وقل (الله أعلم)
"Apabila gejolak fitnah datang menyeruak, maka:
1️⃣ Pegang erat sunnah Nabi.
2️⃣ Jangan banyak komentar.
3️⃣ Jangan berkecimpung dalam hal yang sebenarnya bukan urusanmu.
5️⃣ Dan apa saja yang membuatmu bingung, maka kembalikan masalah itu kepada Allah dan RasulNya, serta cukup dan katakan Allahu A'lam (Allah yang lebih tahu).
📚 Siyar A'lam an Nubala, 20/141 | al-Ustadz Abdul Wahid at-Tamimi
📑 @warisansalaf
• • • •
📑 WA Ashhaabus Sunnah
📝💻 Majmu'ah Hikmah Salafiyyah || ▶ https://tttttt.me/hikmahsalafiyyah
🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃
Telegram
Hikmah Salafiyyah
📚 Meraih Hidayah Dengan Dakwah Salafiyyah
📝 Asatidzah Pembina:
1. Al-Ustadz Abu Firas Hamzah Rifa'i
2. Al-Ustadz Abu Rabi'ah Muhammad Hakim
📲 Admin: Iswar Rauf
📧 hikmahsalafiyyah22@gmail.com
💎 Silakan menyebarkan dengan tetap mencantumkan sumber.
📝 Asatidzah Pembina:
1. Al-Ustadz Abu Firas Hamzah Rifa'i
2. Al-Ustadz Abu Rabi'ah Muhammad Hakim
📲 Admin: Iswar Rauf
📧 hikmahsalafiyyah22@gmail.com
💎 Silakan menyebarkan dengan tetap mencantumkan sumber.
🔒💭🌑 GODAAN SETAN PADA LISAN
▪️ Imam Ibnul Qayyim rahimahullah menceritakan bagaimana Iblis la’natullah ‘alaih mengomando bala tentaranya:
🔉 “Iblis berkata kepada anak buahnya, ‘Berjaga-jagalah kalian pada pos lisan karena pos tersebut adalah pos yang paling strategis.
Doronglah lisannya untuk mengucapkan berbagai perkataan yang akan merugikannya dan tidak akan menguntungkannya.
Halangilah hamba itu untuk membiasakan lisannya dengan hal-hal yang bermanfaat, seperti zikir, istigfar, membaca Al-Qur’an, memberi nasihat, dan berbicara tentang ilmu.
Niscaya kalian akan mendapatkan dua hasil besar di pos ini, tidak usah engkau hiraukan hasil manapun yang engkau dapatkan:
1️⃣ Dia berbicara dengan kebatilan. Orang yang berbicara dengan kebatilan adalah saudara dan penolongmu.
2️⃣ Dia berdiam diri dari kebenaran. Orang yang tidak berbicara dengan kebenaran adalah saudaramu yang bisu, sebagaimana saudaramu yang pertama tadi, hanya saja dia pandai bicara.
Barang kali saudaramu yang bisu ini lebih bermanfaat bagi kalian. Tidakkah kalian dengar ucapan seorang pemberi nasihat, ‘Orang yang berbicara dengan kebatilan adalah setan yang pandai bicara, sedangkan orang yang diam dari kebenaran adalah setan yang bisu.’
Maka dari itu, teruslah kalian berjaga di pos itu. Pos yang dia bisa berbicara dengan kebenaran atau menahan diri dari kebatilan. Hiasilah pembicaraan kebatilan kepadanya dengan segala cara. Takut-takutilah dia untuk menyampaikan kebenaran dengan segala cara.
⚠️ Ketahuilah, wahai anak-anakku, pos lisan inilah tempat aku berhasil membinasakan anak keturunan Adam dan menyeret mereka ke dalam Jahannam. Betapa banyak korban yang berhasil aku bunuh, aku tawan, atau aku lukai melalui pos ini.”
📚 (ad-Da’u wad Dawa’, hlm. 154—155)
🖥 Simak selengkapnya:
🌐 https://asysyariah.com/nikmat-lisan-untuk-apa-kita-gunakan/ @asysyariah
📑 WA Ashhaabus Sunnah
📝💻 Majmu'ah Hikmah Salafiyyah || ▶ https://tttttt.me/hikmahsalafiyyah
🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃
▪️ Imam Ibnul Qayyim rahimahullah menceritakan bagaimana Iblis la’natullah ‘alaih mengomando bala tentaranya:
🔉 “Iblis berkata kepada anak buahnya, ‘Berjaga-jagalah kalian pada pos lisan karena pos tersebut adalah pos yang paling strategis.
Doronglah lisannya untuk mengucapkan berbagai perkataan yang akan merugikannya dan tidak akan menguntungkannya.
Halangilah hamba itu untuk membiasakan lisannya dengan hal-hal yang bermanfaat, seperti zikir, istigfar, membaca Al-Qur’an, memberi nasihat, dan berbicara tentang ilmu.
Niscaya kalian akan mendapatkan dua hasil besar di pos ini, tidak usah engkau hiraukan hasil manapun yang engkau dapatkan:
1️⃣ Dia berbicara dengan kebatilan. Orang yang berbicara dengan kebatilan adalah saudara dan penolongmu.
2️⃣ Dia berdiam diri dari kebenaran. Orang yang tidak berbicara dengan kebenaran adalah saudaramu yang bisu, sebagaimana saudaramu yang pertama tadi, hanya saja dia pandai bicara.
Barang kali saudaramu yang bisu ini lebih bermanfaat bagi kalian. Tidakkah kalian dengar ucapan seorang pemberi nasihat, ‘Orang yang berbicara dengan kebatilan adalah setan yang pandai bicara, sedangkan orang yang diam dari kebenaran adalah setan yang bisu.’
Maka dari itu, teruslah kalian berjaga di pos itu. Pos yang dia bisa berbicara dengan kebenaran atau menahan diri dari kebatilan. Hiasilah pembicaraan kebatilan kepadanya dengan segala cara. Takut-takutilah dia untuk menyampaikan kebenaran dengan segala cara.
⚠️ Ketahuilah, wahai anak-anakku, pos lisan inilah tempat aku berhasil membinasakan anak keturunan Adam dan menyeret mereka ke dalam Jahannam. Betapa banyak korban yang berhasil aku bunuh, aku tawan, atau aku lukai melalui pos ini.”
📚 (ad-Da’u wad Dawa’, hlm. 154—155)
🖥 Simak selengkapnya:
🌐 https://asysyariah.com/nikmat-lisan-untuk-apa-kita-gunakan/ @asysyariah
📑 WA Ashhaabus Sunnah
📝💻 Majmu'ah Hikmah Salafiyyah || ▶ https://tttttt.me/hikmahsalafiyyah
🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃
Majalah Islam Asy-Syariah
Nikmat Lisan, untuk Apa Kita Gunakan?
Allah subhanahu wa ta’ala adalah al-Mu’thi, ar-Razzaq, Dzat Yang Maha memberikan berbagai nikmat kepada seluruh makhluk-Nya untuk menegakkan kewajiban dan ketaatan mereka kepada-Nya semata. Itulah salah satu bukti rahmat-Nya kepada hamba-hamba-Nya. Allah…
☀️💐💎 BIMBINGAN DALAM BERSIKAP KETIKA MENERIMA BERITA TENTANG SESEORANG MUSLIM
▪️ Al-‘Allaamah Muhammad bin Sholih al-Utsaimin rahimahullah menyatakan:
✅ "Wajib bagi seseorang jika mendengar (berita) tentang orang tertentu untuk memastikan kebenaran nukilan (berita) itu. Bisa jadi nukilan itu salah. Ini banyak terjadi. Banyak yang kami dengar dinisbatkan kepada masyayikh atau pemimpin atau orang lainnya, kemudian ketika kami klarifikasi dari dia, kami dapati bahwasanya itu dusta, tidak ada asalnya. Bisa jadi memiliki asal, namun ditambahi. Ini adalah ujian yang besar.
Pertama, wajib untuk memastikan kebenaran nukilan. Jika nukilan itu benar bahwasanya fulan berkata demikian baik itu berasal dari seorang pemimpin, seorang yang ‘alim, menteri, atau seorang laki-laki biasa, kita harus mencermati sebelum berbincang dengannya. Kita harus mencermati apakah pada ucapannya ada sisi pandang (yang dibenarkan). Apakah itu adalah ijtihad yang bisa benar ataupun salah. Bisa jadi kita yang salah dan dia yang benar.
Kita harus mencermatinya (secara seksama) sebelum berbincang dengannya untuk mengingkari apa yang dinisbatkan kepada dia, dan semisalnya. Kebanyakan nukilan tentang sesuatu itu benar, dan kita mengetahui bahwasanya seorang ini berkata atau berbuat sesuatu, kemudian ketika kita cermati, kita baru mendapati bahwasanya ia memiliki hal yang bisa dibenarkan dan dibolehkan. Apabila ia memiliki hal yang bisa dibenarkan atau dibolehkan – meskipun tidak diketahui oleh kebanyakan orang – maka dia tidak layak untuk dicela atau diingkari. Karena ia berkata demikian berdasarkan ijtihadnya.
Tidak ada seorang pun dari kita yang turun kepadanya wahyu sehingga ucapannya pasti benar atau perbuatannya pasti benar. Karena wahyu telah terputus dengan wafatnya Rasulullah shallallahu alaihi wasallam. Jika kita mencermati nukilan yang benar tentang dia, kita baru mendapati bahwa ucapan dan perbuatannya memiliki hal yang bisa dibolehkan dan dibenarkan, maka kita diam dan tidak berbicara dengannya (dalam hal itu).
Jika nampak jelas bagi kita bahwa tidak ada hal yang bisa dibenarkan atau diperbolehkan dari ucapan maupun perbuatannya, maka di saat itulah kita berbicara. Namun berbicara dalam bentuk yang bagaimana? Apakah kita sebarkan kepada manusia dan berkata: bahwa fulan memiliki begini dan begini? Tidak.
Wajib untuk menyampaikan nasihat secara hikmah. Kita datang kepada dia dan berkata: Anda telah berbuat dan berkata demikian. Ini tidak benar. Karena ini menyelisihi firman Allah Azza Wa Jalla demikian dan demikian. Atau sabda Rasul shallallahu alaihi wasallam demikian dan demikian. Atau ijma’ Ulama demikian dan demikian. Bagaimana anda bisa berkata demikian atau berbuat demikian?
📚 (Liqaa’ al-Baab al-Maftuuh (38/3))
✍🏼 Abu Utsman Kharisman - WA al I'tishom
📑 WA Ashhaabus Sunnah
📝💻 Majmu'ah Hikmah Salafiyyah || ▶ https://tttttt.me/hikmahsalafiyyah
🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃
▪️ Al-‘Allaamah Muhammad bin Sholih al-Utsaimin rahimahullah menyatakan:
✅ "Wajib bagi seseorang jika mendengar (berita) tentang orang tertentu untuk memastikan kebenaran nukilan (berita) itu. Bisa jadi nukilan itu salah. Ini banyak terjadi. Banyak yang kami dengar dinisbatkan kepada masyayikh atau pemimpin atau orang lainnya, kemudian ketika kami klarifikasi dari dia, kami dapati bahwasanya itu dusta, tidak ada asalnya. Bisa jadi memiliki asal, namun ditambahi. Ini adalah ujian yang besar.
Pertama, wajib untuk memastikan kebenaran nukilan. Jika nukilan itu benar bahwasanya fulan berkata demikian baik itu berasal dari seorang pemimpin, seorang yang ‘alim, menteri, atau seorang laki-laki biasa, kita harus mencermati sebelum berbincang dengannya. Kita harus mencermati apakah pada ucapannya ada sisi pandang (yang dibenarkan). Apakah itu adalah ijtihad yang bisa benar ataupun salah. Bisa jadi kita yang salah dan dia yang benar.
Kita harus mencermatinya (secara seksama) sebelum berbincang dengannya untuk mengingkari apa yang dinisbatkan kepada dia, dan semisalnya. Kebanyakan nukilan tentang sesuatu itu benar, dan kita mengetahui bahwasanya seorang ini berkata atau berbuat sesuatu, kemudian ketika kita cermati, kita baru mendapati bahwasanya ia memiliki hal yang bisa dibenarkan dan dibolehkan. Apabila ia memiliki hal yang bisa dibenarkan atau dibolehkan – meskipun tidak diketahui oleh kebanyakan orang – maka dia tidak layak untuk dicela atau diingkari. Karena ia berkata demikian berdasarkan ijtihadnya.
Tidak ada seorang pun dari kita yang turun kepadanya wahyu sehingga ucapannya pasti benar atau perbuatannya pasti benar. Karena wahyu telah terputus dengan wafatnya Rasulullah shallallahu alaihi wasallam. Jika kita mencermati nukilan yang benar tentang dia, kita baru mendapati bahwa ucapan dan perbuatannya memiliki hal yang bisa dibolehkan dan dibenarkan, maka kita diam dan tidak berbicara dengannya (dalam hal itu).
Jika nampak jelas bagi kita bahwa tidak ada hal yang bisa dibenarkan atau diperbolehkan dari ucapan maupun perbuatannya, maka di saat itulah kita berbicara. Namun berbicara dalam bentuk yang bagaimana? Apakah kita sebarkan kepada manusia dan berkata: bahwa fulan memiliki begini dan begini? Tidak.
Wajib untuk menyampaikan nasihat secara hikmah. Kita datang kepada dia dan berkata: Anda telah berbuat dan berkata demikian. Ini tidak benar. Karena ini menyelisihi firman Allah Azza Wa Jalla demikian dan demikian. Atau sabda Rasul shallallahu alaihi wasallam demikian dan demikian. Atau ijma’ Ulama demikian dan demikian. Bagaimana anda bisa berkata demikian atau berbuat demikian?
📚 (Liqaa’ al-Baab al-Maftuuh (38/3))
✍🏼 Abu Utsman Kharisman - WA al I'tishom
📑 WA Ashhaabus Sunnah
📝💻 Majmu'ah Hikmah Salafiyyah || ▶ https://tttttt.me/hikmahsalafiyyah
🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃
Telegram
Hikmah Salafiyyah
📚 Meraih Hidayah Dengan Dakwah Salafiyyah
📝 Asatidzah Pembina:
1. Al-Ustadz Abu Firas Hamzah Rifa'i
2. Al-Ustadz Abu Rabi'ah Muhammad Hakim
📲 Admin: Iswar Rauf
📧 hikmahsalafiyyah22@gmail.com
💎 Silakan menyebarkan dengan tetap mencantumkan sumber.
📝 Asatidzah Pembina:
1. Al-Ustadz Abu Firas Hamzah Rifa'i
2. Al-Ustadz Abu Rabi'ah Muhammad Hakim
📲 Admin: Iswar Rauf
📧 hikmahsalafiyyah22@gmail.com
💎 Silakan menyebarkan dengan tetap mencantumkan sumber.