📕🍃HAKIKAT MENGAGUNGKAN SUNNAH RASULULLAH ﷺ🍃📕

Ust Muhammad Rijal hafizhahullah

🌻 Para salaf sangat besar rasa pengagungannya kepada Sunnah Rasulullah shallallahu alaihi wasallam. Pengagungan tersebut nampak dalam ucapan, perbuatan dan kehidupan mereka, dan juga semangat mereka dalam menimba ilmu agama.. Itulah hakikat mengagungkan Sunnah Rasul.

💦 Sayangnya ada manusia-manusia yg mengaku mencintai sunnah Rasul, tapi hal itu tidak dibuktikan dalam ucapan dan amalannya. Padahal kita semua akan ditanya di hari kiamat, apa saja yg telah kita jalankan dari sunnah (ajaran) Nabi shallallahu alaihi wasallam. Allah Taala berfirman :

وما آتاكم الرسول فخذوه وما نهاكم عنه فانتهوا

"Dan apa saja yg Rasul ajarkan kepda kalian, maka ambillah, da apa saja yg Rasul larang, maka tinggalkanlah."
(QS. Al-Hasyr 7)

Hanya saja ada manusia-manusia yg menolak sunnah dengan alasan karena orang yg meriwayatkannya jumlahnya sedikit. Atau mengatakan haditsnya tidak mutawatir.

Padahal dulu Rasulullah shallallahu alaihi wasallam mengutus Muadz bin Jabal radhiyallahu anhu ke Yaman seorang diri.

Dalam shahih Bukhari, ada dalil yg menunjukkan akan wajibnya menerima hadits ahad (yg tidak mutawatir), walaupun yg meriwayatkan adalah satu orang. Yaitu hadits pertama dan hadits terakhir dalam shahih Bukhari.

Hadits pertama hadits Umar radhiyallahu anhu :

إنما الأعمال بالنيات وإنما اكل امرئ ما نوى (الحديث)

"Sesungguhnya amalan itu tergantung dengan niatnya. Dan sesungguhnya setiap orang akan mendapatkan esuai dengan niatnya." (Al-Hadits)

Tidak ada meriwayatkan hadits ini kecuali Umar bin Al-Khaththab radhiyallahu anhu saja.

Demikian juga hadits terakhir dari Abu Hurairah radhiyallahu anhu, yg mana hadits ini hanya dari jalan beliau saja, tidak ada yg meriwayatkan dari Abu Hurairah kecuali Abu Zur'ah, tidak ada yg meriwayatkan dari Abu Zur'ah kecuali Umar bin Qa'qa'.
Semua ulama sepakat menerima hadits ini. Bunyi hadits tersebut adalah :

كلمتان خفيفتان على اللسان ثقيلتان في الميزان حبيبتان عند الرحمن : سبحان الله وبحمده سبحان الله العظيم

Dua kalimat yg ringan dalam lisan, tapi berat dalam timbangan dan dicintai di sisi Allah Ar-Rahmaan :

سبحان الله وبحمده سبحان الله العظيم

Diantara faedah hadits ini :

🔸 Dalam hadits ini disebutkan masalah aqidah, yaitu Mizan (timbangan amalan). Hal ini menunjukkan kalau hadits ahad itu harus diimani sekalipun dalam masalah aqidah. Berbeda dengan keyakinan Mu'tazilah.

🔸 Ini adalah zikir mutlaq yg hendaknya kita membacanya kapan saja, baik di kendaraan, sedang berjalan dan sebaginya.

〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰
📑 Petikan Faedah Dari Taushiyah Ust Muhammad Rijal hafizhahullah
Sesi bakda zhuhur pada Daurah Masyayikh di JIC Sabtu, 7 Muharram 1441 H

@ahlussunnahposo
http://tttttt.me/faidahassunnahmanado

📲🔈🔈 Simak Sekarang, Daurah Nasional Asy-Syariah Ahlussunnah wal Jama'ah Ke-17, di siarakan langsung dari Masjid Raya Jakarta Islamic Center Jakarta

Sesi 2: Kesabaran Salaf dalam Mendidik Anak
Asy-Syaikh Ali bin Husein asy-Syarafi
Penerjemah: al-Ustadz Muhammad Rijal Lc
Simak di Aplikasi RII (Radio Islam Indonesia) & RASYID

✍🏻📚 In sya Allah Acara Daurah Ahlussunnah wal Jama'ah Asy-Syariah ke 17 sesi ketiga akan di mulai pukul 18.00-18.45 dan di lanjutkan pukul 19.45-20.30 (waktu Jakarta WIB)

(Waktu Manado WITA : 19.00-19.45 & lanjut pada pukul: 20.45-21.30)

Dengan Pemateri: Asy-Syaikh Shalah Futaini Kantusy
Dan Dengan Penerjemah: Al-Ustadz Ruwaifi bin Sulaimi Lc

Dengan Tema: Kesabaran Salaf dalam Menghadapi Fitnah

Simak Kajian Ini di Aplikasi Radio Islam Indonesia (RII) dan Radio Salafiyin Indonesia (RASYID)

http://tttttt.me/faidahassunnahmanado

✍🏼📚💎 PERHIASAN PENUNTUT ILMU

🔸 Al-Ustadz Abu Hamzah Yusuf hafizhahullah:

"Hendaklah Penuntut Ilmu Menghiasi Dengan 5 Perkara:

1. Takwa
2. Ikhlas
3. Menjaga Waktu
4. Syukur
5. Sabar

🕌 Masjid Jami' Jakarta Islamic Centre Ba'da Shalat Zhuhur

🖊 (Judul dari kami)

@hikmahsalafiyyah
http://tttttt.me/faidahassunnahmanado
🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃

*INFO TA'LIM AHAD PAGI*
∷∷∷∷∷∷∷

*بـــــــــسم اللّــــــه الرّحمن الرّحيم*

Dengan Mengharap Ridho Allah سبحانه وتعالى

*H A D I R I L A H*
---------------------
*Ta'lim Rutin Bitung*

※l▶l※ إن شاء الله

🗓 Ahad 08 Muharram 1441 H
08 September 2019 M

✔PEMATERI :
🎙Ust. Rully Yunus حفظه الله

⏲••• WAKTU :
Sesi 1 (FIQH) Pukul 08:00 - 10.00 Wita
Sesi 2 (SIROH) Pukul 10.00 - 11.00 Wita

TEMPAT :
🕌||🚪» Di Masjid Miftahul Jannah Kadoodan

📱«🔍Lokasi maps :
https://maps.app.goo.gl/8ZbF6jwFn873aWag7

Pembahasan Kitab :
📓 *FIQH MUYASSAR*

*KITAB ZAKAT*
*(Bab Pendahuluan Tentang Zakat)*
-Definisi Zakat
-Hukum Zakat dan Dalilnya
-Hukum Orang yang Mengingkari Zakat
-Hukum Orang yang Tidak Membayar Zakat karena Bakhil
-Harta yang Wajib Dikeluarkan Zakatnya
-Hikmah Diwajibkan Zakat dan kpd Siapa Diwajibkan
-Pembagian Zakat
-Zakat Piutang

📙 *SIROH NABAWIYAH*

*DAKWAH SECARA TERANG TERANGAN*
-Dakwah Kepada Para Kerabat
-Diatas Bukit Shafa
-Musyawarah Kal Quraisy Menentang Dakwah
-Penganiayaan Kpd Muslimin
-Sikap Musyrikin Kpd Rasulullah
-Peringatan Quraisy dan Tantangan Kpd Abu Thalib

::::::::::::::::::::::::
📡∷🌷l☆ ajak keluarga, teman, tetangga dan sahabat
----------
🏷»…Untuk Ikhwan dan Akhwat

⚠‼ *Tanbih (Untuk Diperhatikan)* »»».....🖋
*⑴.* Bagi peserta ta'lim agar membawa buku catatan masing masing.
*⑵.* Tidak merekam video atau memotret kegiatan ta'lim dalam bentuk apapun.
*⑶.* Harap menjaga kebersihan area tempat ta'lim baik di dalam maupun di luar.

*جــزاكـم اللّـه خيــرا و بــارك اللّـه فيكـم*

≡≡≡≡≡≡≡≡≡≡≡≡≡≡≡≡≡≡≡

📮 *WhatsApp Info Ta'lim Salafi Bitung*

AKHIR DARI CITA2 DUNIA ADALAH SEDIH

✍️ Ibnu Hazm Al Andalusi rahimahullah mengatakan,

أن كل أمل ظفرت[ به فعقباه] حزن إما بذهابه عنك وإما بذهابك عنه ولا بد من أحد هذين الشيئين إلا العمل لله عز وجل فعقباه على كل حال سرور في عاجل وآجل. أما العاجل فقلة الهم بما يهتم به الناس وإنك به معظم من الصديق والعدو وأما في الآجل فالجنة.

💧 "Setiap cita-cita dunia yang engkau dapatkan, maka akhirnya adalah kesedihan. Bisa karena perginya hal itu dari dirimu, atau karena engkau pergi darinya. Pasti salah satu dari dua hal ini.

☝🏻 Berbeda dengan amal untuk Allah 'azza wa jalla. Akhirnya bahagia pada semua hal, baik di dunia maupun di akhirat.

👍 Adapun di dunia, sedikit kegelisahan, tidak seperti gelisahnya orang-orang; dan engkau dihormati oleh kawan maupun lawan.

🌴 Adapun di akhirat, maka akhirnya adalah surga."

•┈┈•┈┈•⊰✿📖✿⊱•┈┈•┈┈•
#dunia #akhirat #sedih #faedahumum @majalahtashfiyah

http://tttttt.me/faidahassunnahmanado

🌼🍃KESABARAN SALAF DALAM MENDIDIK ANAK 🍃🌼

Bagian pertama

Syaikh Ali bin Husain Asy-Syarafi hafizhahullah

🔸 AL-QURAN MENDORONG KITA MENDIDIK ANAK

Di dalam alquran disebutkan permasalahan pendidikan anak. Diantaranya adalah kisah Luqmanul Hakim dan putranya
Dan ingatlah ketika Luqman berkata kepada putranya :

وَإِذْ قَالَ لُقْمَانُ لِابْنِهِ وَهُوَ يَعِظُهُ يَا بُنَيَّ لَا تُشْرِكْ بِاللَّهِ ۖ إِنَّ الشِّرْكَ لَظُلْمٌ عَظِيمٌ

"Wahai anakku janganlah engkau menyekutukan Allah, sungguh menyekutukan Allah itu adalah dosa yg paling besar."
(QS Luqman 13)

Kisah ini menunjukkan betapa besar kasih sayang seorang bapak kepada putranya, dan betapa semangatnya beliau agar putraya tetap diatas tauhid dan akhlak yg mulia.
Demikian juga kisah nabi Yakub alaihissalam, tatkala beliau berwasiat menjelang kematiannya, mewasiatkan anak-anaknya agar tidaklah mati kecuali dalam keadaan beragama Islam.

Demikian juga Nabi shallallahu alaihi wasallam memerintahkan kita agar memperhatikan tarbiyah anak dalam segala sisinya, baik dalam hal akidah, hukum-hukum syariat, akhlak mulia dan adab yg baik.

🔸 BEBERAPA CONTOH SEMANGATNYA NABI ﷺ DALAM MENDIDIK ANAK

Diantara apa yg disebutkan oleh Nabi shallallahu alaihi wasallam dan ini adalah bentuk tarbiyah dan taujih kepada umat agar memperhatikan tarbiyah anak-anak.

A. Tatkala nabi shallallahu alaihi wasallam memboncengkan Ibnu Abbas radhiyallahu anhuma, beliau berkata :

"Wahai anakku sungguh aku akan mengajarimu beberapa kalimat : Jagalah Allah, maka Allah akan menjagamu
Jagalah Allah maka engkau akan mendapatkan Dia ada di hadapanmu.
Jika engkau meminta, mintalah kepada Allah.
Jika engkau meminta tolong, minta tolonglah kepada Allah. Seandainya semua umat sepakat untuk memudharatmu dengan satu perkara, maka tidaklah mereka bisa memudharatkanmu kecuali dengan sesuatu yg Allah sudah tetapkan atasmu, demikian juga jika mereka ingin memberikan manfaat kepadamu, maka mereka tidak bisa memberikan manfaat kepadamu kecuali dengan dengan yg sudah Allah tetapkan atasmu." (HR. Tirmidzi)

Dalam hadits ini ada pelajaran dari Nabi yg sangat agung dan memiliki faedah yg sangat banyak. Diantaranya adalah :
Perintah mengajari akidah kepada anak-anak.
Agar mereka hanya betawakal kepada Allah, hati mereka hanya tertuju kepada Allah dan tidak tertuju kepada selain Allah.
Faedah beriman kepada takdir. Dan faedah yg lainnya

B. Diantara contoh pendidikan anak dari beliau ﷺ adalah : beliau pernah mengatakan kepada Al-Hasan, tatkala beliau melihat Hasan makan kurma sedekah, dan sedekah itu haram bagi bani Hasyim (keluarga Nabi) :

"Kakhin kakh.. Keluarkan dari mulutmu, apakah engkau tidak tahu sesungguhnya sedekah itu tidak halal bagi bani Hasyim ?"

Lihatlah, nabi shallallahu alaihi wasallam melarang Hasan makan sedekah, padahal ia masih kecil. Ini menunjukan kalau orang tua harus mengajari perkara halal haram kepada anaknya.

C. Demikian juga Nabi shallallahu alaihi wasallam mengajari adab makan kepada anak.
Contohnya Umar bin Abi Salamah putra Ummu Salamah dan Ummu Salamah adalah isteri Rasulullah,
Umar rabib (anak tiri)nya Rasulullah.

Dan beliau melihat tangan Umar makan makanan ke sana sini. Lalu Nabi menegurnya :

"Wahai anak ucapkanlah basmalah dan makanlah dengan tangan kananmu dan makanlah yg dekat denganmu."

Ada tiga adab dalam hadist ini.

a. Mulailah makanmu dengan bismillah.
b. Makanlah dengan tangan kanan, janganlah makan dengan tangan kiri.
c. Makan hidangan yg di dekatmu.

D. Hadits tentang pendidikan anak itu sangat banyak. Seperti :

"Perintahkanlah mereka shalat jika sudah berumur tujuh tahun dan pukulah jika mereka sudah berumur sepuluh tahun."

Dan diatas jalan ini para salaf mengajari anak mereka untuk mencontoh Nabi, mengajari mereka akidah, mengajari perkara halal dan haram dan akhlak yg agung. Maknanya bukan berarti kalau orang tua mesti mengajari segala sesuatu. Akan tetapi maknanya, mengajari mereka apa yg mereka butuhkan..
Mendidik anak mereka dengan tarbiyah yg baik.

🔸 PARA SALAF MELATIH ANAK BERPUASA RAMADAN

Rubayyi bintu Muawwidz radhiyallahu

anha mengisahkan, kalau mereka (sahabat) dulu mendidik anak mereka berpuasa di bulan ramadan, anak yg masih kecil yg belum wajib puasa. Tidak memberi makan kepada mereka. Lalu jika mereka menangis karena lapar, ibu mereka memberikan mainan dari kain, agar mereka bermain dengannya sehingga mereka bisa melanjutkan puasanya hingga sore.

Dulu Umar bin Al-Khathab radhiyallahu anhu pernah menangkap seorang pemuda yg minum khamer di siang hari ramadan lalu mengatakan kepadanya :

"Wahai fulan, mengapa engkau minum khamer di bulan Ramadhan? sedangkan anak kita sedang berpuasa!? "

Ini menunjukkan kalau para salaf dulu selalu mengajari anak mereka berpuasa di bulan ramdan.

Bersambung in sya Allah....

📑 Petikan Faedah Dari Syaikh Ali Asy-Syarafi hafizhahullah
pada Sesi Kedua Daurah Masyayikh di JIC Sabtu, 7 Muharram 1441 H

@ahlussunnahposo
http://tttttt.me/faidahassunnahmanado

🌹🍃KESABARAN SALAF DALAM MENDIDIK ANAK 🍃🌹

Bagian kedua (selesai)

Syaikh Ali bin Husain Asy-Syarafi hafizhahullah

🔸 MENGAJARI ANAK KITABULLAH

Demikian juga para salaf sangat semangat mengajari anak Al-Quran, segi qiro'ahnya, menghafal dan mereka betul mengajari anak di masjid dan di rumahnya, agar anak bisa mengambil faedah dengan Al-Qur'an.

🔸 MENGAJARI ANAK HADITS-HADITS NABAWI

Mereka juga mengajak anak mereka belajar hadits. Ketika itu, jika mereka mendengar ada seorang alim yg membacakan hadits mereka menghadirkan anak-anaknya di majlisnya, agar mereka ikut mendengarkan hadits.
Sehingga para ulama membahas, sampai usia berapa seorang anak telah sah mendengarkan hadits dari gurunya?
Ada yg mengatakan umur empat tahun, ada yg mengatakan lima tahun enam tahun.

Dalam Fathul Baari disebutkan oleh Ibnu Hajar rahimahullah, kapan seorang anak dianggap sah mendengarkan haditsnya?
Intinya tergantung kecerdasan anak. Kapan dia bisa memahami perkataan gurunya maka sah mendengar haditsnya.
Intinya para salaf sangat bersemangat dalam membawa anak-anak mereka ke dalam majlis hadits.

🔸 SEGERA MENIKAHKAN ANAK JIKA MAMPU

Ketika orang tua memiliki kemampuan harta, mereka hendaknya menikahkan anak-anak mereka dengan segera. Karena dengan itu mereka akan terjaga dari kerusakan akhlak.

🔸 ANAK DAN JIHAD FI SABILILLAH

Ketika tiba waktu jihad, mereka tidak menghalangi anak untuk ikut berjihad. Jihad di sini adalah jihad yg sesuai syariat bukan jihad yg diserukan oleh kaum teroris seperi ISIS, Alqaeda dan lainnya. Jihad yg dibangun diatas kezaliman dan pengkafiran kaum muslimim, bukan itu yg kita maksudkan. Akan tetapi jihad untuk menegakkan kalimatullah.

Ketika mendapati para salaf mengajarkan akidah yg benar, mengajarkan hukum hukum dan adab adab, apa yg dilakukan salaf tersebut akan mewariskan pada anak anaknya hal- hal yg begitu besar kebaikannya.
Diantaranya,
Menjadikan anak kita selalu tertuju kepada Allah bertauhid. Beribadah kepada Allah semata dengan harap cemas
Pengagungan terhadap agama Islam.
Mewariskan semangat untuk mengamalkan islam.
Mewariskan semangat mempelajari ilmu agama.
Semangat memuliakan ulama.
Kesimpulannya, Pendidikan yg dilakukan para salaf menyiapkan generasi yg siap menghadapi berbagai tantangan kehidupan.

🔸 APA YG MENDORONG PARA SALAF BERSEMANGAT DALAM MENDIDIK ANAKNYA

Begitu besar semangat kaum salaf dalam mendidik anak, hal itu karena mereka terdorong oleh beberapa sebab, diantaranya :

1⃣ Mereka menyadari kalau perkara ini adalah perkara yg akan ditanyakan di hadapan Allah. Allah berfirman :

"Wahai orang yg beriman jagalah diri kalian dan kelurga kalian dari api neraka."
(QS. At-Tahrim 6 )

Para salaf meyakini kalau mereka akan ditanya, apakah ia telah mendididk anak-anaknya.
Demikian juga nabi bersabda
Setiap kalian adalah pemimpin dan kalian akan ditanyakan atas apa yg dipimpinnaya

2⃣ Mereka mengetahui tatkala mereka bagus dalam mendidik anak, maka ini adalah amalan yg akan memperberat timbangan amalannya di akhirat. Mereka tahu segala yg mereka ajarkan akan tercatat sebagai kebaikan besar. Barang siapa mengajari kebaikan maka ia akan mendapatkan pahala seperti pahala orang yg mengikutinya.

3⃣ Mereka dengan mendidik anak, berarti mereka bisa ikut berkhidmah melayani agama islam, mereka ingin mendapatkan manfaat dengan hal itu.

🔸 TIGA METODE PARA SALAF DALAM MENDIDIK ANAK

Metode yg ditempuh seorang ayah atau ibu ketika mendidik anaknya bisa diringkas dalam tiga metode :

1⃣. Taklim wa taujih dengan lisan. Ketahuilah ketika memberikan arahan dengan lisan itu wajib dengan kasih sayang dan kelembutan. Ketika menasehati, hendaknya kita tampakkan kepada mereka bahwa apa yg kita ajarkan adalah karena kecintaan dan rasa sayang kepada mereka. Kita menginginkan agar mereka selamat dan bahagia di dunia dan akhirat.
Bukan dengan celaan dan cercaan.

Akan tetapi dengan ungkapan seperti :

"Wahai anakku aku ingin agar engkau mendapatkan dalam keidupanmu kebaikan dan keselamatan."

2⃣. Diantara metode tarbiyah juga adalah dengan memberikan tuladan dan contoh, yakni anak a

kan terpengaruh dengan ayahnya dan mencontoh ayahnya, apa yg diperbuat ayahnya. Seorang ayah dengan cara ini telah mendidik anaknya tanpa harus berbicara. Seorang ayah berusaha untuk istiqamah dalam agama ini, maka sang anak akan istiqamah pula. Misalnya, jika anak melihat ayahnya tatkala mendengar adzan ia langsung berwudhu, maka anak akan mengagungkan shalat berjamaah. Demikian juga jika melihat ayahnya mengembalikan uang yg tidak halal, maka anak akan berhati-hati dan menjauhi perkara haram.

Demikian juga tatkala melihat ayahnya menjauh dari ikhtilat dan perkara sia-sia, maka sang anak akan mencontoh ayahnya dengan melihatnya.
Metode ini juga yg sangat mempengaruhi para sahabat, tatkala mereka melihat dari perilaku Nabi ﷺ yg baik. Mereka mengambil faedah yg sangat besar dari apa yg mereka lihat langsung dari nabi ﷺ.

3⃣ Metode kekerasan dengan memukul. Namun metode ini sangat sempit dan pintunya tidak lebar. Tidak sepantasnya sering dilakukan. Metode ini bisa dipakai tatkala tidaklah anak kita mau mendengar kecuali dengan memukulnya.
Hendaknya kita mengajari memperlakukan mereka sebagai orang berakal.
Misalnya tatkala di waktu shalat ia tidak ada. Maka kita menegurnya :
Manusia shalat di masjid tapi engkau bermain, apa yg akan engkau jawab nanti dihadapan Allah, ketika manusia shalat engkau tidak shalat.
Kita tidak memukulnya kecuali setelah melakukan beberapa upaya. Ajaklah berbicara degan baik agar mereka paham apa yg kita inginkan dari kebaikan.


Selesai bihamdillah..

📑 Petikan Faedah Dari Syaikh Ali Asy-Syarafi hafizhahullah
pada Sesi Kedua Daurah Masyayikh di JIC Sabtu, 7 Muharram 1441 H

@ahlussunnahposo
http://tttttt.me/faidahassunnahmanado

*IMBAUAN*

Terkait dengan tersebarnya video yang menampilkan suasana Kajian Islam Ilmiah Ahlus Sunnah di Jakarta Islamic Center, kami mengimbau kepada saudara-saudara kami ikhwan salafiyin untuk *menahan diri dan tidak memberikan komentar di media sosial.* Dan bagi yang telah berkomentar dan memungkinkan menghapusnya *disarankan untuk SEGERA menghapusnya*.

Kami mengimbau kepada saudara-saudara kami ikhwan salafiyin untuk memberikan kesempatan kepada asatidzah untuk menyikapinya dengan bijak.

Karena sikap yang tidak bijak tidak sesuai dengan syariat dan akan memudaratkan.

Barakallahu fikum.

Ttd.
_Panitia Daurah Nasional_

📲🔈🔈 *Simak Sekarang, Daurah Nasional Asy-Syariah Ahlussunnah wal Jama'ah Ke-17, di siarakan langsung dari Masjid Raya Jakarta Islamic Center Jakarta*

Sesi ke 6

Dengan Pemateri: *Asy-Syaikh Zakariya bin Syuaib*
Dengan Penerjemah: *Al-Ustadz Abu Hamzah Yusuf*

Dengan Tema: *Kesabaran Salaf dalam Menundukkan Jiwa*

Simak Kajian Ini di Aplikasi Radio Islam Indonesia (RII) dan Radio Salafiyin Indonesia (RASYID)

☝⛔✅ JAGALAH DARI BERUCAP HALAL DAN HARAM TANPA ILMU

💬 Ibnul Qoyyim rahimahullah berkata:
Sebagian ulama salaf berkata: Hendaklah kalian menjaga diri dari berkata: Allah menghalalkan ini dan mengharamkan itu.
Maka Allah akan berkata padanya: Kau berdusta, Aku tidak menghalalkan ini dan tidak mengharamkan itu.

Oleh karena itu, tidak sepantasnya dia mengatakan "Allah telah menghalalkannya atau Allah telah mengharamkannya", pada perkara yang dia tidak mengetahui sebab datangnya wahyu yang menjelaskan penghalalan dan pengharamannya, hanya semata-mata taklid atau dengan takwil.

📚 I'lamul Muwaqi'in: 1/31

📁 قال ابن القيم رحمه الله:
قال بعض السلف: ليتق أحدكم أن يقول: أحل الله كذا، وحرم كذا، فيقول الله له: كذبت، لم أحل كذا، ولم أحرم كذا؛ فلا ينبغي أن يقول لما لا يعلم ورود الوحي المبين بتحليله وتحريمه أحله الله وحرمه الله لمجرد التقليد أو بالتأويل
📁 إعلام الموقعين: ١/ ٣١

➖➖➖
@salafy_cirebon
http://tttttt.me/faidahassunnahmanado

بسم الله الرحمن الرحيم

🚨💎🌾FAIDAH TENTANG PUASA ASYURA

✍Assyaikh Zakariya al'adniy Hafidzahullah.

💥Tingkatkan puasa Asyura 💥

📓ibnulQoyyim Rahimahullah telah menyebutkan tentang puasa Asyura 3 tingkatan :

1⃣Tingkatan pertama:
"Puasa satu hari sebelum dan setelahnya"

🔺Puasa tiga hari, yaitu tanggal 9,10,11.

🔺Sungguh telah disebutkan riwayatnya didalam riwayat al-Baihaqi
(puasalah kalian satu hari sebelum dan setelahnya)
dan ini adalah *hadits yang dha'if (lemah)*

🔺Atas dasar ini apabila haditsnya tidak shahih maka tidak diamalkan dikarenakan ibadah adalah tauqifiyyah
(dikembalikan kepada dalil yang shahih) kembali kepada nash(AlQur'an dan assunnah yang shahih).

2⃣Tingkatan kedua : "puasa tanggal 9 dan 10,

🔺Dalilnya adalah sebagaimana yang shahih didalam shahih Muslim: bahwasanya Nabi Shallallahu alaihi wasallam berkata didalam hadits Ibnu Abbas Radhiyallahu Anhuma : " jika usia saya sampai pada tahun yang akan datang saya akan puasa tanggal 9 dan 10".

3⃣Tingkatan ke tiga: "menyendirikan tanggal 10 untuk puasa,

🔺Dikarenakan telah datang keterangan didalam hadits abu Qatadah bahwa Nabi Shallallahu alaihi wasallam ditanya tentang puasa hari Asyura, beliau menjawab: saya berharap kepada Allah agar menghapuskan dosa satu tahun yang lalu" .

🌷Nabi shalallahu alaihi wasallam menjadikan keutamaan tersebut dibangun berdasarkan puasa hari Asyura saja (tanggal 10), maka hal ini menunjukkan tidak mengapa seseorang menyendirikan hari Asyura dengan puasa,

🔺Dan boleh seseorang puasa pada hari Asyura (tanggal 10) dikarenakan Nabi Shallallahu alaihi wasallam tidak mensyaratkan untuk mendapatkan keutamaan (menghapus dosa satu tahun yang lalu) harus puasa tanggal 9,

🔺Bahkan beliau hanya ditanya tentang keutamaan puasa Asyura (tanggal 10) beliau menjawab: saya berharap kepada Allah agar menghapuskan dosa satu tahun yang lalu)

👉Hal itu menunjukkan bahwa tidak mengapa seseorang hanya puasa tanggal 10.

👉Dan ini tidak makruh

👉Dan seseorang mendapatkan keutamaan tersebut.

Syarh kitabusshiyam dari kitab Minhajussalikin.


📚Dari group dan Chanel durus dan muhaadharah masyaayaikh adn.

https://goo.gl/AmJXrW
@fawaidsolo

http://tttttt.me/faidahassunnahmanado

📷 Dokumentasi "Daurah Nasional Ahlus Sunnah wal Jamaah" AsySyariah ke-17 di Jakarta Islamic Centre (JIC) 7-8 Muharram 1441 H / 7-8 Sept 2019

#daurahnasional
#daurahnasional2019

PUASA ASYURA KETIKA SAFAR

☝💬
Dahulu Az-zuhri tetap berpuasa Asyura ketika safar. Beliau pun ditanya,

"Mengapa anda tetap berpuasa ( Asyura ) sedangkan dahulu ketika safar di bulan Ramadhan anda berbuka (tidak berpuasa)?"

Maka beliau menjawab,

"Sesungguhnya puasa pada bulan Ramadhan ada kesempatan untuk menggantinya pada hari-hari yang lain. Sedangkan puasa Asyura akan berlalu (tanpa bisa diqadha)."

✍ Sumber:
Siyar A'lam an-Nubala 5/342

‏كان الزهري في سفر فصام ⁧ عاشوراء ⁩ ، فقيل له :

لم تصوم وأنت تفطر في رمضان في السفر؟!
‏فقال :
" إن رمضان له عدة من أيام أخر، وإن عاشوراء يفوت"

السير للذهبي (٥/٣٤٢).

#permata_salaf #az_zuhri #puasa #asyura
•••┈••••○❁🌻❁○••••┈•••
@KajianIslamTemanggung
http://tttttt.me/faidahassunnahmanado

LIVE Sekarang Dars Kedua
Muqaddimah Ushul at-Tafsir bersama
Asy-Syaikh Shalah Futaini Kantusy

di Ma'had al-Anshar Sleman, Jogjakarta

💐📝 YANG PENTING TERPUJI DI SISI ALLAH

al-Fudhail bin Iyadh rahimahullah menyatakan:

إِنْ قَدَرْتَ أَنْ لَا تُعْرَفَ فَافْعَلْ، وَمَا عَلَيْكَ أَلَّا تُعْرَفَ، وَمَا عَلَيْكَ أَلَّا يُثْنَى عَلَيْكَ، وَمَا عَلَيْكَ أَنْ تَكُونَ مَذْمُومًا عِنْدَ النَّاسِ إِذَا كُنْتَ مَحْمُودًا عِنْدَ اللَّهِ عَزَّ وَجَلَّ 

Jika engkau mampu untuk tidak dikenal, lakukanlah. Tidak mengapa engkau tidak dikenal. Tidak mengapa engkau tidak dipuji. Tidak mengapa engkau dicela oleh manusia, jika engkau terpuji di sisi Allah Azza Wa Jalla (riwayat Abu Nuaim dalam Hilyatul Awliyaa')

WA al I'tishom
http://tttttt.me/faidahassunnahmanado