FAEDAH AS-SUNNAH MANADO ๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ
2.94K subscribers
3.5K photos
122 videos
66 files
7.26K links
Wasilah Dakwah Salafiyyah Manado.
Chanel Resmi Ahlus Sunnah Wal Jama'ah Manado, Di bawah Bimbingan Al-Ustadz Adnan bin Abdul Majid ุญูุธู‡ ุงู„ู„ู‡ ุชุนุงู„ู‰

Live streaming Kajian:

RADIO SYARIAH.

http://radioislam.id/RadioIslamAsSunnahManado
Download Telegram
FIQIH SHALAT SUNNAH SEBELUM DAN SESUDAH SHALAT FARDHU 2๏ธโƒฃ


MENGERJAKAN SUNNAH RAWATIB DI LUAR WAKTU

Tidak boleh mengerjakan shalat rawatib diluar waktu yang telah ditentukan.

Apabila seseorang melakukannya maka shalatnya tidak akan diterima Allah Subhanahu wa Ta'ala.

Karena ibadah yang telah ditentukan waktu pelaksanaannya, apabila dikerjakan di luar waktunya tanpa udzur maka tidak akan diterima oleh Allah Subhanahu wa Taโ€™ala. Demikian yang dijelaskan oleh Syaikh Muhammad bin Shalih al-โ€˜Utsaimin rahimahullah.

โ–ถ๏ธ Lihat Fatawa Arkanil Islam (hal.358)

MENGAQADHAโ€™ SUNNAH RAWATIB.

Boleh mengerjakan (qadhaโ€™) shalat sunnah qobliyah setelah shalat fardhu jika ada udzur. Sebagaimana dahulu Rasulullah Shallalalhu โ€˜alaihi wa sallam pernah mengerjakan sunnah qobliyah zhuhur setelah shalat zhuhur.

Adapun jika tidak ada udzur maka tidak boleh.

Termasuk dalam kategori udzur adalah waktu shalat yang sempit, hanya cukup untuk berwudhuโ€™ dan shalat fardhu saja; seperti seseorang yang baru pulang dari safar atau baru sembuh dari sakit.

Maka cara pelaksanaannya adalah mendahulukan sunnah baโ€™diyah dua rakaโ€™at kemudian salam, setelah itu sunnah qobliyah (yaitu: yang dikerjakan lebih dahulu adalah sunnah baโ€™diyah).

โ–ถ๏ธ Lihat Majmuโ€™ Fatawa wa Rosail Ibni Utsaimin (14/278-280)

MENGQADHAโ€™ SUNNAH RAWATIB PADA WAKTU TERLARANG

Waktu terlarang yang dimaksud pada bab ini adalah:

โž– Setelah shalat shubuh
โž– Ketika matahari terbit hingga 15 menit kemudian,
โž– dan setelah ashar hingga matahari terbenam sempurna.

Menurut pendapat yang kuat, mengaqadhaโ€™ sunnah rawatib boleh dilakukan pada waktu-waktu terlarang.

Sehingga boleh mengerjakan sunnah qobliyah shubuh setelah shalat shubuh.

Walaupun yang lebih utama adalah menunggu hingga masuk waktu dhuha.


โ–ถ๏ธ Lihat Majmuโ€™ Fatawa wa Rosail Ibnu Utsaimin (14/280)


Bersambung Insya Allah....


#Fawaidumum #fikihshalat #sholatsunnah @warisansalaf


http://tttttt.me/faidahassunnahmanado
FIQIH SHALAT SUNNAH SEBELUM DAN SESUDAH SHALAT FARDHU 3๏ธโƒฃ


KEUTAMAANNYA

Keutamaannya telah dijelaskan oleh Nabi Shallallahu โ€˜alaihi wa Sallam dalam sabdanya,

ู…ูŽู†ู’ ุตูŽู„ู‘ูŽู‰ ูููŠ ูŠูŽูˆู’ู…ู ูˆูŽู„ูŽูŠู’ู„ูŽุฉู ุซูู†ู’ุชูŽูŠู’ ุนูŽุดู’ุฑูŽุฉูŽ ุฑูŽูƒู’ุนูŽุฉู‹ ุจูู†ููŠูŽ ู„ูŽู‡ู ุจูŽูŠู’ุชูŒ ูููŠ ุงู„ุฌูŽู†ู‘ูŽุฉู: ุฃูŽุฑู’ุจูŽุนู‹ุง ู‚ูŽุจู’ู„ูŽ ุงู„ุธู‘ูู‡ู’ุฑูุŒ ูˆูŽุฑูŽูƒู’ุนูŽุชูŽูŠู’ู†ู ุจูŽุนู’ุฏูŽู‡ูŽุงุŒ ูˆูŽุฑูŽูƒู’ุนูŽุชูŽูŠู’ู†ู ุจูŽุนู’ุฏูŽ ุงู„ู…ูŽุบู’ุฑูุจูุŒ ูˆูŽุฑูŽูƒู’ุนูŽุชูŽูŠู’ู†ู ุจูŽุนู’ุฏูŽ ุงู„ุนูุดูŽุงุกูุŒ ูˆูŽุฑูŽูƒู’ุนูŽุชูŽูŠู’ู†ู ู‚ูŽุจู’ู„ูŽ ุตูŽู„ูŽุงุฉู ุงู„ู’ููŽุฌู’ุฑู ุตูŽู„ูŽุงุฉู ุงู„ู’ุบูŽุฏูŽุงุฉู

โ€œBarangsiapa mengerjakan shalat dua belas rakaโ€™at dalam sehari semalam, akan dibangunkan untuknya sebuah rumah di surga,

(shalat-shalat tersebut) yaitu: empat rakaโ€™at sebelum zhuhur, dua rakaโ€™at setelahnya, dua rakaโ€™at setelah maghrib, dua rakaโ€™at setelah isyaโ€™, dan dua rakaโ€™at sebelum shalat fajar.โ€

(HR. At Tirmidzi no. 598 dari Ummu Habibah radhiallahu โ€˜anha, hadits ini dishahihkan Syaikh al Albani)

Shalat dua belas rakaโ€™at di atas adalah sunnah rawatib yang sempurna, jika seseorang mencukupkan dengan sepuluh rakaโ€™at karena mengamalkan hadits Ibnu Umar radhiallahu โ€˜anhuma, yang menerangkan shalat rawatib sebelum zhuhur hanya dua rakaโ€™at maka tidak mengapa.

Selain sunnah rawatib, ada beberapa shalat yang sunnah dikerjakan sebelum dan setelah shalat fardhu, di antaranya adalah:

EMPAT RAKAโ€™AT SETELAH ZHUHUR

Sunnah rawatib setelah zhuhur dua rakaโ€™at, namun jika seseorang menambah dua raka'at sehingga menjadi empat rakaโ€™at maka lebih utama. Rasulullah Shallallahu โ€˜alaihi wa Sallam bersabda,

ู…ูŽู†ู’ ุตูŽู„ู‘ูŽู‰ ู‚ูŽุจู’ู„ูŽ ุงู„ุธู‘ูู‡ู’ุฑู ุฃูŽุฑู’ุจูŽุนู‹ุง ูˆูŽุจูŽุนู’ุฏูŽู‡ูŽุง ุฃูŽุฑู’ุจูŽุนู‹ุง ุญูŽุฑู‘ูŽู…ูŽู‡ู ุงู„ู„ู‘ูŽู‡ู ุนูŽู„ูŽู‰ ุงู„ู†ู‘ูŽุงุฑู
โ€œBarangsiapa yang shalat empat rakaโ€™at sebelum zhuhur dan empat rakaโ€™at setelahnya, Allah haramkan neraka baginya.โ€

(HR. Tirmidzi no.427 dan Ibnu Majah no.1160, disahihkan Syaikh al-Albani rahimahullah. Lihat Shahihul Jamiโ€™ no.6364)

Keutamaan ini berlaku bagi seorang yang menjaga shalat tersebut; tidak hanya melakukannya sekali atau dua kali dalam hidupnya, Rasulullah Shallallahu 'alaihi wasallam

ู…ูŽู†ู’ ุญูŽุงููŽุธูŽ ุนูŽู„ูŽู‰ ุฃูŽุฑู’ุจูŽุนู ุฑูŽูƒูŽุนูŽุงุชู ู‚ูŽุจู’ู„ูŽ ุงู„ุธู‘ูู‡ู’ุฑู ูˆูŽุฃูŽุฑู’ุจูŽุนู ุจูŽุนู’ุฏูŽู‡ูŽุง ุญูŽุฑู‘ูŽู…ูŽู‡ู ุงู„ู„ู‘ูŽู‡ู ุนูŽู„ูŽู‰ ุงู„ู†ู‘ูŽุงุฑู
โ€œBarangsiapa menjaga shalat empat rakaโ€™at sebelum zhuhur dan empat rakaโ€™at setelahnya, Allah haramkan neraka baginya.โ€

โ–ถ๏ธ (HR. Tirmidzi no.428, dishahihkan Syaikh al-Albani)

Adapun tatacara pelaksanaannya adalah dipisah dengan salam pada dua rakaโ€™atnya. Rasulullah Shallallahu โ€˜alaihi wa Sallam bersabda,

ุตูŽู„ูŽุงุฉู ุงู„ู„ู‘ูŽูŠู’ู„ู ูˆูŽุงู„ู†ู‘ูŽู‡ูŽุงุฑู ู…ูŽุซู’ู†ูŽู‰ ู…ูŽุซู’ู†ูŽู‰
โ€œ(cara pelaksanaan) shalat (sunnah) malam dan siang hari adalah dua rakaโ€™at dua rakaโ€™at.โ€

โ–ถ๏ธ (HR. Abu Daud no.1297 dan Tirmidzi no.597, dishahihkan Syaikh al-Albani)


Bersambung insyaallah....


#Fawaidumum #fikihshalat #sholatsunnah @warisansalaf


http://tttttt.me/faidahassunnahmanado
FIQIH SHALAT SUNNAH SEBELUM DAN SESUDAH SHALAT FARDHU 4๏ธโƒฃ


EMPAT RAKAโ€™AT SEBELUM ASHAR

Disunnahkan juga mengerjakan shalat empat raka'at sebelum ashar. Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda,

ุฑูŽุญูู…ูŽ ุงู„ู„ู‘ูŽู‡ู ุงู…ู’ุฑูŽุฃู‹ ุตูŽู„ู‘ูŽู‰ ู‚ูŽุจู’ู„ูŽ ุงู„ุนูŽุตู’ุฑู ุฃูŽุฑู’ุจูŽุนู‹ุง

" Allah merahmati seseorang yang shalat empat raka'at sebelum ashar."

(HR. Abu Daud no.1271 dan Tirmidzi no.430, dihasankan Syaikh al-Albani)

Dalam riwayat Ali bin Abi Thalib radhiallahu โ€˜anhu, Rasulullah Shallallahu โ€˜alaihi wasallam bersabda,

ูƒูŽุงู†ูŽ ุงู„ู†ู‘ูŽุจููŠู‘ู ุตูŽู„ู‘ูŽู‰ ุงู„ู„ู‘ูŽู‡ู ุนูŽู„ูŽูŠู’ู‡ู ูˆูŽุณูŽู„ู‘ูŽู…ูŽ ูŠูุตูŽู„ู‘ููŠ ู‚ูŽุจู’ู„ูŽ ุงู„ุนูŽุตู’ุฑู ุฃูŽุฑู’ุจูŽุนูŽ ุฑูŽูƒูŽุนูŽุงุชู ูŠูŽูู’ุตูู„ู ุจูŽูŠู’ู†ูŽู‡ูู†ู‘ูŽ ุจูุงู„ุชู‘ูŽุณู’ู„ููŠู…ู ุนูŽู„ูŽู‰ ุงู„ู…ูŽู„ูŽุงุฆููƒูŽุฉู ุงู„ู…ูู‚ูŽุฑู‘ูŽุจููŠู†ูŽุŒ ูˆูŽู…ูŽู†ู’ ุชูŽุจูุนูŽู‡ูู…ู’ ู…ูู†ูŽ ุงู„ู…ูุณู’ู„ูู…ููŠู†ูŽ ูˆูŽุงู„ู…ูุคู’ู…ูู†ููŠู†ูŽ

โ€œDahulu Nabi shallallahu โ€˜alaihi wasallam shalat empat rakaโ€™at sebelum ashar, beliau memisahkan antara (dua raka'at)nya dengan taslim (salam) kepada malaikat yang dekat dan kaum muslimin dan mukminin yang mengikuti mereka.โ€ (HR. Tirmidzi no.429)

Ishaq bin Ibrahim bin Rahawaih rahimahullah menjelaskan bahwa makna taslim pada hadits ini adalah duduk tasyahud. Sehingga shalat empat rakaโ€™at dilakukan dengan duduk tasyahud pada rakaโ€™at kedua.

Adapun Imam Syafiโ€™i dan Ahmad bin Hanbal lebih condong memisahkan setiap dua rakaโ€™at dengan salam, karena berdalil dengan hadits Nabi Shallallahu โ€˜alaihi wasallam,

ุตูŽู„ูŽุงุฉู ุงู„ู„ู‘ูŽูŠู’ู„ู ูˆูŽุงู„ู†ู‘ูŽู‡ูŽุงุฑู ู…ูŽุซู’ู†ูŽู‰ ู…ูŽุซู’ู†ูŽู‰

โ€œ(cara pelaksanaan) shalat (sunnah) malam dan siang hari adalah dua rakaโ€™at dua rakaโ€™at.โ€

(HR. Abu Daud no.1297 dan Tirmidzi no.597, dishahihkan Syaikh al-Albani)

Jika seseorang melakukan shalat dua rakaโ€™at saja maka tidak mengapa. Al-Lajnah ad-Daimah lil Iftaโ€™ (Komite fatwa Arab Saudi) dalam fatwanya ketika ditanya hukum shalat sunnah sebelum ashar, menjelaskan,

โ€œShalat (sunnah) disyariโ€™atkan untuk dikerjakan setelah adzan, berdasarkan sabda beliau shallallahu โ€˜alaihi wa sallam,

ุจูŠู† ูƒู„ ุฃุฐุงู†ูŠู† ุตู„ุงุฉ

โ€œDi antara dua adzan (iaitu adzan dan iqomat,pen) itu ada shalatโ€

Dan berdasarkan sabda beliau shallallahu โ€˜alaihi wa sallam,

ุฑุญู… ุงู„ู„ู‡ ุงู…ุฑุฃ ุตู„ู‰ ุฃุฑุจุนุง ู‚ุจู„ ุงู„ุนุตุฑ

โ€œAllah merahmati seseorang yang melakukan shalat empat rakaโ€™at sebelum ashar.โ€

Sehingga disunnahkan setelah adzan melakukan shalat dua rakaโ€™at atau empat rakaโ€™at berdasarkan dua hadits tersebut, dan shalat itu tidak wajib atasnya.

โž– Ketua: Syaikh Abdul Aziz bin Baaz
โž– Wakil Ketua: Syaikh Abdurrazaq โ€˜Afifi
โž– Anggota: Syaikh Abdullah Ghudayyan


Bersambung insyaallah....


#Fawaidumum #fikihshalat #sholatsunnah @warisansalaf


http://tttttt.me/faidahassunnahmanado
FIQIH SHALAT SUNNAH SEBELUM DAN SESUDAH SHALAT FARDHU 5๏ธโƒฃ


DUA RAKAโ€™AT SEBELUM MAGHRIB DAN ISYAโ€™

Para Ulamaโ€™ sepakat disunnahkannya shalat nafilah di antara adzan dan iqomat. Berdasarkan Sabda Rasulullah shallallahu โ€˜alaihi wasallam
,
ุจูŽูŠู’ู†ูŽ ูƒูู„ู‘ู ุฃูŽุฐูŽุงู†ูŽูŠู’ู†ู ุตูŽู„ุงูŽุฉูŒุŒ ุซูŽู„ุงูŽุซู‹ุง ู„ูู…ูŽู†ู’ ุดูŽุงุกูŽ

โ€œDi antara dua adzan itu ada shalat,โ€ beliau mengulanginya sebanyak tiga kali, โ€œBagi yang mau melakukannya.โ€ Lanjut beliau.โ€ (HR. al-Bukhari no.624 dan Muslim no.838)

Kecuali shalat sunnah sebelum maghrib, maka ada perbedaan pendapat di antara Ulama. Berkata al-Hafizh Ibnu Hajar rahimahullah dalam Fathul Baari (2/106) menukil ucapan Ibnu Bathol rahimahumallah,

โ€œPara ulama tidak berbeda pendapat tentang shalat sunnah di antara adzan dan iqomat kecuali pada shalat maghrib.โ€

Maka dalam permasalahan ini ada dua pendapat:

1๏ธโƒฃ Pendapat Pertama: tidak disunnahkan shalat nafilah sebelum maghrib. Pendapat ini dinukil dari khalifah yang empat; Abu Bakar ash-Shiddiq, Umar bin Khattab, Utsman bin โ€˜Affan, dan Ali bin Abi Thalib, dan juga sebagian sahabat yang lainnya.

Ibrahim an-Nakhai berkata,

โ€œAbu Bakar, Umar, dan Utsman, tidak melakukan shalat dua rakaโ€™at sebelum maghrib.โ€ (Mushannaf Abdurrazaq no.3985)

Saโ€™id bin al-Musayyib berkata,
โ€œDahulu sahabat muhajirin tidak melakukan shalat dua rakaโ€™at sebelum maghrib, sedangkan sahabat anshor melakukannya.โ€ (Diriwayatkan Abdurrazaq dalam al-Mushonnaf no.3984)

Ini adalah pendapat Imam Malik, sebagian besar madzhab Syafiโ€™i, dan mayoritas Ahli Fikih (fuqoha).

Bahkan Ibrahim an-Nakhoโ€™i dengan tegas mengatakan, โ€œShalat nafilah sebelum maghrib adalah bidโ€™ah.โ€ (Lihat Syarhu an-Nawawi โ€˜ala Muslim 6/124)

Di antara alasan pendapat ini adalah, shalat maghrib diperintahkan untuk dikerjakan di awal waktu, sementara melakukan shalat sunnah sebelumnya akan menundanya dari awal waktu.

Pendapat ini juga menyatakan bahwa hadits-hadits yang menerangkan tentang shalat sunnah sebelum maghrib telah dimansukh (dihapus hukumnya).

2๏ธโƒฃ Pendapat Kedua: Disunnahkan shalat dua rakaโ€™at sebelum maghrib. Ini adalah pendapat sebagian sahabat Nabi shallallahu โ€˜alaihi wasallam, sebagian tabiโ€™in, Imam Ahmad bin Hanbal, dan Ishaq bin Ibrahim bin Rahawaih.

Dan pendapat ini yang dipilih oleh Imam an-Nawawi rahimahullah.

Dalil yang menguatkan pendapat ini adalah:

Dalil Pertama: Keumuman hadits Nabi shallallahu โ€˜alaihi wa sallam,

ุจูŽูŠู’ู†ูŽ ูƒูู„ู‘ู ุฃูŽุฐูŽุงู†ูŽูŠู’ู†ู ุตูŽู„ุงูŽุฉูŒุŒ ุซูŽู„ุงูŽุซู‹ุง ู„ูู…ูŽู†ู’ ุดูŽุงุกูŽ

"Di antara dua adzan itu ada shalat,โ€™ beliau mengulanginya sebanyak tiga kali, โ€˜Bagi yang mau melakukannya.โ€™ Lanjut beliau.โ€ (HR. al-Bukhari no.624 dan Muslim no.838)

Dalil Kedua: Persetujuan Nabi shallallahu โ€˜alaihi wasallam. Anas bin Malik radhiallahu โ€˜anhu menuturkan:

ูˆูŽูƒูู†ู‘ูŽุง ู†ูุตูŽู„ู‘ููŠ ุนูŽู„ูŽู‰ ุนูŽู‡ู’ุฏู ุงู„ู†ู‘ูŽุจููŠู‘ู ุตูŽู„ู‘ูŽู‰ ุงู„ู„ู‡ู ุนูŽู„ูŽูŠู’ู‡ู ูˆูŽุณูŽู„ู‘ูŽู…ูŽ ุฑูŽูƒู’ุนูŽุชูŽูŠู’ู†ู ุจูŽุนู’ุฏูŽ ุบูุฑููˆุจู ุงู„ุดู‘ูŽู…ู’ุณู ู‚ูŽุจู’ู„ูŽ ุตูŽู„ูŽุงุฉู ุงู„ู’ู…ูŽุบู’ุฑูุจูยปุŒ ููŽู‚ูู„ู’ุชู ู„ูŽู‡ู: ุฃูŽูƒูŽุงู†ูŽ ุฑูŽุณููˆู„ู ุงู„ู„ู‡ู ุตูŽู„ู‘ูŽู‰ ุงู„ู„ู‡ู ุนูŽู„ูŽูŠู’ู‡ู ูˆูŽุณูŽู„ู‘ูŽู…ูŽ ุตูŽู„ู‘ูŽุงู‡ูู…ูŽุงุŸ ู‚ูŽุงู„ูŽ: ยซูƒูŽุงู†ูŽ ูŠูŽุฑูŽุงู†ูŽุง ู†ูุตูŽู„ู‘ููŠู‡ูู…ูŽุง ููŽู„ูŽู…ู’ ูŠูŽุฃู’ู…ูุฑู’ู†ูŽุงุŒ ูˆูŽู„ูŽู…ู’ ูŠูŽู†ู’ู‡ูŽู†ูŽุงยป

"Dahulu kami melakukan shalat dua rakaโ€™at setelah matahari terbenam, sebelum shalat maghrib.โ€™

Aku (Mukhtar bin Fulful murid Anas bin Malik) bertanya, โ€˜apakah Rasulullah shallallahu โ€˜alaihi wasallam juga melakukannya?โ€™

Ia menjawab, โ€˜Beliau melihat kami melakukannya, beliau tidak memerintahkan kami dan juga tidak melarang.โ€ (HR. Muslim no.836)

Bersambung insyaallah....


#Fawaidumum #fikihshalat #sholatsunnah @warisansalaf


https://tttttt.me/faidahassunnahmanado
FIQIH SHALAT SUNNAH SEBELUM DAN SESUDAH SHALAT FARDHU 6๏ธโƒฃ


Sambungan bagian ke 5 tentang Shalat Sunnah sebelum Maghrib

Dalam lafazh lain,

ูƒูŽุงู†ูŽ ุงู„ู…ูุคูŽุฐู‘ูู†ู ุฅูุฐูŽุง ุฃูŽุฐู‘ูŽู†ูŽ ู‚ูŽุงู…ูŽ ู†ูŽุงุณูŒ ู…ูู†ู’ ุฃูŽุตู’ุญูŽุงุจู ุงู„ู†ู‘ูŽุจููŠู‘ู ุตูŽู„ู‘ูŽู‰ ุงู„ู„ู‡ู ุนูŽู„ูŽูŠู’ู‡ู ูˆูŽุณูŽู„ู‘ูŽู…ูŽ ูŠูŽุจู’ุชูŽุฏูุฑููˆู†ูŽ ุงู„ุณู‘ูŽูˆูŽุงุฑููŠูŽุŒ ุญูŽุชู‘ูŽู‰ ูŠูŽุฎู’ุฑูุฌูŽ ุงู„ู†ู‘ูŽุจููŠู‘ู ุตู„ู‘ู‰ ุงู„ู„ู‡ ุนู„ูŠู‡ ูˆุณู„ู… ูˆูŽู‡ูู…ู’ ูƒูŽุฐูŽู„ููƒูŽุŒ ูŠูุตูŽู„ู‘ููˆู†ูŽ ุงู„ุฑู‘ูŽูƒู’ุนูŽุชูŽูŠู’ู†ู ู‚ูŽุจู’ู„ูŽ ุงู„ู…ูŽุบู’ุฑูุจูุŒ ูˆูŽู„ูŽู…ู’ ูŠูŽูƒูู†ู’ ุจูŽูŠู’ู†ูŽ ุงู„ุฃูŽุฐูŽุงู†ู ูˆูŽุงู„ุฅูู‚ูŽุงู…ูŽุฉู ุดูŽูŠู’ุกูŒยปุŒ ู‚ูŽุงู„ูŽ ุนูุซู’ู…ูŽุงู†ู ุจู’ู†ู ุฌูŽุจูŽู„ูŽุฉูŽุŒ ูˆูŽุฃูŽุจููˆ ุฏูŽุงูˆูุฏูŽ: ุนูŽู†ู’ ุดูุนู’ุจูŽุฉูŽุŒ ู„ูŽู…ู’ ูŠูŽูƒูู†ู’ ุจูŽูŠู’ู†ูŽู‡ูู…ูŽุง ุฅูู„ู‘ูŽุง ู‚ูŽู„ููŠู„ูŒ.

โ€œDahulu apabila seorang muadzin telah mengundangkan adzannya, maka banyak dari sahabat Nabi Shallallahu โ€˜alaihi wasallam yang bersegera menuju tiang-tiang (masjid) untuk melakukan shalat dua rakaโ€™at sebelum maghrib, hingga Nabi Shallallahu โ€˜alaihi wasallam datang. Dan ketika itu jarak antara adzan dan iqomat hanya sebentar saja.โ€ (HR. al-Bukhari no.625)

Adapun dalam riwayat Muslim (no.837) dan Ibnu Majah (no.1163) dengan lafazh:

โ€œDahulu kami di Madinah apabila seorang muadzin telah mengundangkan adzannya, maka (para sahabat) bersegera menuju tiang-tiang masjid, mereka pun shalat dua rakaโ€™at (dibalik tiang tersebut). Hingga seseorang yang asing bila masuk masjid akan mengira bahwa shalat sudah selesai dikerjakan, disebabkan banyaknya sahabat yang melakukan shalat tersebut.โ€

Dalil Ketiga: Perintah Nabi Shallallahu โ€˜alaihi wasallam. Dari Abdullah al-Muzani radhiallahu โ€˜anhu, Rasulullah shallallahu โ€˜alaihi wa sallam bersabda,

ยซุตูŽู„ู‘ููˆุง ู‚ูŽุจู’ู„ูŽ ุตูŽู„ุงูŽุฉู ุงู„ู…ูŽุบู’ุฑูุจูยปุŒ ู‚ูŽุงู„ูŽ: ยซูููŠ ุงู„ุซู‘ูŽุงู„ูุซูŽุฉู ู„ูู…ูŽู†ู’ ุดูŽุงุกูŽ ูƒูŽุฑูŽุงู‡ููŠูŽุฉูŽ ุฃูŽู†ู’ ูŠูŽุชู‘ูŽุฎูุฐูŽู‡ูŽุง ุงู„ู†ู‘ูŽุงุณู ุณูู†ู‘ูŽุฉู‹ยป
โ€œShalatlah sebelum maghrib, shalatlah sebelum maghrib, shalatlah sebelum maghrib, bagi yang ingin melakukannya.โ€™ Beliau tidak suka manusia menjadikannya sebagai sunnah (kebiasaan terus menerus dan mengingkari orang yang meninggalkannya, pen).โ€ (HR. Al-Bukhari no.1183, Abu Daud no.1281, dan Ahmad no.20552)

ATSAR SAHABAT

Berikut beberapa atsar dari Sahabat Nabi shallallahu โ€˜alaihi wa sallam yang diriwayatkan oleh Abdurrazaq ash-Shanโ€™ani rahimahullah dalam Mushonnafnya,

ุนูŽู†ู’ ุฃูŽู†ูŽุณูุŒ ุฃูŽู†ู‘ูŽู‡ู ุณูุฆูู„ูŽ ุนูŽู†ู’ ุฑูŽูƒู’ุนูŽุชูŽูŠู’ู†ู ู‚ูŽุจู’ู„ูŽ ุงู„ู’ู…ูŽุบู’ุฑูุจู ู‚ูŽุงู„ูŽ: ยซุฑูŽุฃูŽูŠู’ุชู ุงู„ู„ู‘ูุจูŽุงุจูŽ ู…ูู†ู’ ุฃูŽุตู’ุญูŽุงุจู ู…ูุญูŽู…ู‘ูŽุฏู ุตูŽู„ู‘ูŽู‰ ุงู„ู„ู‡ู ุนูŽู„ูŽูŠู’ู‡ู ูˆูŽุณูŽู„ู‘ูŽู…ูŽ ูŠูุตูŽู„ู‘ููˆู†ูŽู‡ูู…ูŽุงยป

Anas bin Malik ditanya tentang shalat dua rakaโ€™at sebelum maghrib, maka beliau menjawab, โ€œAku melihat para Penggawa dari sahabat Muhammad Shallallahu โ€˜alaihi wasallam melakukannya.โ€ (No.3980)

ุนูŽู†ู’ ุฒูุฑู‘ู ุจู’ู†ู ุญูุจูŽูŠู’ุดู ู‚ูŽุงู„ูŽ: ยซูƒูŽุงู†ูŽ ุนูŽุจู’ุฏู ุงู„ุฑู‘ูŽุญู’ู…ูŽู†ู ุจู’ู†ู ุนูŽูˆู’ููุŒ ูˆูŽุฃูุจูŽูŠู‘ู ุจู’ู†ู ูƒูŽุนู’ุจู ูŠูุตูŽู„ู‘ููŠูŽุงู†ู ุงู„ุฑู‘ูŽูƒู’ุนูŽุชูŽูŠู’ู†ู ู‚ูŽุจู’ู„ูŽ ุงู„ู’ู…ูŽุบู’ุฑูุจูยป

Dari Zir bin Hubaisy ia berkata, โ€œDahulu Abdurrahman bin โ€˜Auf dan Ubay bin Kaโ€™ab melakukan shalat dua rakaโ€™at sebelum maghrib.โ€ (No.3981)

Saโ€™id bin al-Musayyib berkata,
โ€œDahulu sahabat anshor melakukannya (yaitu dua raka'at sebelum maghrib).โ€ (No.3984)


#Fawaidumum #fikihshalat #sholatsunnah @warisansalaf


https://tttttt.me/faidahassunnahmanado
DZIKIR KETIKA TERBANGUN DI MALAM HARI...


Dari Ubadah bin Shamit radhiallahu 'anhu ia berkata, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda,

"Barangsiapa yang terbangun di malam hari lalu mengucapkan,

ู„ุงูŽ ุฅูู„ูŽู‡ูŽ ุฅูู„ู‘ูŽุง ุงู„ู„ู‘ูŽู‡ู ูˆูŽุญู’ุฏูŽู‡ู ู„ูŽุง ุดูŽุฑููŠูƒูŽ ู„ูŽู‡ู ู„ูŽู‡ู ุงู„ู’ู…ูู„ู’ูƒู ูˆูŽู„ูŽู‡ู ุงู„ู’ุญูŽู…ู’ุฏู ูˆูŽู‡ููˆูŽ ุนูŽู„ูŽู‰ ูƒูู„ู‘ู ุดูŽูŠู’ุกู ู‚ูŽุฏููŠุฑูŒุŒ ุงู„ู’ุญูŽู…ู’ุฏู ู„ูู„ู‘ูŽู‡ูุŒ ูˆูŽุณูุจู’ุญูŽุงู†ูŽ ุงู„ู„ู‘ูŽู‡ูุŒ ูˆูŽู„ูŽุง ุฅูู„ูŽู‡ูŽ ุฅูู„ู‘ูŽุง ุงู„ู„ู‘ูŽู‡ูุŒ ูˆูŽุงู„ู„ู‘ูŽู‡ู ุฃูŽูƒู’ุจูŽุฑูุŒ ูˆูŽู„ูŽุง ุญูŽูˆู’ู„ูŽ ูˆูŽู„ูŽุง ู‚ููˆู‘ูŽุฉูŽ ุฅูู„ู‘ูŽุง ุจูุงู„ู„ู‘ูŽู‡ู

โ—ฝ๏ธ LAILAHAILLALLOH, WAHDAHU LA SYARIKALAH, LAHUL MULKU WA LAHUL HAMDU WA HUWA 'ALA KULLI SYAI-IN QODIR.

โ—ฝ๏ธ ALHAMDULILLAH, WA SUBHANALLOH, WA LAILAHAILLALLOH, WALLOHU AKBAR, WALA HAULA WALA QUWWATA ILLA BILLAH.

ุซูู…ู‘ูŽ ู‚ูŽุงู„ูŽ: ุงู„ู„ู‘ูŽู‡ูู…ู‘ูŽ ุงุบู’ููุฑู’ ู„ููŠ ุฃูŽูˆู’ ุฏูŽุนูŽุง ุงุณู’ุชูุฌููŠุจูŽ ู„ูŽู‡ูุŒ ููŽุฅูู†ู’ ุชูŽูˆูŽุถู‘ูŽุฃูŽ ูˆูŽุตูŽู„ู‘ูŽู‰ ู‚ูุจูู„ูŽุชู’ ุตูŽู„ูŽุงุชูู‡ู

โ–ช๏ธ Kemudian dia berdoa, "Ya Allah, ampunilah hamba." atau dengan doa yang lain, niscaya doanya dikabulkan.

โ–ช๏ธ Dan jika ia berwudhu' lalu mengerjakan shalat, niscaya shalatnya diterima."

HR. Bukhari no.1154


#Fawaidumum #dzikir #hati @warisansalaf



https://tttttt.me/faidahassunnahmanado
KETIKA ENGKAU MENGUCAPKAN ASTAGHFIRULLAH


Asy-Syaikh Muhammad bin Shalih al-'Utsaimin rahimahullah berkata,

"Ketika kamu mengucapkan astaghfirullah (aku memohon ampunan kepada Allah), kamu sedang memohon dua perkara kepada Allah, yaitu:

1๏ธโƒฃ agar Allah menutupi dosamu (agar tidak diketahui orang lain).

2๏ธโƒฃ Dan agar Allah memaafkan dosamu sehingga Allah tidak mengadzabmu karenanya."

โ€”โ€”โ€”โ€”โ€”โ€”โ€”โ€”-

ุฃู†ุช ุนู†ุฏู…ุง ุชู‚ูˆู„: ุฃุณุชุบูุฑ ุงู„ู„ู‡ุŒ ุชุณุฃู„ ุงู„ู„ู‡ ุดูŠุฆูŠู†: ุงู„ุฃูˆู„: ุณุชุฑ ุงู„ุฐู†ุจ. ูˆุงู„ุซุงู†ูŠ: ุงู„ุชุฌุงูˆุฒ ุนู†ู‡ุŒ ุจุญูŠุซ ู„ุง ูŠุนุงู‚ุจูƒ ุงู„ู„ู‡ ุนู„ูŠู‡.


(Majmu' Fatawa wa Rasail 16/87).

#Fawaidumum #istighfar #dosa #ampunan @warisansalaf


https://tttttt.me/faidahassunnahmanado
MENYEBARKAN RAHASIA RUMAH TANGGA.


Asy-Syaikh Muhammad bin Shalih al-'Utsaimin rahimahullah berkata,

ูˆู„ุง ูŠุญู„ ู„ุงู…ุฑุฃุฉู ุฃู† ุชูุดูŠ ุณุฑูŽู‘ ุจูŠุชู‡ุง ุฃูˆ ุญุงู„ู‡ุง ู…ุน ุฒูˆุฌู‡ุง ุฅู„ู‰ ุฃุญุฏู ู…ู† ุงู„ู†ุงุณ.

Tidak halal bagi seorang wanita untuk menyebarkan rahasia rumah tangganya atau keadaannya bersama suaminya kepada siapa pun.

Allah Ta'ala berfirman,

ููŽุงู„ุตูŽู‘ุงู„ูุญูŽุงุชู ู‚ูŽุงู†ูุชูŽุงุชูŒ ุญูŽุงููุธูŽุงุชูŒ ู„ู„ุบูŠุจ ุจู…ุง ุญูุธ ุงู„ู„ูŽู‘ู‡ู".

"Maka wanita-wanita yang shalih adalah mereka yang taat (kepada Allah) dan menjaga diri ketika (suaminya) tidak ada, karena Allah telah menjaga (mereka)." (QS. An-Nisa': 34)

ูˆุฃุฎุจุฑ ุงู„ู†ุจูŠุŒ - ุตู„ู‰ ุงู„ู„ู‡ ุนู„ูŠู‡ ูˆุณู„ู… -ุŒ ุฃู† ุดุฑ ุงู„ู†ุงุณ ู…ู†ุฒู„ุฉ ุนู†ุฏ ุงู„ู„ู‡ ูŠูˆู… ุงู„ู‚ูŠุงู…ุฉ ุงู„ุฑุฌู„ ูŠูุถูŠ ุฅู„ู‰ ุงู„ู…ุฑุฃุฉ ูˆุชูุถูŠ ุฅู„ูŠู‡ ุซู… ูŠู†ุดุฑ ุณุฑู‡ุง.

Dan Nabi shallallahu 'alaihi wasallam mengabarkan, bahwasanya sejelek-jelek manusia di sisi Allah pada hari kiamat adalah seorang suami yang berhubungan dengan istrinya dan seorang istri yang berhubungan dengan suaminya, lalu ia menyebarkan rahasianya."


(Fatawa Islamiyah 3/212).


#Fawaidumum #akhlak #aib #rahasia @warisansalaf


https://tttttt.me/faidahassunnahmanado
UKHTI.... TAHUKAH KAMU?


Bahwa seorang istri wajib menunaikan hak suaminya.

Abdullah bin Abi Aufa radhiallahu 'anhu berkata, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda,

ยซููŽุฅูู†ู‘ููŠ ู„ูŽูˆู’ ูƒูู†ู’ุชู ุขู…ูุฑู‹ุง ุฃูŽุญูŽุฏู‹ุง ุฃูŽู†ู’ ูŠูŽุณู’ุฌูุฏูŽ ู„ูุบูŽูŠู’ุฑู ุงู„ู„ู‘ูŽู‡ูุŒ ู„ูŽุฃูŽู…ูŽุฑู’ุชู ุงู„ู’ู…ูŽุฑู’ุฃูŽุฉูŽ ุฃูŽู†ู’ ุชูŽุณู’ุฌูุฏูŽ ู„ูุฒูŽูˆู’ุฌูู‡ูŽุงุŒ ูˆูŽุงู„ู‘ูŽุฐููŠ ู†ูŽูู’ุณู ู…ูุญูŽู…ู‘ูŽุฏู ุจููŠูŽุฏูู‡ูุŒ ู„ูŽุง ุชูุคูŽุฏู‘ููŠ ุงู„ู’ู…ูŽุฑู’ุฃูŽุฉู ุญูŽู‚ู‘ูŽ ุฑูŽุจู‘ูู‡ูŽุง ุญูŽุชู‘ูŽู‰ ุชูุคูŽุฏู‘ููŠูŽ ุญูŽู‚ู‘ูŽ ุฒูŽูˆู’ุฌูู‡ูŽุงุŒ ูˆูŽู„ูŽูˆู’ ุณูŽุฃูŽู„ูŽู‡ูŽุง ู†ูŽูู’ุณูŽู‡ูŽุง ูˆูŽู‡ููŠูŽ ุนูŽู„ูŽู‰ ู‚ูŽุชูŽุจู ู„ูŽู…ู’ ุชูŽู…ู’ู†ูŽุนู’ู‡ูยป

"Seandainya aku boleh memerintahkan seseorang untuk sujud kepada selain Allah, niscaya akan aku perintahkan seorang istri untuk sujud kepada suaminya.

Demi dzat yang jiwa Muhammad berada di tangan-Nya. Seorang istri belumlah menunaikan hak Rabbnya hingga ia menunaikan hak suaminya.

Kalau saja sang suami meminta untuk dilayani, sedangkan ia berada di atas pelana kendaraan, maka ia tidak boleh menolaknya." (HR. Ibnu Majah no. 1853, disahihkan Syaikh al-Albani)


UKHTI.... TAHUKAH KAMU?

Bahwa wanita diharamkan menuntut cerai dari suaminya tanpa alasan yang dibenarkan.

Tsauban radhiallahu 'anhu berkata, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda,

ยซุฃูŽูŠู‘ูู…ูŽุง ุงู…ู’ุฑูŽุฃูŽุฉู ุณูŽุฃูŽู„ูŽุชู’ ุฒูŽูˆู’ุฌูŽู‡ูŽุง ุทูŽู„ูŽุงู‚ู‹ุง ูููŠ ุบูŽูŠู’ุฑู ู…ูŽุง ุจูŽุฃู’ุณูุŒ ููŽุญูŽุฑูŽุงู…ูŒ ุนูŽู„ูŽูŠู’ู‡ูŽุง ุฑูŽุงุฆูุญูŽุฉู ุงู„ู’ุฌูŽู†ู‘ูŽุฉูยป

"Wanita mana saja yang meminta cerai dari suaminya tanpa alasan yang dibenarkan, maka haram baginya mencium aroma surga"


HR. Abu Dawud no. 2226, Tirmidzi no. 1187, dan Ibnu Majah no.2055, disahihkan Syaikh al-Albani)


#Fawaidumum #akhlak #muslimah #suami #cerai @warisansalaf


https://tttttt.me/faidahassunnahmanado
DUHAI ISTRI.... TAHUKAH KAMU?


Bahwa mengingkari kebaikan suami adalah sifat wanita penghuni neraka.

Abdullah bin Umar radhiallahu 'anhuma berkata, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda,

ยซูŠูŽุง ู…ูŽุนู’ุดูŽุฑูŽ ุงู„ู†ู‘ูุณูŽุงุกูุŒ ุชูŽุตูŽุฏู‘ูŽู‚ู’ู†ูŽ ูˆูŽุฃูŽูƒู’ุซูุฑู’ู†ูŽ ุงู„ูุงุณู’ุชูุบู’ููŽุงุฑูŽุŒ ููŽุฅูู†ู‘ููŠ ุฑูŽุฃูŽูŠู’ุชููƒูู†ู‘ูŽ ุฃูŽูƒู’ุซูŽุฑูŽ ุฃูŽู‡ู’ู„ู ุงู„ู†ู‘ูŽุงุฑูยป ููŽู‚ูŽุงู„ูŽุชู ุงู…ู’ุฑูŽุฃูŽุฉูŒ ู…ูู†ู’ู‡ูู†ู‘ูŽ ุฌูŽุฒู’ู„ูŽุฉูŒ: ูˆูŽู…ูŽุง ู„ูŽู†ูŽุง ูŠูŽุง ุฑูŽุณููˆู„ูŽ ุงู„ู„ู‡ู ุฃูŽูƒู’ุซูŽุฑู ุฃูŽู‡ู’ู„ู ุงู„ู†ู‘ูŽุงุฑูุŸ ู‚ูŽุงู„ูŽ: ยซุชููƒู’ุซูุฑู’ู†ูŽ ุงู„ู„ู‘ูŽุนู’ู†ูŽุŒ ูˆูŽุชูŽูƒู’ููุฑู’ู†ูŽ ุงู„ู’ุนูŽุดููŠุฑูŽยป

"Wahai kaum wanita, bersedekahlah kalian dan perbanyaklah istighfar, karena sesungguhnya aku melihat kalian adalah mayoritas penduduk neraka."

โ–ซ๏ธ Maka bertanyalah seorang wanita yang cerdas dari mereka, "Wahai Rasulullah, apa sebabnya kami menjadi mayoritas penduduk neraka?"

Beliau menjawab, "Kalian sering melaknat dan mengingkari (kebaikan) suami." (HR. Muslim no. 79)

.....................................
โ–ซ๏ธ "Mengingkari kebaikan suami" adalah dosa besar, karena perbuatan tersebut mendapat ancaman adzab neraka. Setiap perbuatan yang diancam dengan adzab neraka maka ia adalah dosa besar.
โ–ซ๏ธ "Kalian sering melaknat" Perbuatan melaknat termasuk kemaksiatan yang sangat buruk. Para ulama' bersepakat atas haramnya melaknat orang lain.


(Lihat al-Minhaj 2/66-67)
.....................................

#Fawaidumum #akhlak #muslimah #kufur #laknat @warisansalaf



https://tttttt.me/faidahassunnahmanado